Di Penghujung Hari

CHARLIE & HAYLEY

  Charlie dan Hayley sibuk memainkan handphone mereka sambil menunggu pesanan makanan mereka. Keduanya tengah lelah setelah latihan Cheers, mereka hanya ingin makan, mandi, lalu tidur.
  "Kenapa lo senyum-senyum?" tanya Hayley yang tidak sengaja melihat Charlie, yang tertangkap basah sedang tersenyum sumringah sambil melihat handphone-nya.
  "Enggak," jawab Charlie singkat. Lalu mereka kembali melakukan aktivitas mereka masing-masing. Namun terdengar Charlie tertawa kecil, yang membuat Hayley semakin penasaran. Meja bergoyang akibat Hayley memaksa berjalan di atas meja ke arah Charlie yang ada di seberangnya. Lalu ia pun segera mengintip handphone Charlie.
  "Caleb?! Lu lagi chat-an sama Caleb?!" seru Hayley. Charlie hanya menatap Hayley bingung.
  "Iya, kenapa?" tanya Charlie. Caleb adalah seorang cowok berambut keriting yang manis yang kebetulan (kebetulan yang menyenangkan) satu ekstrakurikuler dengan Charlie. "Gausah mikir yang aneh-aneh, kita cuma ngomongin tugas kimia kok." Hayley pun tidak yakin mendengar jawaban Charlie.
  "Gue ingetin aja ya, dia tuh orangnya tukang modus." jelas Hayley.
  "Iihh, udah dibilangin kita cuma ngerjain tugas. Lagian kayaknya Caleb suka sama Belle. Dia gangguin Belle mulu," sahut Charlie santai. "Kok lu tau dia tukang modus?"
  "Kakak gue temenan deket sama om dia. Lagian nggak harus jadi temen deket dia dulu kali buat tau itu, semua juga tau dia tukang modus." Hayley menjelaskan.
  "Oohh, gitu. Yeh, gue kira itu kan cuma gossip." Charlie menjawab sambil kembali memainkan handphonenya. Lalu dia pun kembali tersenyum-senyum lagi.
  "Katanya sih cuma tugas," kata Hayley sambil menggelengkan kepalanya.