Part LimaBelas

18.8K 647 3
                                    

18+







"Euhh! Lebih cepet.. Ahh.."

Terlihat Lah di sebuah tempat tidur terlihat Ali yang sedang memacu benda kebanggan nya keluar - masuk ke benda milik prilly.

"Ah..Ahh, seper..seperti itu.. Ahh.. Alii.." Ucap prilly merem - melek.

Ali yang melihat prilly terus - terusan mendesah terus menyebut nama nya, membuatnya gairahnya kembali meningkat.

Grek
Greg

Ranjang mereka ber genjot sempurna seiring gerakan Ali memacu prilly. Ali terus - terusan mendesah memanggil nama Ali.

"Ahhh li.."

"I..Iyaa.. Ahhh."

"Le..lebih dalam ahhh~"

Ali ambruk di atas tubuh prilly saat pelepasan. Prilly membuka matanya ia mengelus rambut Ali dan mengelus leher Ali, hal itu membuat Ali bergairah kembali.

"Sayangg? Jangan menggoda ku." Ucap Ali.

"Aku tak menggoda mu, aku hanya ingin mengelus leher mu saja memangnya tidak boleh?." Ucap prilly.

"Ergh, kau membuat dia kembali bangun Sayangg." Ucap Ali menatap prilly bergairah.

Ali langsung memindahkan posisinya. Hingga saat ini posisi Ali yang berada di bawah prilly dan Ali tengkurap di atas badan prilly.

"Ohh.. Iya..sayanggg, seperti itu." Ucap Ali ikut menggerakkan bokong nya seirama dengan gerakan prilly menggenjot ya.

"Ahh~ alii.. Sangat dal..dal ahhh.." Desah prilly.

Ali tak henti - hentinya mengecup kedua bukit kembar prilly. Sementara prilly ia menjengkut rambut ali, matanya membuka - tutup, seperti itu terus.

"Oh..Ohh..Ohh.." Desah prilly membuka - tutup matanya.

"Aku sampai ahhhhhhh.." Teriak Ali.

Cret
Cret

Prilly ambruk di tubuh Ali. Ali mengecup kening prilly, tangan nya iseng mencolek bokong prilly.

"Ahh, aku lelah." Ucap prilly memejamkan matanya.

"Tapi aku tidak." Ucap Ali kembali menggoyangkan badan mereka karena posisi saat ini milik prilly berada di benda milik ali.

"Ah~ alii." Desah prilly.

"Sebut nama ku sayang.. Ohh..." Desah Ali terus menperdalam tusukan nya.

Tanpa prilly sadar. Ia juga ikut bergerak. Tapi Ali malah memperlambat gerakan nya.

"Ah..Ahh... Uhh.." Desah prilly saat Ali menggigit puting nya.

"Lebih cepet li.. Euhh.." Desah prilly lagi membangkitkan nafsu ali.

Grek
Grek
Grek

"Ahh.. Aku sampaiii.." Teriak ali.

"Ugh." Desah prilly.

Prilly langsung berbaring di dekat ali. Ali menyelimuti tubuh mereka dan memeluk prilly.

Sial

Kejantanannya mengenai benda prilly, hal itu membuat Ali bangun lagi.

"Oh.." Desah Ali.

"Kenapa lagi sayang?." Tanya prilly.

Tanpa prilly ketahui tangan nya sudah Ali pinjam untuk memanjakan si jujun

"Alii!!." Protes prilly.

"Ahh.. Bentar yangg.. Aku udah ga kuat." Ucap Ali mendesah.

Prilly dengan iseng meremas kejantanan ali.

"Ahhhh! Prillyy.." Desah Ali terkejut.

"Aku ingin lagi sayang." Ucap Ali.

"Baiklah lakukan." Ucap prilly.

"Oke, kamu nungging ya." Ucap Ali meremas bokong prilly.

"Apa sih nungging?." Tanya prilly.

"Udah! Aku ga kuat uh..uh..uh.." Ucap Ali meremas ke jantanan nya.

Bles
Bles
Bles

Ali terlalu semangat untuk memacu benda kesayangan nya. Ia akan membuatkan bahwa ia jantan.

"Ahh.. Uhhhh.. Ho..ho..ney.." Desah prilly.

"Oh..oh.." Desah Ali semakin mempercepat tusukan nya.

"Euh.. Ahh.." Desah prilly.

"Ah.. Sampai sayangg.." Ucap Ali.

"Ugh.." Desah prilly.

Ali terkulai lemas di samping Prilly. Prilly mengusap - Ngusap kepala ali.

"Kamu bener - bener ya bikin aku kewalahan nya." Ucap prilly.

"Aku kan udah bilang aku pasti nge buktiin." Ucap Ali.

"Iya deh, untung aja kamu pas kecil ga semesum ini ya." Ucap prilly.

"Ya engga mungkin Lah sayang." Ucap ali.

"Aku sayang kamu li." Ucap prilly memeluk ali.

"Aku juga." Ucap ali.

Cup

Ali mengecup bibir prilly. Mereka pun terlelap.

Pagi hari telah tiba. Seperti biasa hari ini Ali kembali ke kantor lagi.

"Aku ikut kamu Ke kantor ya." Ucap prilly.

"Ha? Janganlah sayang." Ucap Ali.

"Ali! Aku bete tau di rumah." Ucap prilly kesal.

"Tapi sayang." Ucap ali.

Prilly menitihkan airmata nya. Ali langsung memeluk prilly.

"Iya, kamu ikut aku tapi jangan nangis ya." Ucap Ali mengelus kepala prilly.

"Tapi aku pengen wafle gellato li." Ucap prilly.

Deg

Ali terkejut. Prilly ingin wafle yang sangat pahit tapi Ali menyukai nya? Aneh. Kemarin prilly mengajaknya hubungan intim, sekarang ia minta wafle gellato.

"Kamu serius ingin mencobanya Love?." Tanya ali.

"Iya Ali! Aku pengen, engga tau kenapa aku pengen aja." Ucap prilly.

"Baiklah sepulang dari kantor kita kesana." Ucap Ali.

"Ali, sekarang aja ya? Aku pengen nya sekarang." Ucap prilly manja.

"Baiklah sekarang, tapi ada syaratnya." Ucap Ali.

Prilly mengerti. Prilly langsung mencium kening, pipi kiri, kanan dan bibir Ali namun Ali malah membalas ciuman mereka sehingga pagutan terjadi.

"Huft..Huft, kamu engga cape apa semalam? Masa sekarang kamu mau lagi?." Tanya prilly.

"Aku kan udah bilang, aku akan selalu bergairah setiap di dekat kamu." Ucap Ali mengecup bibir prilly.

"Yaudah ayo, aku sudah tidak sabar ingin mencoba wafle gelatto." Ucap prilly menarik lengan ali.

"Sabar sedikit Love." Ucap Ali.












Wkwk gue geli sendiri ngetik cerita ini wkwk, jangan lupa buat vote and Coment wkwk bacanya jangan lupa sambil bayangi eh? Jangan lupa ya vote and Coment nya, prilly kenapa ya?

Luvv

Calon Mertuaku suamiku 2 [DALAM TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang