Sudah beberapa hari prilly semakin manja dengan Ali. Tapi manjanya prilly tak membuat Ali beratan dengan apa yang prilly minta.
"Ali pokoknya kamu ga usah ke kantor."
"Ali pengen manggis."
"Ali pengen ke rumah Kevin."
"Ali.. Aku pengen kamu ambil mangga tapi ambil langsung dari pohon nya.
"Ali aku pengen kamu."
Iya. Ali memang tak keberatan. Malah manjanya prilly membuat Ali gemas dengan sikap istrinya. Iya, seperti saat ini Ali tidak boleh keluar dari kamarnya. Prilly - prilly.
"Sayanggg." Ucap Ali merajuk.
"Engga! Kalo kamu ga mau di dandan kaya Kylie kamu ga boleh keluar." Ucap prilly kesal.
"Sayangg? Kamu serius pril?." Tanya Ali.
"Iyaa.. Mau ya Ali mau ya??." Ucap prilly manja.
"Tapi Love?." Tanya Ali tak percaya.
"Iya! Yasudah kalo tak mau, aku marah." Ucap prilly beranjak meninggalkan Ali.
Brukkkk
"Argh Love." Ucap Ali meremas rambutnya frustasi.
Prilly memilih diam di ruang tengah. Ali benar - benar menyebalkan saat sekarang.
"Hallo kak." Ucap prilly.
"Kenapa pril?."
"Ke rumah dong." Ucap prilly lagi.
"Loh emang nya si Ali Kemana?."
"Yaelah, Please mau ya kak." Ucap prilly mengalihkan pembicaraan.
"Yaudah nanti gue kesana deh."
"Makasihhh Kaka." Ucap prilly.
Tutttt
Akhirnya pria yang di maksud Kaka oleh prilly telah tiba. Kirun, ya kirun adalah Kaka sekaligus sahabat Ali yang sudah prilly anggap kakanya. Karena apa? Kak kirun sudah menikah.
"Emang si Ali Kemana pril?." Tanya kirun.
"Tau ah." Ucap prilly kesal karena tak mau membahas suaminya itu.
"Berantem ya sama ali?." Tanya kirun lagi.
"Kak kirun kepo, gue nyuruh kak kirun kesini bukan buat nge introgasi gue." Ucap prilly kesal.
"Yaudah sorry, emang Lo mau apa nyuruh gue kesini?." Tanya kirun.
"Tara..." Ucap prilly mengeluarkan seluruh makeup nya.
"Eh--ehh? Lo mau apa pril?." Tanya kirun panik.
"Mau ngemakeupin Ka kirun lah." Ucap prilly dengan senyum nya.
"Ha--Haah?? Kenapa mesti gue coba? Si Ali kemana?." Tanya kirun terkejut.
"Ahh! Kak kirun ga usah bawel! Kak kirun Nurut aja, nanti aku buat kak kirun cantik." Ucap prilly.
"Ha--ah? Prill? Jangan gitu ah, bercanda kan lo?." Tanya kirun lagi.
"Engga." Ucap prilly.
"Argh! Dasar onta Arab." Ucap kirun kesal.
Prilly mulai memoles wajah kirun dengan makeup - makeup nya. Sementara itu kirun hanya bisa pasrah dengan aksi prilly terhadap wajah ganteng nya itu.
Klek
Ali keluar dari kamar nya. Ia mencari prilly namun ia dapati prilly sedang me-makeupin kirun? Apa-apaan ini?
"P--pril?." Tanya Ali menghampiri prilly.
Prilly tak membalas ucapan ali. Kirun merasa tak enak karena Ali ada di belakang prilly sekarang.
"Pril, ada Ali noh sekarang makeupin Ali, li sorry bukan kemauan gue." Ucap kirun.
Ali menarik tangan prilly. Ia tak bisa prilly marah dengan nya.
"Sayanggg, maafkan aku." Ucap Ali menyesali perbuatan nya.
"Maaf? Selalu maaf? Kapan sih kamu nyenengin istri sendiri? Ini juga bukan kemauan aku li, ini kemauan baby kita." Ucap prilly menahan air matanya.
Tes
Tes
Air mata prilly meluncur seirama dengan emosi prilly. Kirun langsung cabut tak peduli makeup hasil prilly masih melekat di wajahnya.
"Yangg, maaf." Ucap Ali.
"Aku butuh sendiri." Ucap prilly.
"Sayangg, maaf. Aku janji aku bakal jagain kamu, aku janji aku bakal nurutin semua permintaan konyol si Baby, maaf sayang, maaf.." Ucap Ali menyesal.
"Udalah, aku perlu sendiri. Mendingan kamu istirahat besok kamu ke kantor kan?." Tanya prilly.
"Aku ga akan istirahat sebelum kamu maafin aku, sayangg." Ucap Ali.
"Alii, aku butuh sendiri." Ucap prilly menundukan wajahnya.
"Sweet, maaf. Aku janji, i promise, ga akan ngulangi kesalahan lagi, sweet Ayolah." Ucap Ali menggenggam tangan prilly.
"Ali, sekarang kamu tidur kamu nanti kesiangan." Ucap prilly.
"Engga, maafin aku dulu sweet." Ucap Ali.
"Oke! Aku maafin kamu." Ucap prilly.
"Se--serius?." Tanya Ali tak percaya.
"Iya, sekarang istirahat lah." Ucap prilly.
Ali malah setia duduk di samping prilly. Menggenggam tangan istrinya itu.
"Kenapa masih disini?." Tanya prilly.
"Kamu maafin akunya ga iklas?." Tanya Ali.
"Kata siapa?." Tanya prilly.
"Love, aku ini suami kamu, aku taulah semuanya tentang kamu, dan sekarang kamu lagi ngebohong." Ucap ali.
"Ali, aku udah maafin kamu apalagi sih yang perlu di bahas?." Tanya prilly kesal.
"Aku mau kamu tidur sekarang di kamar sama aku." Ucap Ali.
"Ali--" ucap prilly.
"Tidak ada pembantahan." Ucap Ali tegas.
"Aku ingin sendiri ali." Ucap prilly.
"Aku akan menemani mu Love." Ucap ali.
Fiuh.. Sumpah ini CHAPTER ngebosenin Abis, ada yang punya saran ga? Maafken ini cerita ngebosenin, next? Atau unpublish? Cerita nya ngebosenin Abis maafff.
KAMU SEDANG MEMBACA
Calon Mertuaku suamiku 2 [DALAM TAHAP REVISI]
Fanfic"Yang benar saja? Menikah dengan papah kekasih ku? Ini gila! Ya, tapi kedua orang tua ku Lah yang menjodohkan dengan nya." - Prilly aretta latuconsina "Tak percaya, aku bisa menikah dengan dia. Iya dia, sahabat kecilku. Tapi sepertinya dia memang me...