Prilly menangis sejadi - jadinya. Ia tak percaya dengan ucapan ali, tapi ia merasa kehadiran kak ai disisinya.
Gue kak ai, gue kak ai princess
Gue kak ai, gue kak ai princess
Gue kak ai, gue kak ai princess
Gue kak ai, gue kak ai princess
Gue kak ai, gue kak ai princess
"Lo? Lo bohong kan li?." Tanya prilly.
"Engga, Lo bisa tau gue bohong dari mana? Tatap mata gue? Lihat ada kebohongan?." Tanya Ali.
"Lo beneran kak ai?." Tanya prilly.
"Apa titik mata gue ada Kebohongan?." Tanya Ali.
Prilly menangis kembali. Ali langsung berhambur memeluk prilly.
"Aku Tepatin janji aku bukan? Sekarang kenyataan bukan? Kamu yang aku liat tiap pagi." Ucap Ali.
"Tapi kenapa Lo ga bilang dari awal li? Dari awal kita ketemu." Ucap prilly.
"Gue takut Lo benci sama gue." Ucap Ali.
"Gue emang benci sama lo, tapi cinta terkalahkan oleh kebencian itu, cinta yang gue punya buat Lo lebih besar dari pada kebencian untuk lo." Ucap prilly.
"Gue sayang sama Lo." Ucap Ali.
"Gue juga." Ucap prilly.
Setelah mengetahui yang semuanya terjadi. Prilly dan Ali kembali ke apartement dimana mereka nginap.
"Gue kira Ka ai udah mati." Ucap prilly menyadarkan tubuh nya di dada bidang Ali.
"Oh iya?." Tanya ali.
"Iya, Lo ngeselin banget tau ga? Gue kira Lo udah mati, abisnya Lo lama banget ga nemuin gue nya, gue kangen banget deh sama lo." Ucap prilly.
"Gue juga kangen sama Lo princess." Ucap Ali mencium kening prilly.
"Makasih Lo udah nempatin janji lo." Ucap prilly menatap ali.
"Gue kan pernah bilang sama lo, kalo gue berjanji dan pasti akan gue Tepati bukan?." Tanya Ali.
"Iya percaya, makasih li." Ucap prilly.
"Aku yang makasih sama kamu, mungkin kalo kamu ga nerima perjodohan ini kamu ga akan bisa deh hidup bareng kak ai." Ucap Ali.
"Iya deh, aku bersyukur banget sama perjodohan ini." Ucap prilly.
"Oh iya, kamu masih ga suka wafle chocollate gellato?." Tanya Ali.
"Iyalah, siapa sih yang suka sama makanan aneh itu." Ucap prilly.
"Aku." Ucap Ali.
"Siapa?." Tanya prilly.
"Your Love, your sweetheart, your darling, your husband." Ucap Ali.
"Iuh, so so sweet banget." Ucap prilly.
"Tapi cinta kan?." Tanya Ali.
"Cinta ga yah?." Tanya prilly menatap Ali dalam.
Cup
"Ih, aliii! Apa - apaan sih." Ucap prilly terkejut atas sikap Ali.
"Abisnya bibir nya di monyong - monyong gitu bikin aku mau." Ucap Ali.
"Mau apa?." Tanya prily.
"Mau makan kamuu.." Ucap Ali menaiki badan prilly.
"Alii?? Berat sayangg.." Ucap prily.
KAMU SEDANG MEMBACA
Calon Mertuaku suamiku 2 [DALAM TAHAP REVISI]
Fanfic"Yang benar saja? Menikah dengan papah kekasih ku? Ini gila! Ya, tapi kedua orang tua ku Lah yang menjodohkan dengan nya." - Prilly aretta latuconsina "Tak percaya, aku bisa menikah dengan dia. Iya dia, sahabat kecilku. Tapi sepertinya dia memang me...