5

9.2K 405 5
                                    

Author POV

seleksi sudah dilaksanakan. Sesuai dengan prediksi Pak Adam dan Shapira, Loyla berhasil lolos dalam seleksi ini. Tidak diragukan lagi kemampuan Loyla dalam berenang, dengan waktu yang singkat ia berhasil menyentuh papan sentuh yang tebalnya 1 cm itu.

Loyla memimpin laju seleksi dan Keanu berhasil diposisi ketiga. Keanu sangat senang dan tak lupa memberi selamat pada Loyla yang tengah duduk masih dengan baju renang nya berbungkuskan handuk untuk menghangatkan tubuhnya.

" Selamat ya,Kak! " kata Keanu, ia duduk disamping Loyla yang tersenyum padanya

" Thanks...lo juga Selamat karena udah lolos, MHS pasti bangga"

Keanu tertawa kecil " ah Kakak bisa aja, MHS pasti bangganya sama kakaklah wong kakak berenang udah kayak jet aja" canda Keanu, ia merasa takjub akan keahlian yang dimiliki kakak kelasnya itu, tapi Loyla memasang ekspresi biasa-biasa saja tanpa merasa senang.

Loyla tersenyum masam " hah...gak taulah Kee, gue sih berharap semua bisa cepet berakhir " Loyla sudah merasa nyaman dengan Keanu karena itulah ia sudah sedikit terbuka padanya bahkan ia memanggil nama Keanu dengan sebutan Kee.

" Yang pasti Kakak harus menang saat lomba nanti "

" Iya, mudah-mudahan aja kita berdua menang, juara berapapun itu yang pasti perjuangan kita gak sia-sia "

***

Abra POV

Hari ini gak tau kenapa gue merasa ada yang kurang saat dikelas dan benar saja si Tomboy ternyata gak masuk, ketidak hadirannya hari ini bukan disebabkan oleh sakit melainkan dispensasi. Hal ini menjadi viral dikelas gue, itu anak dispensasi apa? didalam surat dispensasi itu tidak dicantumkan Loyla mengikuti kegiatan apapun hanya tercantum dengan jelas bahwa sekolah mengeluarkan surat dispensasi atas nama Loyla Abraham, kelas 12 IPA-A. Udah itu doang! dan gue makin penasaran latar belakang di pindah ke MHS ini apaan, bahkan sekolah seolah ikut merahasiakan identitasnya si Tomboy itu.

" waw... makin penasaran deh gue sama Si Tomboy, Ab " Jovan berujar saat kami sedang berkumpul dilapangan sekolah

" Sama, gue juga " celetuk Teja yang tengah memainkan ranting kecilyang entah dari mana dia dapatka.

" Iya ya, itu anak dispensasi apaan? Sekolah juga seolah menutupin tentang si Loyla ini " kata gue.

" Oh iya, Val lo kan Ketua OSIS. Apa lo tau cabang perlombaan apa yang diadakan dalam minggu ini?" Tanya Teja serius pada Noval. Siapa tau si Ketosnya MHS ini tau informasi.

Noval menggeleng dengan tegas " seinget gue gak ada deh, yang adanya lomba puisi antar pelajar sama karya tulis ilmiah yang diadakan besok " jawabnya

" Lomba puisi itu kapan? " tanya gue ikut mengulik informasi lebih tepat nya sih kepo. Biarin deh!

" Lombanya ya hari ini, si Fradina ikut kok " Fradina itu mantannya si Teja yang baru duduk dikelas 11, mereka pacaran hanya 2 bulan putusan ya karena si Fradina itu ternyata udah punya pacar anak sekolah lain. ckck, kasihan juga sama sohib gue abis diselingkuhin.

" Apaan sih sebut-sebut nama dia " Teja nampak kesal

" Biasa aja woy, sensian mulu kalo berhubungan sama Fradina . Gak usah baper deh" tegur Noval membuat kami tertawa ya kecuali Teja yang memberengut sebal

" Kembali ke topik, btw gak mungkin juga Loyla ikut lomba puisi itu kan kalian tau sendiri orangnya gimana " ujar gue membuat semuanya mengangguk membenarkan

" Eh bro, mungkin juga dia ikut lomba itu kan tampang itu bisa menipu. Buktinya si Citra" bener juga sih yang dibilang sama Jovan barusan, waktu itu kan Loyla pernah baca novel mungkin aja itu anak penyuka sastra dan soal Citra emang bener sih tampilan orang itu bisa menipu, mungkin saja pula jiwa mereka itu tertukar yang satu nerd tapi seorang atlit panjat tebing yang satunya tomboy penyuka sastra. Eh-bisa jadi sih!

Si Most Wanted Vs Si Tomboy{Selesai}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang