I'am A Bad Girl [Completed]

C.52

Maafkan jika typo bertebaran yak😂

Shella dan lexa melangkahkan kakinya memasuki mall terbesar di kota ini. Dengan tas samping dan kaca mata di puncak kepala. Shella dan lexa mendapatkan tatapan pengunjung lainnya. Hentah daei segi apa mereka menjadi pusat perhatian.

Shella menjadi komando setelah berdiri di depan toko baju. Masuk dan melihat lihat baju yang ingin ia beli.

Di sisi lain lexa melakukan hal yang sama. Memilih baju yang cocok di tubuh rampingnya.

Pala karyawan mendekati mereka. Dan memberikan suntikam suntikan bius ke pelanggan. (know lah, kalau lagi belanja).

"mba, ini ada yg warna merah maron nggk?". Tanya shella sambil menaiki baju yang ia pilih.

"oh. Ada mbak. Mau saya ambilkan?. Tunggu sebentar ya mbak?".

Shella melihat karyawan tadi berjalan meninggalkannya.

Lexa mendekati shella dengan baju yang ia pilih. " gimana?". Tanya lexa mengangkat baju.

Shella melihat dan merasakan bahan dari baju itu. "nice". Gumam lexa sambil menerima baju yang di berikan karyawan. "kalau ini? Its a god?". Tanya shella.

Lexa melakukan hal yang sama dengan shella . "its a good in your body".

Mereka tersenyum dan berujar . "ini aja mbak". Secara bersamaan.

Setelah memyelesaikan pembayaran. Lexa dan shella berpindah tempat ke toko roti. Membeli makanan yang bisa ia makan sambil berbelanja. Uum aku jadi lapar.

Tak butuh waktu lama mereka menunggu pesanan. Dan berlalu memasuki toko lainnya.

Membeli pewarna rambut dan kosmetika lainnya.

Lexa menyengir ke pada shella. Melihat sebuah restoran china di depan mereka.

"ramen?. Good idea babe". Ujar shella menarik lexa.

Shella dan lexa memilih ramen kesukaan mereka dan menunggu sang pelayan kembali.

"gua masi BT deh dengan cewek itu". Ujar lexa memulai pembicaraan.

"lo fikir lo doang. Gue juga. Okey, gue tau gue bukan siapa siapanya arga. Tapi yo know lah. Arga buat gue terbang ke angkasa". Shella memutar bola matanya.

"yaya, emang si. Incaran kutukupret itu arga . Tapi tenang. Arga ga ngerespon. Walaupun mantan sih".

Shella kembali memutar bola matanya, setelah mendengar kata MANTAN!. Tersirat di hatinya dengan semangat yg sedikit menciut. Hey, tenanglah. Hanya mantan. Dan lo masa depan. Batin shella menenangkan.

Tak lama pelayang membawa pesanan mereka berdua.

Shella dan lexa menyantap makanan dengan gelak tawa yang mereka ciptakan. Setidaknya hati berhenti mengira.

Shella teringat dengan selfie mereka tadi. Dengan cepat shella membuka ponselnya. Dan memainkam jarinya di atas papan ketiknya.

@nadshellaadra : jika ketiganya hilang. Maka 1 bencana lagi di depan~ @alexareaudy .

Shella menutup ponselnya dan kembaki memakan makanannya.

SKIPTIME-

Shella dan lexa berjalan meninggalkan resto. Dan mengambil langkah untuk pulang.

Mereka berjalan dengan girang. Seoalah tak ada beban yang akan menerjang. Hingga kaki shella berhenti seketika.

Shella merasakan kakinya sangat sulit di gerakan. Mata yang tertuju pada  satu pandangan. Tubub shella berasa lemas. Ingin rasanya shella berlari dari sini. Namun kakinya berkata untuk tetap diam.

Lidah shella kelu. Fikiran fikiran negatif shella berputar di kepalanya. Shella memandang dengan tatapan "what the hell?".

Shella tersentak setelah tangan lexa mendarat di pundaknya.

"lo ga papa?". Tanya lexa. Namun shella tak mengubris pertanyaan bodoh itu. Bohong jika ia berkata gue ga papa. Bahwa notabednya ia melihat 2 insan yang sedang duduk di cafe mall ini. Ooh shiit!.

"ck! Ini ga bisa di biarin". Ujar lexa yang hendak berlari. Namun shella menahan tangan sahabatnya itu. Dengan emosi yang meluap luap lexa menatap tajam 2 insan itu.

"no! No now! And no here lexa!. C'mon!. I'm okey". Unjar shella melangkah pergi dari tempat terkutuk itu.

"it's not right shell. You know! You look!. Ck!". Balas lexa.

"yaa, gue tau. Biarkan saja dulu..setidaknya tidak memncari ribut".

Shella memasuki mobilnya yang terparkir valet. Dengan cepat ia meninggalkan parkiran itu. Shit! . Upatnya.

_______

Need voment. Buat motiv guee~