Malam ini mama membuat hot pot untuk makan malam, masakan kesukaan papa. Setelah membantu mencuci sayur, menata meja dan menunggu kuah matang Nora duduk termenung di sofa. Memikirkan bagaimana caranya agar anggota klub-nya bertambah, sampai mama memanggil namanya dia nggak mendengar.
"Nora!" mama menepuk punggungnya membuat dia terlonjak
"Ya ma, ada apa?"
"Kamu mikirin apa? Mama panggil tiga kali kamu nggak menyahut."
"Oh nggak cuma soal pr sekolah." Nora menyahut pelan
"Itu papa udah selesai mandi, kamu keatas panggil Jason. Bilang makan malam sudah
Siap ya."
"Ya ma." Nora menyahut malas
Menaiki tangga dengan enggan Nora langsung menuju kamar Jason
Mengetuk pintunya, sampai 3 kali ketukan tidak ada jawaban
"Hallo yang didalam? Masih hidupkan?"
"Mama bilang kamu harus turun untuk makan malam!"
"Jason...Nora memanggil manggil, setelah beberapa menit tak ada jawaban Nora berfikir untuk langsung membuka pintu.
" Jangan-jangan dia ketiduran。"
Krek!!
Pintu menjeblak terbuka, Nora masuk!
"Jas..." baru separuh bicara Nora langsung tergagap
Di dekat ranjang tampak Jason berdiri dalam keadaan habis mandi, handuk di kepala. Bercelana pendek dan tak memakai atasan apapun
"Oh my god!" Nora langsung merasa mukanya memerah
Buru-buru memalingkan muka dia berbicara lantang tanpa melirik Jason sedikitpun.
" Mama dan papa minta kamu turun untuk makan."
Setelah bicara bergegas dia ingin keluar. Belum sampai pintu Jason sudah berdiri didepannya.
"Napa buru buru? Bukannya kamu manggil aku teriak teriak seperti orang kemalingan?" Jason menatap usil. Mengerti bahwa Nora segan memandangnya tanpa memakai baju.
"Aku pikir kamu tidur, ternyata mandi. Sudah ok aku mau keluar."
Nora panik, Jason terasa dekat dan hangat, perasaan yang tak dia pahami menyergap dirinya.
"Santai aja, belum pernah lihat cowok nggak pakai kaos ya? Muka merah gitu?."
Ha..ha..ha.. Jason berkata sambil tertawa
Nora merasa malu luar biasa, mendorong Jason kesamping berlari buru buru keluar kamar. Terengah-engah dan mengipasi wajahnya yang terasa panas.
Di dalam kamar Jason tertawa kecil, mengingat wajah Nora yang seperti kepiting rebus.
"Makin lama keadaan makin asyik" dia berfikir senang.
=========================================================
Sore di ruang latihan klub, Belinda dan Tania tampak murung tak bersemangat.Nora sedang asyik merangkaikan gerakan hingga tak menyadari kedua temannya hanya diam berpandangan. Setelah merasakan dirinya cape dan berkeringat Nora duduk disamping Belinda
"Kalian kagak gerak sama sekali? Ada apa? pms?." Nora bertanya menggoda
"Kita lagi sedih? Sedih tahu!! "Belinda merengut manja, Tania termenung.
"Tanpa klub ini kita bukan apa apa lagi, sampai minggu depan harus ada 15 anggota. Mana bisa? Sekarang aja baru dapat 3 ekor! Ahhhhhh!" Belinda menjerit kesal
KAMU SEDANG MEMBACA
FORBBIDEN WISH ( tamat )
ChickLitTersedia di google playbook : https://play.google.com/books/details?id=ljODwAAQBAJ Nora jatuh cinta dengan teman sekolah yang paling tampan dan populer, Jason. Siapa sangka permainan nasib membawanya ke dalam satu cerita yang menyedihkan. Saat cint...