Proses perceraian kami berjalan mulus. Kami mengikuti seluruh prosedur. Mulai dari mediasi hingga sekarang tinggal menunggu putusan pengadilan.
Kami berdua sepakat untuk tidak menuntut hak asuh atas Jelita. Karena kami berdua harus adil memberikan kasih sayang kepada putri kami. Aku juga tidak menuntut pembagian harta ataupun biaya untuk Jelita pada Aro. Aku tau, Aro akan dengan sendirinya memberikan apa yang harus ia berikan untuk Jelita.
Mediasi kami sepakati untuk tetap bercerai. Kami selalu datang dalam persidangan, sesibuk apapun.
Teman-teman kami, sahabat-sahabat kami semua terkejut. Tentu saja. Siapapun yang mengenal kami berdua pasti terkejut. Mereka sangat menyayangkan dan bertanya-tanya tapi tidak menuntut jawaban dari bibir kami.
"Find your happiness." Kata Sintha pelan.
Aku mengangguk. Aku merasa lebih ringan beberapa bulan belakangan setelah sepakat berpisah.
Setidaknya, berpisah menjadi satu-satunya hal yang kami setujui saat ini untuk kebahagiaan kami berdua.
Kami berdua tetap memiliki kesibukan sendiri-sendiri dan hebatnya, komunikasi kami menjadi lebih lancar sekarang. Lebih terbuka.
Aro sudah pindah dari rumah kami. Aku dan Jelita tetap di rumah yang kami beli berdua sebelum kami menikah. Dia memilih untuk mengontrak rumah mungil. Tidak terlalu jauh dari rumah kami yang sekarang, tapi dekat dengan restorannya.
Dia juga berencana untuk membuat restoran baru di luar Indonesia, tapi aku belum tau pasti dimana dan sudah sampai mana ide barunya itu. Dia juga tidak terlalu mengatakan hal tersebut. Aku hanya bisa mendoakan dan tentu saja, mendukung.
Fokus kami berdua adalah Jelita.
Putri kami harus tetap mendapat kasih sayang yang adil dari kami berdua, bagaimanapun caranya, sesibuk apapun kami nantinya.
Aku jadi berpikir, dulu ketika ada artis yang terlihat baik-baik saja, postingan di media sosial mereka begitu bahagia dan tiba-tiba mengajukan cerai, aku sempat nyinyir dan julid.
"Gila, kenapa sih pakai acara cerai segala, hidup udah bergelimang harta, bahagia, serasi pula." Ujarku kala itu.
Sekarang, aku tidak terlalu julid dan nyinyir soal pasangan artis yang tiba tiba bercerai. Ada alasan dibalik perceraian mereka. Bukan karena harta ataupun orang ketiga. Mungkin mereka sadar, kalau menikah bukan untuk mereka. Sama sepertiku.
Ternyata, hidup tidak seindah feed instagram mereka. Ataupun foto pemandangan ketika kamu mengunjungi Santorini, menyesap kopi di kafe pinggir jalanan Paris atau sedang tiduran berjemur di pasir pantai Nusa Dua.
Begitu pula dengan hidupku.
Kami bahagia sekarang. Berpisah membuat kami bahagia dengan cara masing-masing.
**
"Neng, nanti aku mampirin kerumah ya. Bawa makanan. Jangan masak." Ujar Aro melalui telepon.
Aku baru selesai jogging di Pantai Batu Bolong. Sendirian. Selain menghabiskan waktu bersama Jelita, hari libur aku manfaatkan untuk berolah raga.
"Iya. Bawa makanan apa? Ekperimen baru lagi ya?" Tanyaku.
Aro tertawa. "Iya eksperimen di dapur, tapi enak kok."