Pekerjaan Rumah

1.5K 91 1
                                    

Kring!!!
Kring!!!
Kring!!!

Tangan gue meraba raba sisi kasur mengikuti getaran benda berbentuk persegi panjang berlogo Apple

Gue menggeser ibu jari gue ke kanan. Dan dering itu berhenti

Ahh. Udah pagi aja

Gue berdiri sebentar masih ngulet ga jelas

Astaghfirullah!

Bang Adam ngapain coba tidur di kasur gue. Klo Mama taukan brabe masalahnya

Katanya mau pindah kalo gue tidurnya udah nyenyak dan pada akhirnya dia tewas mengenaskan

"Bang..." gue menepuk bahunya

"Hm" dia memutar tubuhnya lalu memeluk guling gue

"Eh. Bangun, lu tidur di mana woy" bisik gue gereget

"Di kamar gue lah. Dimana lagi coba!" katanya tanpa berniat membuka matanya

"Hello bang. Mending lo bangun dan kembali ke kamar lo, Mama tau abis lo" sentak gue akhirnya

Dia pun sepertinya sadar. Dan berjalan gontai menuju pintu ketiga

"Eh guling gue" gue menyusulnya dan merampas guling ke sayangan gue

Setelah acara beres beres kamar selesai gue berjalan pelan ke kamar mandi dan mandi

"I know i'm not alone!!! I know i'm not alone" Gue bersenandung mengingat lagu yang sering di putar di radio

Tau lagu siapa

Selesai dengan acara mandi. Segera gue berlari menuju lemari baju

Hari Selasa pake baju putih abu abu

Kemarin cuaca ga bersahabat mangkanya kita ga upacara. Jujur ya gue seneng loh karna ujan jadi ga upacara, tapi gue jadi ga enak sama negara ini

Merasa ada dosa aja gitu

"Dy. Di tunggu di bawah"

"Yo. Wait!" Teriak gue memakai seragam dengan cepat

Setelah selesai segera gue berlari menuju meja makan. Dan bergabung dengan yang lainnya

"Tadi malam ko rame pada ngapain?" Tanya Mama menatap gue

"Emmm. Nonton film mah" mata Mama langsung melotot. Aduh firasat gue ga enak nih

"Twillight?" Tebak Mama langsung

"Eh. Enggak lah ma, orang kita nonton Light Out"

"Kita?" Mama bertanya lagi

"Audyyyyyyy. Kamu bawa temen ke rumah, ko malem malem sih. Ga di kasih makanan lagi" cetak Mama lagi

"Tapi Mama ga denger ada suara pintu. Sama larian kamu"

Aduh puyeng

"Mah tenang dulu dong" Papa menengahi

"Bukan temen mah" sergah bang Adam

"Pacar? iya pacar! cowo kan pasti cowo" Mama bertanya lagi

Bukan mah cewe -_-

"Aduh Mama. Iya cowo tapi bukan pacar" kata bang Adam

Ah ilah Abang ga bener gini nih. Ngejelasin nge-gantung

"Ih mah. Stop!" Gue mengangkat kedua tangan gue dengan cepat

"Audy nontonnya sama bang Adam" seru gue kesal

"Oh pantes cowo" cicit Mama

"Hahaha Ya ampun. Mah mah, denger tuh. Mangkanya jangan asal nuduh, haduh. Sakit nih perut Papa" Papa tertawa renyah sambil memegangi perutnya

Crazy Things [Brother Complex]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang