"Gue mau lo..." Gue diem menatapnya dengan tatapan bingung
Dia mendekat kearah gue. Gue yang melihat itu memundurkan kepala gue
Lalu dia berhenti di depan wajah gue
"Gue mau lo mencintai gue mulai saat ini. Karena ga mungkin cinta tumbuh kepada adik dan kakak"
"Tunggu jadi maksud lo cinta lo bener?" Tanya gue menutup mulutnya dengan tangan gue. Dia mengangguk
"Kan yang cinta cuma sepihak bukan dua pihak. Jadi bisa aja itu cuma kekeliruan"
"Alah ilah bahasa lo. Udah gue gak mau tau lo harus mau mencoba..."
"Bisa gak sih lo kasih gue satu kesempatan untuk mendapatkan cinta seutuhnya?" katanya melanjutkan dan pergi meninggalkan gue sendiri di kamar
Gue diem
Dengan lemah gue mengagguk menatap pintu ketiga yang sudah tertutup rapat
Gue sedikit membersihkan kerusuhan yang terjadi tadi serta mematikan tv dan DVD player dan masuk ke dalam selimut
"Gue coba bang" bisik gue dan mimpi membawa gue terbang melupakan malam itu
Singkat cerita
"Pegangan Dy"
"Ih, ada Mama" kaa gue menolak. Ga mungkin kan peluk peluk di motor depan ortu
"Udah masuk tuh" segera dia raih tangan gue untuk melingkari pinggangnya
"Ih. Kalo Mama ngintip gimana?"
"Ya bagus"
"Dasar" gumam gue pun
Kami pun mulai membelah jalan dengan hingar bingar yang sangat memgagguk
Tapi kalian harus tau. Gue suka!
Sesampainya di sekolah seperti biasanya bang Adam mengambil barang barangnya yang ada di dalam tas gue
Gue dan Abang gue berpisah di tangga gue menaiki tangga dengan sanagat malas
Hadeuh 2 lantai lagi plis
"AUDY!" teriak si Anjani tersenyum senang kearah gue
Lah ada apa nih?
"Lo satu grub ama Enal"
"What the hell!!!"
"Udah yok masuk udah ada guru tuh" dengan malas gue masuk ke dalam kelas dan memulai pelajaran dengan tak kalah malasnya
Singkat cerita
"Bang kiri bang!" Seru gue Enal pun mengikuti gue dari belakang
"Eh Dy rumah lo kok rame???"
"Keknya ada keliarga deh. Plat mobilnya sih gue rada hapal" kata gue mulai masuk kedalam rumah
"Sam......""Iya tar Adam coba..." gue diam
"Gitu dong"
"Ada apa nih gitu dong gitu dong???"
"Enggak. Ini siapa kok cantik sih?"
"Mah"
"Bulu matanya Dy. Kamu cewe kok kalah sih cantiknya"
"Makasih tan---"
"Udah yok" ajak gue ke kamar"Dy mau kemana?"
"Ih kak Audy udah punya pacar yaa" tanya sepupu durhaka gue
Hadeuh gue sumpahin lo ya masuk kolong kamar mandi
"Eh iya. Kamu pacaranya Audy???" Enal dengan sopan mengeleng belum cukup mama kembali bertanya
"Yakin???"
"Iya mah!"
"Eh ya udah jangan ke kamar di bawa aja"
"Rame gini?"
"Ruang tamu kan bisa Audy"
"Ya udah..."
"Nal tunggu bawah aja tar gue nyusul" Enal mengagguk dan gue pun pergi ke kamar
Ok maaf kemaren gak up karena....
Part ini itu sempet ilang atogak... aku lupa ini part ada di manaSoo kalo kalian merasa udah ada bagian Audy dan Enal ke rumah Audy abaikan aja ya
Pokoknya kalo ada di part lain chat yaa, biar bagian ini ku hapus
Soalnya ini bener bener pokok dari pertanyaan hehe
Maap bgt
Tar sore up untuk k 2x
Bye
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Things [Brother Complex]
Teen Fiction(Follow me. Cuz my story it's private) Crazy things... Hanya itu yang dapat mendepkripsikan cinta gue kepadanya.... Abang gue #278 teenfaction (2 Juli 2017) #281 teenfaction (30 juni 2017)