Tinggal di kota New York yang serba berbayar hanya berdua dengan adikku sangatlah sulit. Kami harus membiayai hidup kami masing-masing. Bahkan terkadang kami tidak makan seharian karena tidak punya uang.Untung saja kami masih memiliki rumah peninggalan orang tua kami, walaupun sederhana, kami merasa nyaman disini. Mereka meninggal saat aku dan adikku masih berkuliah. Mulai saat itulah kami berjuang meneruskan hidup kami. Tidak ada kerabat dari orang tua kami karena mereka semua adalah anak tunggal, yang ada hanyalah saudara tiri kami, itupun sudah lost contact mungkin karena mereka memiliki rumah tangga dan sibuk akan pekerjaan mereka.
Meskipun adikku sudah mendapat pekerjaan di perusahaan properti terbesar di New York, Ia merasa kalau gajinya masih belum cukup. Bosnya yang terkenal kaya itu pelit dan suka memotong gaji karyawannya sembarangan. Bahkan pembayaran gaji sering di undur atau tidak di berikan sama sekali. Aku sampai terheran, apa yang bisa membuat perusahaan itu menjadi terpandang padahal pimpinannya saja angkuh dan pelit.
Berbeda dengan adikku, sampai saat ini aku belum mendapat pekerjaan karena aku dipecat dari toko tempat aku bekerja sebelumnya dengan tuduhan aku mencuri uang toko. Padahal itu tidak terjadi.
Akupun sering merepotkan adikku untuk membiayai makananku. Tapi untungnya, dia tidak pernah keberatan untuk itu. Kami menggunakan uang yang kami punya dengan sebaik-baiknya dan sehemat-hematnya.
Adikku sering membantuku mencari pekerjaan dan baiknya, ia menemukan pekerjaan itu. Aku dan dia akan bekerja di satu perusahaan bersama. Sampai suatu saat, pekerjaan itu membuahkan banyak cerita dan kesan.
CAST:
KENDALL JENNER
HARRY STYLES
KYLIE JENNER
TAYLOR SWIFT
KAMU SEDANG MEMBACA
PARTNER IN LOVE✔️
FanfictionBOOK 1/2 OF PARTNER IN LOVE *dalam revisi* Apakah aku pernah berkata bahwa cinta itu datang tanpa diduga? Jika belum, maka aku baru saja mengatakannya. Sejujurnya, siapa aku? Hanya gadis pengangguran yang hidup seadanya, namun Sang Kuasa mempertemuk...