Ada banyak cara untuk bisa mendapatkan apa yang kita inginkan. Asalkan kita mau berusaha dengan keras. Seperti halnya yang kini sedang di lakukan seorang lelaki yang usianya hampir memasuki kepala 3.
Tangannya mengepal keras, wajahnya memerah menahan amarah. Bahkan ruangan yang kini ia pijak sudah berantakan layaknya kapal yang menabrak batu karang.
"heh' kamu milik ku, tak akan pernah aku biarkan kau bersama orang lain." smirk mengerikan ia tujukan, entah untuk siapa.
"malam ini akan ada kejutan terbesar untuk mu sayang. Kau sudah berani dengan ku, akan ku beri hukuman yang setimpal untuk orang yang sudah berani merebutmu dariku."
➡➡➡➡➡
Malam ini Yuki dan Al sudah siap untuk menghadiri acara reuni SMA mereka. Dan, seperti biasanya Al akan jadi komentaror layaknya Ifan Gunawan yang mengomentari penampilan kontestan dangdut setelah bernyanyi."kamu dapet dari mana gaun kurang bahan itu?" komentar pedas Al layangkan pada Yuki.
"apa sih Al, ini dari bunda. Kemarin sebelum kita ke butik bunda sempet kasih gaun ini ke aku. Bagus kan?" tanya Yuki tanpa memperhatikan wajah Al yang sudah terlihat kesal.
"ganti, itu gak cocok sama kamu." Yuki memajukan bibirnya tidak suka pada perintah Al. Ohh ya, perlu kalian tahu. Alki masih tinggal bersama di apartement Al. Awalnya Yuki ingin kembali tinggal bersama sang mama tapi Al entah dengan rayuan apa, Al mampu meyakinkan calon mertuanya bahawa putrinya Yuki, akan aman bersama Al.
"ishh Al, ini tuh bagus tau. Lebih bagus dari gaun yang pernah aku pake pas kondangan ke Pernikahan Keyna." seakan tersadar dari ucapannya Yuki segera menutup mulut lancangnya dan melirik Al yang kini menatapnya tajam Yuki.
"ma,, maa,, maksud aku....."
"jadi baju yang pernah aku kasih ke kamu pas kondangan itu jelek?" Yuki segera menggelngkan kepalanya.
"bukan gitu Al. Maksud aku tuh, gaun yang pernah kamu protes sebelum aku ganti pake pakaian yang kamu kasih." Yuki gugup, sangat-sangat gugup. Apalagi saat melihat tatapan tajam Al.
"ganti sekarang gaunnya." titah Al.
"tapi Al, ini pemberian bunda, aku cuma mau menghargai permberian bunda."
"nanti aku yang akan bilang sama bunda kalo kamu udah pake gaun itu dan aku suruh ganti, karena gaun yang bunda kasih kurang bahan."
"tapi Al..."
"ganti sekarang Maduu, kalo kamu masih gak mau ganti...." Al sengaja mengantungkan kalimatnya, dan tersenyum jail.
"aku yang akan gantiin pakaian kamu." di naik-turunkan alisnya untuk menggoda Yuki.
Bughhh....
"dasar mesum." Al hanya tersenyum menanggapi ucapan calon istrinya ini.
"yaa udah ayok."
"mau kemana?" tanya Yuki polos.
"katanya mau gantiin kamu baju." wajah Yuki kini memerah karena malu. Kenapa Al bisa se mesum ini?
"ayo, kita bongkar isi lemari kamu. Kita lihat baju apa yang cocok untuk kamu." Al segera menarik lengan Yuki. Membawa gadis itu masuk kembali kedalam kamarnya.
Di dalam kamar Al mulai mengeluarkan semua pakaian yang ada di dalam lemari Yuki.
"A a Al" Al menoleh dan menatap Yuki yang menundukan kepalanya.
"kenapa?" lalu kembali pada kesibukannya, membongkar isi lemari Yuki.
"kaa,,, kamu beneran maa,,, mau.." rasnya Yuki sangat malu untuk mengatakan hal ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengejar Cinta Yuki
FanfictionAl gazali cowok keren kece dan yang pasti menjadi idola semua kaum hawa. mulai dari ABG, remaja, tante-tante,ibu-ibu sampai nenek-nenek menyukainya. Tapi ada satu cewek yang membuat seorang Al gazali bertekuk lutut bahkan terkadang Al bisa mempermal...