44

3.4K 446 25
                                    

Yap, hari ini gue dapet dispensasi lagi karena hari ini gue tanding. Lokasi tandingnya di gor yang jaraknya 2km dari sekolah. Kita peserta naik mobil sekolah, tapi yang bawa kendaraan sendiri, tetep pake kendaraan sendiri. Mark, Jeno, Jaemin, Chenle, sama Jisung naek motor. Hmm, ya, Mark ngajak gue perginya pake motor dia aja. Jeno bonceng Yerin, Jaemin bonceng Sinbi (always), Chenle bonceng Yuju, dan Jisung bonceng Haechan (hm). Renjun bawa mobil, jadi yang ikut dia anak cowok tim A sama B. Jadi, yang pake mobil sekolah tu tim C cowok, tim A cewek, sama tim B cewek, yang nyetir siapa lagi kalo bukan coach Changmin.

Tim A alias gue, kebagian main terakhir dan lawannya udah bener bener saingan berat. Ya gue cuma bisa banyak doa aja dan harus bener bener usaha maksimal.

.

Awesome! Tim B cewek menang dan lolos ke babak selanjutnya. Gue ga bisa tau gimana keadaan yang cowok, karena mereka di ruangan sebelah.

Semoga menang.

.

"NBB kumpul sini," coach nepuk tangannya sambil nyuruh semua kumpul.

Coach masang ekspresi bahagia banget.

Coach masang ekspresi bahagia banget

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Selamat, saya bangga sama kalian. Minggu depan, semifinal. Untuk tim C putra, tetep semangat. Kalah bukan apa apa. Tim A dan B putra putri, saya pengen kalian ketemu di final," katanya.

Gila aja ketemu di final.

Lucu Huehehe.

.

Abis tanding, semuanya dibebasin. Mau pulang atau kemanapun bebas.

Dan gue..

"Ka Yuki, makan yok," tiba tiba Hyeongseop datang dan ngajak gue.

Ya Allah, ini godaan besar.

"Ah, ayo ayo aja, dimana?"

"Ki," tiba tiba Mark narik gue.

"Mark, gue lagi ngomong sama Hyeongseop!" nada ngomong gue tinggi. Gue emang paling ga suka digituin.

"Ah, maaf," Mark lepasin tangan gue dan balik ke tempat asal, lagi ngobrol ama Jeno dkk.

"Seop, maafin Mark ya," gue ga enak sama Hyeongseop.

"Oh iya gapapa ka, woles aja. Btw, ka Yuki beneran ga pacaran ama ka Mark?"

"Ngga."

"Tapi ka Mark tingkahnya seakan kayak pacar ka Yuki ya."

Ah masa sih?

Gue ga ngerasa tuh.

"Ah perasaan lu aja kali."

"Kesana aja yu ka," Hyeongseop nunjuk starbucks yang ada di sebrang.
"Maaf ka, kayanya kita minum aja, gue ga enak sama ka Mark," lanjutnya.

Aduh degemkuu T_T

Stay, You ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang