"Maaf, aku tidak bermaksud meninggalkanmu" sesalnya.
"Gwaenchana, aku memaafkanmu"
"Jangan tinggalkan aku, tetaplah disampingku" katanya
"Ne?"
"Tetaplah denganku temani aku setiap saat"
"Yakk!! Kalimat itu terdengar seperti kau sedang melamarku"
"Ne, aku ingin melamarmu"
"Mwo? Apa kau bercanda?"Tiba-tiba dia memelukku.
"Aku tidak pernah bercanda dengan sebuah hubungan, kau tau itukan? Setelah sekian lama aku menutup perasaanku, hanya kamu yang bisa membukanya kembali"
"Tapi... "
"Hanya kamu yang bisa mengertiku, selama ini aku kesepian""Nara-ya?!"
Pangeran junmyeon tiba-tiba sudah berdiri di depanku, dan dia melihat pangeran chanyeol yang sedang memelukku.
Lalu dia berbalik arah dan pergi meninggalkanku, aku berniat mengejarnya.
"Hajima! Jangan tinggalkan aku" katanya memegang tanganku.
"Mianhae, tapi ada seseorang yang aku cintai"
"Junmyeon hyung? Apa dia?"
"Ne, joesonghabnida" kataku dengan pergi meninggkan pangeran chanyeol yang berdiri menatapku berlari mengejar pangeran junmyeon."Pangeran jongdae apa kau melihat pangeran junmyeon?"
"Hyung? Seesshhh sepertinya tadi dia pergi ke belakang istana"
"Gamsahamnida"Aku berlari menuju air terjun, aku yakin dia disana.
Benar, dia ada disana.
"Pangeran!!" panggilku dengan berlari menghampirinya, dia menoleh kearahku.
Dukk..
Kakiku tersandung, untung pangeran junmyeon segera menangkapku."Gwaenchanayo? Kenapa kau gak hati-hati sekali?" katanya sambil melihat kakiku, takut kakiku terkilir lagi.
"Gwaenchana, mianhae jongmal mianhaeyo. Aku akan jelaskan kejadian tadi"
"Ne, kau harus menjelaskannya!"Akupun menceritakan semuanya pada pangeran junmyeon.
"Tapi aku menolaknya dan... "
"Dan memilihku?" selanya.Aku hanya tersenyum.
"Yakk!! Mau dengar ceritaku tentang masa depan yang aku tinggali?"
"Boleh" jawabnya antusias.
"Di zamanku, ada sebuah kumpulan laki-laki yang menyukai dan mendedikasikan karirnya di musik, namanya exo!"
"Exo? Aku sepertinya pernah mendengarnya"
"Haha jelas saja. Kau ingat saat kita pertama bertemu diistana saat ditaman? Bukankah aku menyebutkan nama exo"
"Matta, lalu?"
"Exo berjumlah 9 orang, dan mereka sangat mirip bahkan sama dengan kalian para pangeran"
"Benarkah? Apa sangat mirip? Kenapa bisa seperti itu?"
"Entah, mungkin itu namanya ingkarnasi/terlahir kembali. Bahkan nama kalian juga sama hanya saja berbeda marga dan beberpa ada yang mempunyai nama tren"
"Tren?"
"Ya, seperti minseok lebih akrab dipanggil xiumin, yixing yang dari china jadi lay, jongdae sebagai chen, kyungsoo jadi d.o dan jongin kai"
"Lalu namaku apa juga ada?"
"Ne, suho namamu suho artinya pelindung exo, karena suho adalah ketua atau pemimpin exo"
"Benarkah? Bagaimana kepribadian mereka?"
"Tidak jauh berbeda dengan kalian, tapi hanya saja pangeran chanyeol sangat berbeda dengan chanyeol exo yang terkesan sangat ramah, baik, menyebarkan kebahagian dan sedikit kekanak-kanakan. Tapi pangeran chanyeol?"
"Awalnya dia memang baik ramah dan suka tertawa, tapi karena sebuah kesalahan yang membuatnya jadi seperti chanyeol yang sekarang"
"Siapa yang melakukannya?"
"Permaisuri hong"
"Unnie? Tapi apa mungkin?"
"Lebih baik kau dengar dari permaisuri sendiri saja"Aku masih tak percaya, apa yang dilakukan unnie pada pangeran chanyeol hingga merubahnya menjadi seperti monster yang tak punya hati seperti itu?
Atau jangan-jangan? Wanita yang diceritakan pangeran chanyeol adalah unnie?
Segera aku menemui unnie di kamarnya dan menyuruh pelayan unnie keluar.
"Unnie, ada hal yang ingin aku katakan!"
"Wae? Kenapa serius sekali?"
"Pangeran chanyeol melamarku"
"Mwo?"
"Bukankah itu berita baik?" kataku seolah bahagia.
"Ahh.. Ne"
"Kenapa unnie terlihat tidak bahagia?"
"Aniyo, aku bahagia"
"Tapi aku menolaknya"
"Kenapa?" tanyanya terkejut
"Entah, mungkin karena aku suka dengan orang lain"
"Siapa?"
"Pangeran junmyeon"
"Benarkah? Lalu bagaiman dengan pangeran chanyeol?"
"Mungkin dia sedang marah. Unnie apa aku boleh bertanya?"
"Tanyalah!"
"Apa hubungan unnie dan pangeran chanyeol seburuk itu?"
"Maksudmu? Apa kau sudah tau tentang unnie dan pangeran chanyeol?"
"Ne, tapi aku ingin tau langsung dari unnie"
"Yahhh mungkin kamu harus tau tentang ini" unnie diam seperti mengingat kembali kenangan pahitnya."Dulu aku pernah menjalin hubungan dengan pangeran chanyeol tapi karena keegoisan orang tuaku, aku harus menikah dengan Raja yang menjadi ayah dari pangeran. Saat itu aku pernah meminta pada pangeran chanyeol untuk segera menghentikan pernikahan itu tapi.... "
"Tapi apa?"
"Tapi ternyata dia lebih mementingkan statusnya. Akhirnya aku menikah dengan Raja. Raja akhirnya tahu tentang hubunganku dengan pangeran chanyeol sebelumnya dan dia berniat menjodohkan pangeran chanyeol dengan seorang Putri dari kerajaan seberang yang merupakan musuh dari keluargaku, karena keluargaku tidak mendukung pernikahan itu mereka merencanakan pembunuhan terhadap keluarga Putri itu"
"Kenapa unnie tidak memberitahukan pada pangeran chanyeol?"
"Aku sempat ingin memberitahunya tapi... Aku sangat berat bertemu dengannya selain kecewa aku juga dilarang bertemu dengan pangeran chanyeol saat itu oleh Raja hingga pernikahan pangeran diselenggarakan, akhirnya aku menulis surat tentang pembunuhan itu, tapi mungkin dia tidak membacanya karena dia juga kecewa denganku"
"Berarti itu bukan kesalahan unnie sepenuhnya, aku akan menemui pangeran chanyeol dan menceritakan semuanya"
"Aniyo, itu percuma, tidak akan merubah semuanya. Aku juga tidak akan bisa dengannya lagi"
"Apa unnie masih mencintai pangeran?"
"Dia Cinta pertamaku"
"Jadi?"
"Aku masih sangat mencintainya, dan mungkin akan selamanya"
![](https://img.wattpad.com/cover/106730306-288-k957651.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
LOST IN TIME : LOVE
Historical Fiction"Akan ku kejar kau ke duniamu, permaisuriku. Karena ku percaya sang waktu tak bisa memungkiri ikatan hati kita." "Tak pernah kuanggap pejalanku sebagai mimpi yang semu, sekalipun ini hanya sebuah mimpi, tak ingin aku tuk terbangun dari tidur ini. Ak...