SUSAHNYA JADI COWOK

Part 66

Dari arah yang begitu jauh, terdengar jelas suara langkah kaki berat penuh amarah. Seorang pria keren memasuki loby kantor polisi dan memasuki lift dengan gaya nya yang sangat kesal. Walau begitu para hawa hanya terpesona dengan gaya nya yang cool. Kabuto sedang sibuk dengn sebuah kasus penculikan yang baru baru ini terjadi di sekitar wilayahnya.

"Pak ! Ada seseorang yang mencari anda dan saya minta dia menanti di ruang anda"ucap petugas nya.

"Siapa lagi yang mau berurusan dengan ku disaat ada rapat penting seperti ini...", berusaha berpikir "... Ada satu orang yang bisa melakukan ini. Siapa lagi kalau bukan Miyu" kesal Kabuto kearah kantornya.

Kabuto berjalan santai kearah kantornya, saat pintu kantor terbuka. Terlihat Kaguya atau Miyu merlihat nya dalam mode marah tikat tinggi. Kabuto sampai ingin menutup pintu itu kembali dan kabur ke US.

"Ka... guya atau Miyu ?" Kabuto masuk perlahan.

"Miyu...", duduk dan menatap Kabuto "...paman aku mau kamu melakukan sesuatu untuk keponaan mu yang sedang marah ini" serius Kaguya.

Kabuto duduk didepan Miyu yang memakai mode tubuh cowok itu dengan serius. Tidak biasa nya Miyu meminta bantun, biasa nya Miyu akan menyelesaikan semua urusan nya sendiri.

"Katakan apapun yang kamu butuhkan dari ku. Sepertinya, masalah yang kamu hadapi sangat sulit, sampai meminta ku untuk turun tangan" Kabuto ikut serius.

"Pertama, jangan pernah bawa Yuki ke rumah ku. Kedua...", melempar hp ke Kabuto "... keponakan mu di tuduh melakukan hal hina dan aku mau tau siapa dalang nya" Kaguya melipat kedua tanggan nya dan meletakan satu kaki di satu kaki lain nya.

Kabuto menangkap hp dan menonton video tersebut. Berisi akan kebejatan beberapa orang, kepada seseorang yang terlihat sama sepeti Miyu cupu, yang sering di bully di sekolah. Kabuto langsung murka, senyuman iblis cirikhas nya terlihat jelas, dengan senyuman lembut ia mengangguk setuju kearah Kaguya.

"Aku tidak mennyangka akan bisa membantu keponakan ku sendiri hihihi....", melirik Kaguya dengan tajam "Kapan kita mulai keponakan ku sayang ?" Tanya Kabuto tak sabar.

"Kapan pun kamu mau paman. Tapi, lebih baik secepat nya", berdiri dan berjalan kearah pintu "Oh, ya paman. Kalau sudah mulai telpon aku", melirik Kabuto tajam "Nanti, kakak Nina bisa marah kalau paman tidak pulang ke rumah" Kaguya keluar dan menutup pintu.

Kabuto tersenyum hambar saat Kaguya keluar dari kantor nya, mata nya melirik ke Vidio yang diberikan Kaguya.

"Apa masalah yang terjadi sampai dia tidak mau melihat Yuki lagi ? Entahlah.... Yang jelas kejadian ini mirip dengan teman Miyu yang dulu" Kabuto mengeleng kepala sedih.

Kaguya berjalan dengan mata penuh emosi dan amarah tanpa akhir.

'Setidaknya anda tenangkan dulu emosi, tuan' Kaguya.

'Aku tidak akan tenang sebelum orang itu tertangkap dan kupukul dia sampai sekarat. Dan tidak lupa ku jebloskan ke penjara' kesal Miyu.

'Kabuto pasti akan menemukannya dengan mudah. Jadi, tenanglah tuan' Kaguya bersaha menenangkan Miyu.

'Kenapa aku harus tenang ?!' kesal Miyu pada Kaguya.

'Dunia disini mulai kacau, tuan. Sama seperti hati mu' Kaguya.

Kaguya memasuki gang, dia mulai berkonsentrasi pada sebuah kalimat.

'kembalilah wahai tubuh ku yang indah' ucapnya didalam hati.

Sebuah asap mengerumumi tubuh Kaguya, dengan cepat Kaguya menjadi Miyu. Seorang gadis cantik rupawan. Dengan baju cowok yang digunakan Kaguya tadi, dia terlihat seperti seorang cewek tomboy di jalanan. Miyu berjalan dengan santai kearah rumah nya. Semua cowok di jalan ternggangga melihat kecantikan, kekerenan, dan keindahan dari Miyu.