Living With You? Oh No!

What The...!

Inspirated: L-DK

Disclaimer: Masashi Kishimoto

=====

Cast:
Sasuke Uchiha : 16 Tahun

Naruto Uzumaki : 15 Tahun

Sabaku No Gaara : 17 Tahun

Anko : 31 Tahun

Ino Yamanaka : 15 Tahun

=====

Seperti yang diperintahkan Sasuke, kini Naruto telah resmi menjadi pelayannya. Selama berada sekolah, dirinya selalu melayani dan mengabulkan setiap keinginan Sasuke. Dari membelikannya makanan dan minuman, menuliskan catatannya dan membantunya berjalan jika dirinya mau mengelilingi koridor. Kelas dan tingkatan mereka berdua berbeda, Sasuke kelas 2 dan Naruto kelas 1, itu adalah salah satu hal yang membuat Naruto merasa tidak aman jika menolak permintaan kakak kelasnya tersebut, bukan karena hormat tetapi karena koneksi kelas dua banyak yang berhubungan sama OSIS. Apalagi kakak kelasnya ini sangat populer, mana mungkin dia tidak ada koneksi dengan ketua OSIS? apalagi OSIS nya itu seorang perempuan, bisa dibayangkan kan? Oleh karena itu dia tak mau ambil resiko dan memilih mengikuti saja perintah yang diinginkan Sasuke. Kedua, Naruto memang sudah terlanjur berjanji akan mematuhi setiap perintah Sasuke, jadi mau tak mau dalam keadaan sulit ataupun tidak, dirinya harus menuruti segala permintaan Sasuke.

Tetapi dari setiap permintaan Sasuke, Naruto selalu saja merasa dikerjai olehnya, walaupun dirinya baru beberapa jam menjadi pelayannya, dirinya selalu dibuat kerepotan dan kelelahan, contohnya seperti menyuruhnya berlari keliling lapangan sebanyak 30 kali untuk mengimbaskan rasa jenuhnya pada siswi-siswi yang mengganggunya. Padahal dia tahu kalau Naruto itu adalah seorang perempuan biasa yang tentu saja memiliki tenaga yang terbatas, tetapi dia tak pernah sekalipun merasa iba padanya, seakan menganggap Naruto hanya mainannya. Dia hanya mementingkan kesenangannya sendiri saja, tak memperdulikan rasa lelah Naruto yang terus-terusan diatur dan disuruh-suruh olehnya.

Kini sekolah pun berakhir, namun pekerjaan Naruto sebagai pelayan Sasuke masih terus berlanjut. Saat ini Sasuke meminta hal yang aneh lagi kepada Naruto, hal yang tentu saja membuat Naruto kembali menderita. Naruto sebenarnya menolak permintaannya tersebut, namun melihat Sasuke mengeluh kesakitan dibagian kaki kiri dan tangan kanannya, Naruto jadi merasa jengkel dan akhirnya menuruti permintaannya lagi. Padahal tenaganya sudah hampir habis, tetapi pemuda yang seperti iblis ini seakan mengabaikan dirinya.

Dan beginilah akhirnya, Naruto menuruti permintaan Sasuke yang menyuruhnya untuk menggendongnya menuju apartment Sasuke. Dengan langkah berat dan kelelahan, Naruto harus berjuang sendiri menahan berat badan Sasuke yang sangat berat dipunggungnya. Setetes demi setetes air keringatpun mengalir di sekujur wajahnya, mulai dari pelipis sampai ke pipinya, hingga akhirnya menetes jatuh ke tanah. Namun Sasuke tidak memperhatikan ekspresi lelahnya, justru yang dilakukan Sasuke hanya mengarahkan tangan kirinya untuk menunjukkan Naruto arah yang benar menuju ke apartment-nya, tak memperdulikan deru nafas berat gadis cantik yang telah menggendongnya tersebut.

"Ngapain berhenti? Lampunya udah hijau tuh," bisik Sasuke seraya mengarahkan jemari kirinya kearah lampu lalu lintas khusus pejalan kaki yang menyala hijau. Naruto mendecih dan mengumpat dalam hati saat mendengar perintah Sasuke tersebut hingga kemudian ia berjalan kembali menuju jalan seberang yang berada di depannya.

Sesampainya disana, Naruto pun sudah tak kuat menahan beban berat tubuh Sasuke sehingga dirinya langsung melesat jatuh ketanah sambil menghela nafas panjang karena kelelahan. Dia merasa seperti berada di neraka karena baru kali ini dirinya begitu kelelahan sampai tenggorokkannya tercekat dan sulit bernafas. Kakinya sudah sangat lemas sekali, dan seluruh tubuhnya terasa sangat berat dan mati rasa. Dia benar-benar perlu istirahat, bahkan istirahat panjang karena dirinya perlu mengembalikan seluruh tenaganya yang sudah terkuras habis sejak dirinya berjalan keluar sekolah tadi.