Living With You? Oh No!

Ex-bestriend

Inspirated: L-DK

Disclaimer: Masashi Kishimoto

=====

Cast:
Sasuke Uchiha : 16 Tahun

Naruto Uzumaki : 15 Tahun

Sabaku No Gaara : 17 Tahun

Anko : 31 Tahun

Ino Yamanaka : 15 Tahun

Sai Uchiha : 16 Tahun

=====

Siang itu, saat istirahat. Sasuke menyendiri di atap sekolah, berbaring sambil menatap langit.

Awalnya Sasuke hanya memandangi awan-awan yang bergelantungan indah dilangit saja, namun entah apa yang merasuki dirinya, tiba-tiba saja awan itu berubah membentuk wujud dirinya dan Naruto. Yang waktu itu di bukit. Naruto tengah memeluknya dan Sasuke membalas memeluknya.

Lantas Sasuke terbelalak, sekali lagi momen itu bergejolak di otaknya, seakan berulang-ulang dan terus mengingatkannya.

Kini Sasuke sudah gila, dia justru berhalusinasi dimana Naruto kini berada disampingnya, tersenyum padanya dan membelai pipinya.

Kedua alis Sasuke terpaut rapat seakan menyatu, dia membuyarkan halusinasi itu dengan sekali hentakan tangan.

"Hah!" desah Sasuke keras dengan tatapan tidak percaya.

Dia kembali menatap langit seraya melanjutkan;

"Ada apa denganmu Sasuke. Sudah gila kau ya?" gumamnya pada diri sendiri.

Kemudian sekali lagi wajah Naruto yang tersenyum dan mengomelinya serta tingkah-tingkah manis Naruto yang selama ini dia lihat kembali terekam di otaknya. Karena mulai jengkel, Sasuke pun memejamkan matanya kuat-kuat.

"Sudah cukup, otak bodoh! apa bagusnya coba terus memikirkan dia," gumamnya lagi sambil bertukar posisi memiringkan tubuhnya kearah lain.

Selagi Sasuke sibuk membuyarkan lamunannya, tiba-tiba saja pintu atap terbuka dan memunculkan Kiba yang berteriak heboh memanggil Sasuke.

"SASUKE! KAU DIMANA?"

Sasuke bangun dari baringannya, dan menatap kebawah dimana saat itu Kiba tengah menoleh kekiri dan kekanan mencarinya.

Alasan kenapa Kiba tidak menemukannya, itu karena Sasuke ada di atap atas sekolah dekat penampungan air, dimana tepat dibawahnya adalah jalan pintu masuk ke dalam sekolah.

"Kenapa?" seru Sasuke seraya duduk bergeser di sisi atap sekolah.

Kiba mendongah kearah atap dan kembali berteriak;

"Kau ngapain disana? Neji mencarimu."

"Aku lagi baringan aja. Ngapain dia mencariku?"

"Ah, kau diminta menjadi gitaris untuk pensi nanti."

"Hah? gak ah. Males."

"Kau gak bisa menolak, masalahnya hampir semuanya yang ada disekolah kita nge-voting kau yang jadi gitaris."

"Hn, seenaknya aja. Gak mau aku. Jangan mentang-mentang dia OSIS, dia jadi bisa seenaknya sama orang lain. Padahal dia tau aku gak suka keramaian."

"Bukan masalah itunya, dia tau kau gak bakal terima. Awalnya juga dia gak mau kau jadi kandidat gitaris buat pensi..."

Sasuke memicingkan mata.