Faula, Ferre dan Flora.

4.6K 244 0
                                    

Flora POV

Sudah seminggu Fau mengabaikan aku tanpa alasan. Aku tak mengerti dengannya. Aku tidak dapat menebak isi pikirannya karena aku bukan pembaca pikiran manusia. Aku hanyalah manusia biasa yang selalu membuat orang kesal. Tiba-tiba pintu kamar ada yang membuka ternyata Bang Argha datang menghampiriku dengan senyum licik terukir dibibirnya.


"Flo, temenin gue beli jaket yuk." Ajaknya dengan senyum yang masih terukir.


"Males ah!" Tolakku langsung.


"Gue traktir."



"Oke. Berangkat!"


FAULA DAN FLORA←


Faula POV


Sudah seminggu aku mengabaikan Flo. Aku tidak tahu mengapa setiap aku melihat Flo, aku akan merasa kesal terus. Bayangan dirinya dipeluk Ferre terus berputar dibenakku layaknya film yang sedang tayang.


Aku melihat Bang Argha mengajak Flo pergi untuk membeli jaket. Tapi aku tahu, bukan itu tujuan Bang Argha. Pasti ada tujuan lain. Bang Argha sangatlah jahil, tidak akan dapat menebak apa yang akan dilakukan Bang Argha.


Aku memilih untuk keluar kamar, agar suasana hatiku tidak terlalu buruk. Aku melihat Mas Juna sedang duduk diruang tengah dengan handphone ditangannya.


"Lo nggak ikut Argha sama Flo?" Tanya Mas Juna


Aku geleng kepala. "Nggak Mas, pergi sama mereka pasti nggak jelas." Jawabku.


"Lo nggak belajar?"


"Belajar mulu ih." Jawabku malas. "Mas, ajak Mbak Lia kesini dong." Pintaku pada Mas Juna. Mbak Lia itu pacar Mas Juna dari 3tahun yang lalu. Tapi mereka harus LDR sejak setahun yang lalu karena Mbak Lia harus melanjutkan sekolahnya di luar negeri.


"Minggu depan baru pulang dia."


"Lo kuat banget LDR-an sih Mas?"


"Mau gimna lagi Fau. Namanya juga sayang."


Tok tok tok


Pintu ada mengetuk, dan aku diminta Mas Juna untuk membuka pintu. Tanpa adanya bantahan dariku, aku berjalan kearah pintu. Saat aku membuka pintu ternyata... FERRE!! Ferre datang dengan kegantengan yang maksimal parah!!


"Ferre." Ucapku gugup.


Ferre mengernyit kening. "Biasa aja kali, Fau." Balasnya datar.


Aku nyengir. "Ayo masuk." Ajakku.


Faula dan Flora [ENDING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang