Chapter 14 -Pilihan terbaik

1.2K 55 0
                                        




Galang berjalan mendekati mereka berdua ,

" Galang ...." ucap Tristan sinis

Galang mengangkat kepalanya dan tersenyum sinis " akhirnya lo datang juga , .." mengepal tangan dan melayangkan pukulan di pipi Tristan "Brugg ...!!!"

melihat tingkah Galang membuat Pasukan Tristan turun dari motornya, dan mengelilingi galang . Tristan memegang pipinya " wow ., ..." pekik Tristan sinis

" lo udah bosen hidup ? sampai lo berani nyari gue hah!!! " teriak galang

" wow wow wow ...." melangkahkan kaki dan berjalan mengelilingi galang dan Thea

Tristan memperhatikan tangan Galang yang mengenggam tangan Thea .

" siapa lagi ini ?pacar lo ? istri lo ?atau selingkuhan lo !!!!"

" jangan banyak bacot lo !!!" teriak galang

thea bersembunyi dibelakang Galang menghindari pandangan Tristan ,

" gue udah lama nyari lo , gue gak akan pernah lupain dengan semua yang lo lakuin ke Nayla , dan sekarang lo ada didepan gue , ( tersenyum kecut) yaaa ... waktu memang selalu memberikan kesempatan untuk gue membunuh lo !!!" galang menujuk wajah Tristan

" hahahahahahhhahaha , ... semua yang gue lakuin ke Nayla gak seberapa , selama gue masih hidup gue akan terus ngancurin hidup lo seperti lo ngancurin hidup adik gue ....., "

" adik ? ..."

" Tania , dia adik gue ...!!!" melihat kedua mata Galang

" Tania ?" tanyanya sinis

Galang memejamkan matanya dan mengingat kembali tentang Tania

Tania ,. iya..... wanita yang beberapa tahun lalu pernah jadi kekasihnya .

7 tahun yang lalu tepat saat dia duduk di bangku SMA , Galang pernah menjalin sebuah hubungan dengan seorang wanita yang bernama Tania ,Galang terkenal sebagai seorang bad boy yang selalu dikelilingi wanita cantik . jadi mudah baginya untuk memilih dengan siapa ia akan menjalin sebuah hubungan ,

Siang itu saat jam istirahat disekolah , Tania datang kekelas Galang , sudah menjadi kebiasaan ketika istirahat dia akan selalu datang untuk menemui Galang . saat itu ada yang sedikit menganggu matanya saat melihat Galang tengah ngobrol berdua dengan seorang wanita, ia langsung menghampiri dan mengebrak meja

" apa yang lo lakuin !!!" teriak Tania kepada Galang

Galang beranjak dari bangku " lo kenapa ?gue lagi ngobrol bahas pelajara ..."

" gue gak suka liat lo deket-deket sama cewek lain..."

" gue Cuma ngobrol "

" gue gak suka !!!"

Tania melihat kearah wanita yang ada disamping Galang " hey !!! gue ingetin sama lo ., berani lo deket-deket sama galang , abis lo sama gue !!!" ancam Tania

" idih apaan sih lo ..." ucap wanita itu kemudian berlalu dari hadapannya

Tania memang seperti ini ,dan kadang sikap cemburuannya membuat galang risih dan muak dengan semua hal yang Tania lakukan ,

" gue udah males sama sikap lo yang kaya gini ..."

"lo males ? gue lebih males !!"

" oke , lo males gue males , sama-sama males ...., dan gue rasa hubungan kita itu udah gak baik lagi, lo gak pernah berubah , lo selalu keras kepala dan mau menang sendiri , gue muak dengan semuanya ..."

DIAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang