" Tapi Nay mohon paps , jangan sampai Galang tahu kalau Nay menceritakan semua ini kepada Papsky ,..Nay mohon ...."
papsky menganggukan kepalanya kemudian masuk kedalam rumah , Nayla tersenyum penuh kemenangan lalu datang sebuah mobil putih .Perlahan kaca mobil itu terbuka
" Tristan ....." seru Nayla
" cepat masuk !!"
Sebelum masuk kedalam mobil ia memperhatikan kondisi disekelilingnya , setelah ia yakin tidak ada orang yang memperhatikannya , ia masuk kedalam mobil . Tristan membawa Nayla pergi dari rumah Galang .
" ada apa ?" Tanya Nayla
" lo harus ikut gue ...!!!"
" ikut kemana ? ini udah malam , Kayla dirumah sendiri , dan bagaimana kalo misalnya Galang tahu kalo gue bersama lo ,. kalo lo ada perlu katakan sekarang , jangan bawa gue jauh dari rumah, ...!!!"
namun Tristan tidak mengubris ucapan Nayla , ia semakin melajukan mobilnya dengan kencang .
"TRISTAN !!!!" bentak Nayla
"DIAM !!!!" Tristan menghentikan mobilnya lalu mencengkram tangan Nayla " kalo lo mau gue kembali dalam kehidupan lo , tolong diam , dan ikutin semua yang gue katakan !!!"
" iiiiyaaa ....." ucap Nayla setengah ketakutan
Tristan tersenyum dan kembali melajukan mobilnya .
................................................................................
Galang dan Thea masih diam ditempat yang sama , mereka berdua saling diam sambil memperhatikan api yang masih menyala membakar markas Bad Blood . Dari kejauhan datang teman-teman Galang , mereka memparkirkan motornya ditepi jalan , lalu serempak berjalan mendekati Galang .
" lo gak apa-apakan lang?!" tanya Jiro sambil menepuk pundak Galang
" gue baik-baik aja ..., bagaimana dengan Tristan dan anak buahnya ? apa kalian menangkap mereka ?"
" mereka udah berhasil kami tangkap tapi ...., Tristan berhasil lolos, maafin kita lang , tapi kita janji akan segera menemukan Tristan dan kembali menjebloskannya kepenjara !!!" ucap Jiro berapi-api
" iya .., makasih lo semua udah bantuin gue , gue gak tau kalo gak ada kalian , mungkin (melirik kearah Thea ) gue udah kehilangan orang yang ...." galang menghentikan ucapannya saat pandanganya dibalas dengan pandangan sinis oleh Thea .
" basi !!!" gumam Thea dalam hati . Dia melangkahkan kakinya berniat menjauh dari komplotan Galang dan teman-temannya .
" Thea lo mau kemana ?" Tanya Galang
" gue harus pulang ,."
Jiro memberikan kunci motornya kepada Galang " lo anterin aja , pake motor gue , lagian tadi gue liat motor lo kemps ..., "
" gue gak tau harus ngomong apa lagi ,thanks buat semuanya ..."
Galang pamit kepada teman-temannya lalu mengantar Thea pulang ,
' biar gue anter lo pulang ..."
" ya ...." jawab Thea malas sambil naik keatas motor
Disepanjang perjalanan, Thea tidak mengatakan hal apapun kepada Galang , Hingga tiba dirumah Thea . ..
Thea turun tanpa mengatakan sepatah apapun kepada Galang ,
" Thea ...."
" makasih ...." ucap Thea sambil berlalu

KAMU SEDANG MEMBACA
DIAM
Ficção Adolescente#SELESAI *sebagian cerita di private *cerita ke lima yang ditulis tentang Galathe " Thea.... gue mohon lo ngertiin posisi gue ...." " untuk mengerti lo sama aja dengan nyuruh gue mundur? kenapa harus gue yang mundur? kenapa harus gue yang nyerah ?ke...