novia

taman

Sesuai yang kemarin malam di rencanakan, malam ini mereka bersepuluh akan pergi ke taman yang kemarin via dan rian datangi.

Sepulang sekolah adfy datang ke rumah via katanya mau minta pendapat via apa yang mau di pake buat jalan sama naufal, belebihan? Iya sanggat, adfy memang tomboy tetapi jika malasah naufal, sifat tomboy nya hilang seketika.

"vi gua pke yang mana ni?" adfy memegang dua pakaian sebelah kiri berwarna biru, sebelah kanan berwarna merah mencolok.

"biru aja deh fy"

"ih tapi gua demen sama yang merah lebih bagus model nya" menunjukan pakaian yang berwarna merah.

"tapi kalo merah terlalu mencolok fy, yang lain coba?"

Adfy mengambil pakaian yang sengaja dia bawa ke rumah via untuk meminta pendapat, niat? Banget karna baru pertama kali nya adfy dengan naufal jalan.

"ni vi yang mana?" tanya adfy setelah mengambil pakaian yang lain, menyadarkan via dari lamunan nya.

"yang ini aja yang hitam tapi ada biru biru nya." tunjuk via pada sebuah baju yang menurut nya cocok dengan adfy.

"tapi yang itu bagus vi" adfy menunjuk pakaian merah yang pertama di tunjukan nya pada via.

"tapi ga cocok sama lu fy"

"tapi gua suka vi" rengek adfy.

"lu kesini minta pendapat gua kan?, ywdah pendapat gua lu pake yang biasa lu pake aja, naufal juga pasti kan pengen liat lu yang natural."

"tapi kan gua mau keliatan cantik di depan dia, ya walaupun gua emang cantik dari lahir tapi kan pengen keliatan lebih gitu loh vi" jelas adfy jujur tetapi sedikit kepedean.

"gua aja udah siap dari tadi, simple aja lah"

"kan lu mah ga pacaran sama rian"

"ya lu kira lu dah pacaran sama naufal?"

"engga si" adfy inggat jika dia dan naufal baru pdkt.

Belum juga selesai memilih baju untuk adfy pakai suara motor yang sanggat via kenal masuk ke rumah via.

"fy gc kaya nya si rian udah dateng deh"

"ih gua pake apa ini vi?"
"ih gua demen banget sama yang merah itu tapi kata lu mencolok"
"ah gua ga demen sama baju biru itu model nya gua ga suka"

Oceh adfy panik mondar mandir tak jelas.

"ka ada bang rian ni" teriak rudra dari bawah.

"gua di panggil, gua ke bawah dulu, lu pilih yang menurut lu cocok, ingget! Cowo suka yang natural!" via pergi meningalkan adfy yang masih beum mendapat pakaian yang menurut nya cocok dan nyaman.

Sesampai nya via di ruang tamu via melihat rudra dan rian terlihat sanggat akrab mereka berbincang tertawa dan bercerita.

"hai" sapa via setelah sampai di dekat rian dan rudra.

"hai" rian membalas sapaan via.

Rudra yang mengerti situasi seperti ini langsung pergi meningalkan via dan rian tetapi di jegah oleh via, bukan apa apa tapi via inggin menyuruh rudra memberikan rian minuman.

"dek mau kemana lu?" tanya via pda rudra yang hendak pergi.

"ke atas nanti gua jadi obat nyamuk lagi" goda rudra.

"jangan"

"jangan pergi maksud lu? Kagen banget ya lu sma gua, sekarang kan ketemu nanti juga ketemu" dengan nada bangga.