Dijodohin OSH •Ooh Sehun• [Complete] ✔

part 12

Pov Yoona

Matahari pagi telah menembus jendela apertemnya Sehun. Gue terbangun dari tidur lelapnya.  Dengan berat hati, gue membuka bola mata yang masih terasa kantuk, kulihat jam dinding pada kamar gue. Mata gue langsung terbelalak saat melihat jarum jam yang sudah menunjukkan pukul 6.00 pagi.

"Heh tukang molor, bangun udah siang nih emang lu nggak mau sekolah"ucap Sehun sembari mengoyangkan tumbuh Yoona.

"Iya bawel"

Gue pun berlari kekamar mandi. Setelah beberapa menit gue sudah siap dengan seragam yang rapi.

"Yuk berangkat" ajak Yoona.

"Emang lu nggak mau sarapan dulu" tanya Sehun.

"Mana sempat, keburu telat"

"Yaudah deh , tapi lu nanti sarapan disekolahan ya"

"Iya bawel"

Sehun mengendarai mobil dengan kecepatan yang tinggi, dalam waktu 10 menit gue dan Sehun sampai disekolahan.

"Heh kalau lu mau mati, mati aja sendiri nggak usah main ajak-ajak gue" ucap Yoona yang masih mengatur nafas karena kecepatan mobil Sehun yang tinggi.

"Tadi lu sendiri yang minta gue harus cepat, ya jalan satu-satunya ya ngebutlah" jawab Sehun dengan santainya.

"Ya tapi jangan kek gini caranya"

"Terserah gue dong, mobil-mobil gue sekarang lu kekelas aja sana pusing gue denger ocehan lu tuh"

Gue pun mengikuti apa yang dibilang sama Sehun.

"Yon lu udab ngerjain tugas belum?" tanya Baekhyun.

"Hah emang ada tugas ya?Tugas apa?" jawab Yoona binggung.

"Kasihan ya masih muda udah pikun"sindir Jungkook.

"Emang tugas apa sih?"

"Tugas fisika"

"Astagadragon gue lupa, Baek lu kok baru ngasih tahu gue sih" ucap Yoona. 

"Gue kirain lu kan udah ngerjain, because Pak Sehun itu calan laki lu"bisik Baekhyun kepada Yoona.

"Jaga tuh mulut , mau gue tampol"ujar Yoona.

"Eh gue nyontek punya lu dong"ucapnya lagi.

"Kerjain aja sendiri"

"Oh sekarang gitu, okey tunggu pembalasan gue"

"Santai bosque"

"Santai-santai pala lu"

"Gue juga belum ngerjain kali, gimana kalau kita bolos aja" tawar Sehun.

"Lo mah udah gila, otak lu yang didengkul tuh dinaikin ngapa tuh guru fisikia notebenya calon suami gue kalau bukan calon suami gue mah gue siap 86 dong" jelas Yoona.

"Cemen banget Yoon"

"Gue males denger ocehan Sehun kalau gue bolos"

"Yaudah deh kita pasrah aja , kali aja ada keajaiban datang kan kalau pak Sehun lupa kalau ada tugas" jawab Baekhyun.

Skip

"Yon lu pulang sekolah bareng siapa? Suho?"tanya Baekhyun.

"Kagak lah , gue pulang bareng Sehun" jawab Yoona.

"Oh iya ya sekarang kan lu udah satu atap sama tuh guru, jangan-jangan lu udah nggak perawan lagi ya"goda Baekhyun namun dibalas tonyoran oleh Yoona.

" 100% gue masih perawan ting ting , walaupun gue satu kamar dan satu ranjang dia nggak akan berani nyentuh gue"

"Beda dimulut lain dihati"

"Lu kok tambah ogeb sih"

"Kagak lah gue masih waras"

"Gue nyari Sehun dulu ya Baek"

"Okey, bye bye baby"

"Dasar orang sarap"

"Palingan juga besok lu kangen sama gue"

"Terserah lu lah, lama-lama gue darah tinggi kalau ngomong sama lu" ucap Yoona dan pergi meninggalkan Baekhyun.

Yoona celingak celinguk mencari mobil Sehun, setelah ketemu Yoona menunggu Sehun yang belum keluar dari kantornya.5 menit kemudian datanglah Sehun lalu langsung tancap gas. Saat diperjalanan pulang hp Sehun berbunyi.

Saat dalam perjalanan plng , hp sehun berbunyi

"Yoon tolong angkatin telfonnya"ucap Sehun.

Yoona mengambil handphone disaku jasnya Sehun dan langsung mengangkat panggilan tersebut.

"Hallo"

"Halo Hu eh Yoon , kamu makan dirumahnya mami ya sekarang langsung kerumah aja"

"Tapi mi, Yoona belum ganti baju ini pun masih dijalan pulang"

"Ngga papa, kakak kamu sudah bawa pakaian kamu kesini kok"

"Oh yaudah deh mih"

"Mami tunggu ya sayang"

Tut tut tut

"Mama ngomong apa sama kamu Yon?" tanya Sehun.

"Kita disuruh kerumah mami" jawab Yoona.

"Oh kalau gitu, kita putar balik lagi dong" ucap Sehun dan dibalas anggukan oleh Yoona.
.
.
.
.
.
.
.

Maaf ya ceritanya ambyar

Jangan lupa vote dan commentnya, kalau perlu follow author juga ya pasti author sangat senang.

T
B
C