-EIGHT-

330 19 0
                                    

Seoyeon menghentakan kakinya kesal sesaat setelah mendapatkan pesan yang ternyata dari Eomma- nya, ia kira pesan tersebut dari kekasihnya namun ternyata bukan. Ia sampai berfikir apakah kekasihnya itu mencintainya atau tidak? Kenapa seokjin tidak seperti taehyung atau jimin?

Apa aku harus mencari kekasih baru?

Sepertinya itu ide yang sangat buruk! Seoyeon menggelengkan kepalanya atas solusi bodoh yang keluar dari otaknya itu, ia berfikir akan sedikit sulit jika harus mencari kekasih baik hati seperti seokjin atau bahkan tidak akan ada lagi didunia ini.

"Seoyeon-ssi, Gwaenchanha?"

Seoyeon tersadar dari lamunannya saat hoshi menepuk pelan pundak sebelah kanannya. "Naneun gwaenchanha, Hoshi" seoyeon tersenyum kikuk pada hoshi.

"Kenapa kau sedari tadi terlihat seperti .. gelisah?"

"A .. an .. aninde, memang aku kenapa?"

"Sedari tadi kau menggelengkan lalu menganggukan kepalamu"

Seoyeon semakin merasa malu karna sedari tadi hoshi memperhatikan gerak-geriknya. Ia tersenyum kearah hoshi. "Aku tidak apa-apa, hoshi!" Hoshi menganggukan kepalanya dan membalas senyuman seoyeon.

Drrt .. drrtt ..

Seoyeon membuka lockscreen handphone nya saat benda pipih itu kembali bergetar dalam tas kecil miliknya.

Unknown
Berhati-hatilah karna aku akan selalu mengawasi kalian!

Seoyeon membulatkan kedua bola matanya setelah melihat pesan yang tak diketahui, ini sudah kesekian kalinya ia mendapatkan teror seperti ini dan dengan pintar nya peneror tersebut selalu menggunakan nomor yang berbeda-beda setiap kali mengiriminya pesan.

Seoyeon melihat kearah hoshi yang sedang bermain game online dihadapannya, sunyeon sedang bertelepon dengan jimin dan hyeyeon pun sama sedang menghubungi kekasihnya. Ia menggigit bibir bagian bawahnya tak tahu harus apa?

Karna terlalu lama sibuk dengan fikirannya ia sampai tak sadar jika sunyeon dan hyeyeon sudah kembali ketempat duduknya yang berada disamping kanan dan kiri dia.

"Ada apa dengan wajahmu? Apa kau sakit?" Tanya sunyeon sedikit khawatir karna melihat wajah seoyeon yang Sudah pucat pasi, padahal sewaktu tadi ia meninggalkan seoyeon keadaannya baik-baik saja malahan ia sedang bercanda gurau dengan hoshi.

"Apa kau kelaparan? Setau ku kita saat ini sedang makan" timpal hyeyeon

"Apa kalian sudah mengecek ponsel kalian?" Seoyeon dan hyeyeon mengernyitkan dahinya karna tak mengerti dengan pertanyaan seoyeon. Hingga akhirnya hyeyeon berseru. "Ada apa dengan handphone ku?"

"Cepat periksa handphone kalian!"

Sunyeon dan hyeyeon segera mengecek ponselnya bahkan hoshi pun ikut mengecek handphonennya. "Dihandphone ku tidak ada apa-apa" ucap hoshi polos sembari memperlihatkan layar ponselnya.

Seoyeon berdecak pelan. "Yak! Aku tidak menyuruhmu hoshi, Aku menyuruh sunyeon dan hyeyeon! Jelas diponselmu tidak ada apa-apa karna kau memang tidak mengetahui sesuatu"

Sunyeon dan hyeyeon saling melempar pandangan setelah mengetahui penyebab seoyeon seperti itu. "Ini yang kau maksud?" Seoyeon menganggukan kepalanya saat sunyeon menyodorkan handphonenya yang memperlihatkan pesan singkat yang sama didengannya.

Secret Of Nerd!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang