Kehilangan seseorang karna kebiasaan, lucu bukan?
Aneh memang kedengarannya, tapi memang itu sejatinya yang terjadi
Kebiasaan burukku kah yang membuat aku kehilangannya? Bukan.
.
.
.
.
.Kebiasaannya yang buat aku kehilangannya.
Perihal kehilangan aku sudah mengalami nya berpuluh puluh kali
Tapi kehilangan dia karna alasan tak masuk akal itu yang paling menyakitkan dari kehilangan yang sebelumnya.Kepada, pria bermata gelap, berambut cepak, berkulit langsat, dan punya hobi aneh yang menurutku itu unik, ya dia hobi menguncir rambutku, memainkan poniku, dan menggulung lengan bajuku.
Masih ingatkah waktu aku mengatarmu ke bandara untuk menunggu penerbanganmu ke kota jogja? Kita berpisah dengan pelukan hangat nan panjang, dengan lambaian tangan yang mengisyaratkan untuk bertemu lagi, dengan teriakan sayang yang terakhir kalinya di ucapkan langsung didepanmu, dengan kesedihan;
Apa yang kamu pikirkan hari itu? Masih aku yang ada disana kan.
Memasuki dunia perkuliahan yang berat, 1 bulan, 2 bulan, 3 bulan, 4, 5, 6,. . . . . . . . . . .,Tiiiiiiiiiiiiiiit
Hingga akhirnya mati. Kamu lemah. Hanya 6 bulan kamu bertahan.Masih ingatkah saat kita bertengkar hebat via telepon karena kamu bilang sangat lelah hingga tidak bisa membalas pesanku padahal kamu berfoto mesra dengan dia? Teman kampus? Team presentasi kelas?
Persetan dengan itu.
Kamu bilang kamu hanya teman, tapi bagaimana caramu menjelaskan gandengan tangannya di bahu mu dan lingkar tanganmu di pinggangnya difoto itu?
Bagaimana kamu menjelaskan makan malam dengan lilin di tengah meja dalam pencahayaan redup di sabtu malam?
Bagaimana kamu menjelaskan siapa gadis cantik yang menggunakan handphone mu hanya untuk live di akun instagrammu?
Apa dia tak punya ponsel? Apa dia kehabisan paket internet? Atau handphone nya rusak?Bagaimana kamu menjelaskan pesan singkat bertuliskan namamu dan dia yang masuk padaku pukul 1 siang ini?
Manusia tuh gitu.
Manusia tuh gampang berubah.
Manusia tuh mudah berpaling.Jawaban nya cuma satu, 'kebiasaan'.
Karena kamu ketemu dia, aktivitas kamu yang mengharuskan kamu selalu berhubungan sama dia, soal kampus, tugas dan lainnya yang buat kamu selalu ketemu dia, selalu berurusan sama dia, sampe akhirnya selalu butuh dia.Kebiasaan kebiasaan yang buat kamu nyaman sama dia. Kebiasaan yang akhirnya berujung jadi rutinitas.
Rutinitas itu yang buat kamu berpaling.
Ternyata benar ya, kota jogja itu romantis.
Kebiasaan kamu hebat loh, bisa matahin hati orang hehe-
KAMU SEDANG MEMBACA
Full of word
Short StoryKetika aku mendeskripsikanmu dengan kata kata halaman ini hanya akan penuh dengan 'kata kata' tak ada cerita, tak mirip novel, hanya ungkapan hati dengan kata