Perihal dia
Masih saja terngiang-ngiang di pikiran
Ku biarkan saja.
Biar dia merasuki ku sesukanya.
Bebaskan dia seenaknya beradu argumen dengan kepala.
Biar saja menjadi nostalgia paling baik yang pernah ada.
Sampai dia lelah dan akhirnya binasa
Dengan sendirinya
Luka itu masih ada
Tidak pada fisik semata
Tapi terasa dalam jiwa
Dan aku menahannya
Senja itu masih sama
Seperti senja tahun sebelumnya
Yang setiap ku nikmati indahnya, atau mungkin silau-nya
Dan lalu teringat dia
Ingatan yang tidak pernah sirna
Karena enggan berpindah
KAMU SEDANG MEMBACA
Full of word
Короткий рассказKetika aku mendeskripsikanmu dengan kata kata halaman ini hanya akan penuh dengan 'kata kata' tak ada cerita, tak mirip novel, hanya ungkapan hati dengan kata
