Four

33.9K 1.2K 17
                                        

Hay guys, author balik lagi.
Chapter kali ini semoga kalian suka.
Terima kasih buat yang udah vote, comen dan saran atau kritik.
Happy reading all...😘










Gabriel Devanndo Wisastama










Anndo Pov






🍁🍁🍁

Hari ini adalah hari yang melelahkan buat ku, tapi semua ini sudah menjadi tanggung jawab ku setelah papah mewariskan perusahaannya pada ku untuk aku urus.

Awalnya aku tidak ingin menerimanya, tapi karena aku tau papah dan mamah hanya punya aku sekarang, jadi aku mau tidak mau harus menerima.

Sebenarnya aku bukan anak satu - satunya, dulu aku mempunyai saudara kembar yang tidak seiras. Dia laki - laki sama seperti ku, dia adalah kakak ku dan kami hanya selisih lima menit saja.

Tapi sayang sekali sekarang ia sudah tidak ada lagi dan itu semua gara - gara aku yang waktu itu tidak mau mendengarkannya saat kami liburan dipuncak.

Dulu aku adalah bad boy disekolah, aku selalu saja membuat masalah entah dengan siswa ataupun guru bahkan dengan siswa dari sekolah lain.

Sedangkan Abrigel Adesaa Wisastama atau yang biasa dipanggil Ades anaknya sangat pendiam, ia lebih suka berkutat dengan buku diperpustakaan dan bermain bersama anak perempuan dikelasnya.

Dan sikapnya itu sangat disukai oleh para guru dan mereka selalu membanggakannya didepan ku dan selalu membandingkan dengan ku.

Hingga pada suatu saat ia bertemu dengan Adellia Levinna Elberth yang sekarang menjadi sekretaris ku dan mereka berteman lama, hingga sering bermain ke rumah ku.

Mamah senang melihat mereka sehingga mamah sempat berpikir kalau mereka cocok dan nanti akan mamah jodohkan sesudah mereka dewasa.

Sehingga lamanya waktu mereka dekat, aku jatuh cinta dengan Riska yang terkenal cantik disekolah itu.

Dia adalah cinta pertama ku hingga kami akhirnya berpacaran pada masa sekolah menengah pertama.

Dan tak lama dari itu kakak ku Ades pun ternyata menjalin hubungan dengan Adel.

Sehingga kami menjadi dua pasang kekasih yang sedang jatuh cinta pada masa itu.

Terlihat Adel dan Ades sangat mencintai dan kemanapun mereka selalu bersama, begitu juga dengan ku namun aku tidak terlalu romantis seperti Ades.

Hingga pada liburan akhir semester, aku, Ades dan kekasih kami pun liburan ke puncak.

Kami disana merasa senang dengan pemandangan yang indah dan udara yang sejuk.

Pada suatu saat kami semua sedang bermain dibukit sedangkan mamah dan papah ada di villa keluarga kami.
Saat itu jalanannya licin dan seberang adalah jurang yang cukup curam.

Aku yang pada saat itu sangat senang aku selalu berlari - lari dan lompat - lompat, seperti anak kecil memang tapi aku menikmatinya.

Ades sempat marah pada ku, karena ia selalu memperingatkan ku untuk hati - hati karena jalanan itu licin dan aku tidak mendengarkan apa yang ia katakan sehingga aku saat itu tergelincir dan hampir jatuh ke dalam jurang, namun dengan sigap tangan Ades menarik tangan ku dan dia terdorong hingga akhirnya ia jatuh ke jurang.

Director Obsessed [ENDING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang