Psikopat Cinta 💦[COMPLETE]

Part 13

"Sudahlah,Nikmati saja Malam ini.kita akan bersenang-senang,Aku akan mengambil hakku dan kau menjalankan kewajibanmu!".
Ucap Suho sambil membuka Kemeja dan Celana yang dipakainya.Sambil terus menatap Nara dengan Senyum iblis lebih tepatnya Serigai.

+++Part 13+++

2 Tahun Kemudian....

Hari ini bertepatan dengan hari diwisudanya Nara.Dari semua orang dikampus ini tidak ada yang curiga tentang kebenaran dan fakta bahwa Nara yang sebenarnya.
Semua orang terlihat sedang sibuk berfoto ria bersama Orang tua mereka atau teman.Berbeda dengan Nara yang hanya seorang diri duduk melihat permandangan itu,Ia membayangkan andai kejadian itu tak terjadi,pasti saat ini Nara bersama Minho Oppa.

Hingga tiba-tiba ada yang menepuk pundak Nara,membuat ia menoleh untuk melihat siapa yang menepuknya.

"Sendiri".
Kata Sehun sambil tersenyum.

"Ya.Seperti yang kau lihat".
Ucap Nara dengan Cengiran.

"Mau ikut bergabung?".
Tanya Sehun pada Nara.

"Tidak,Terima kasih".
Balas Nara dengan sopan.

"Baiklah".
Ucap Sehun dengan Mengangkat bahunya lalu meninggalkan Nara sendirian lagi.

Sepeninggalan Sehun,Nara berjalan keluar dari tempat tadi ia diwisuda.Pasti kalian semua bertanya kemana Suho,Dia sekarang sedang berada diSwiss mengurus Perusahannya.
Toh ada atau tidak adanya Suho tak terlalu berarti bagi Nara.Sejak kejadian mereka bersatu^ω^ hingga saat ini Nara belum merasakan apa-apa kepada Suho.Ia hanya menghargai Suho sebagai Suaminya.

Nara mengedarkan pandangannya kesekitar,Saat Melihat keSeberang jalan,Ia melihat Seseorang yang menyeberang itu adalah Minho Oppa.Hingga Nara menyadari ada Sebuah Truk yang melaju siap menghantam Minho,Segeralah Nara berlari menuju Minho Oppa.Hingga kecelakaan tak dapat dielakkan lagi.

Brukkk

Nara mendorong Minho Oppa hingga merelakan tubuhnya tertabrak Truk,Hingga terpental kepinggir jalan dengan bersimpah darah.Terakhir yang ia lihat dan dengar adalah Seseorang yang berlari menujunya dan Memanggil Namanya hingga semuanya gelap.

#Minho Pov On#

Setelah membeli persedian makanan diSupermarket,Aku berjalan pulang menuju rumahku.Entah mungkin karena aku memakai earphone ditelingaku,Hingga aku tak menyadari bahwa ada sebuah truk yang melaju kearahku.

Hingga aku merasa ada yang mendorongku sampai terpental kepinggir jalan.Sebelum aku melihat siapa yang mendorongku aku mendengar suara Dentuman benda yang tertabrak dengan nyaring ditelingaku.
Saat aku melihat kedepan disisi jalan diseberang sana terlihat seorang gadis yang tergeletak bersimbah darah.Aku mengenali gadis itu adalah NARA,adikku,Kenapa kita harus dipertemukan dengan seperti.
Segeralah aku berlari menujunya
dan langsung mengangkat kepalanya dipahaku,Aku tak peduli bahwa nanti bajuku akan penuh dengan noda darah.Orang-orang Sudah berkumpul mengeliling kami.Aku meminta diantara mereka untuk menelpon Ambulance dan Polisi.
Saat Mobil Ambulance tiba,Nara segera dibawa kerumah Sakit terdekat.Aku ikut dengan mobil Ambulance.Aku tak ambil pusing dengan supir truk yang telah menabrak adikku,toh ia sudah bertanggung jawab.

"Kumohon Nara,Jangan pergi dulu kita baru dipertemukan.Aku ingin kita seperti dulu lagi,Kumohon buka matamu,Jangan tutup matamu"-Batin Minho sambil mengenggam tangan Nara.