"Baiklah kalau itu maumu. Mau tidaknya kau aku akan tetap memaksamu". Ucap Suho langsung memaksa Nara berbaring dibawahnya dan kembali mencium Nara dengan brutal.
+++Part 23+++
Saat Suho masih asik mencium Nara dengan brutal. Nara berusaha berontak sekuat tenaganya. Bukan maksud Nara menyinggung Suho dengan menolak ajakan Suho memintanya memenuhi kewajibannya sebagai istri.
Tetapi saat ini Nara sedang tidak enak badan. Mungkin efek gegara membersihkan dapur yang berantakan tadi pagi. Membuatnya merasakan kelelahan dan tidak enak badan.
Suho yang masih asik mencium Nara dengan brutal. Sekarang telah berpindah menciumi leher jenjang Nara. Membuat banyak tanda dileher putih Istrinya.
Nara yang sedari tadi memberontak. Runtuh sudah pertahanan Nara untuk menahan desahannya. Akhirnya keluarlah desahan-desahan kecil dari bibir Nara.
"Ahhh....Sshh.... ".
Suho yang mendengar Nara mendesah semakin gencar membuat lebih banyak tanda dileher Nara. Kalau bisa semua tanda yang Suho berikan menutupi seluruh bagian leher Nara.
Setelah Puas memberikan tanda kepemilikannya, Tangan Suho bergerak membuka baju kaos yang Nara Pakai dengan sekali sobek.
Nara yang tadinya masih mengatur napas agar teratur. Dibuat terkejut, karena tiba-tiba Suho merobek bajunya bukan membukanya dengan baik-baik.
Setelah merobek baju kaos Nara. Suho memandangi dua buah gundukan yang terpampang jelas didepan matanya dan hanya tertutupi oleh bra berwarna hitam Nara.
Nara yang dipandangin seperti seekor mangsa oleh predator, langsung berkeringat dingin. Suho yang tersadar langsung menyusupkan tangannya kepunggung Nara untuk membuka bra yang Nara pakai.
Setelah Bra Nara terlepas segera Suho membuang bra itu kesembarang tempat. Sekarang dua buah gundukan Nara telah terpampang jelas dihadapan Suho.
Memang ini bukan pertama kalinya Suho melihat dua buah gundukan Nara. Namun, entah kenapa perasaannya sekarang saat melihat dua gundukan Nara ini. Ada perasaan yang campur aduk.
Antara perasaan marah, kecewa dan senang. Entahlah perasaan itu bercampur aduk. Segeralah Suho mencubit salah satu puting Nara dan tangan yang satunya sibuk meremas buah dada Nara.
Nara berusaha keras agar tidak mengeluarkan sedikit pun desahan. Ia lebih memilih mengigit bibirnya sendiri untuk meredam suara desahan yang ingin keluar.
Suho yang sudah tidak sabar langsung meraba celana dalam Nara. Suho merasakan bahwa dibawah sana sudah basah. Dengan perlahan tapi pasti Suho membuka celana dalam Nara, lalu membuangnya entah kenapa.
Karena tangan Suho sibuk membuka ikat pinggangnya dan Celananya. Suho beralih kembali mencium Nara dengan ganas. Setelah Celana berserta underwearnya Suho terlepas.
Tanpa memikirkan apakah Punyanya Nara sudah siap atau belum. Dia main memasukkan saja kedalam inti dalam tubuh Nara.
Dalam sekali hentakan Seluruh Junior Suho. Tertanam didalam *agina Nara. Nara yang terkejut hampir berteriak, Namun digagalkan oleh Suho, Karena ia kembali mencium Nara.
Tanpa memberi jeda kepada Nara, Suho langsung menggerakan Juniornya yang tertanam didalam lubang Nara.
Tentu saja Nara merasakan kesakitan. Karena ini pertama kalinya Suho memasukan Juniornya dengan Kasar kedalam Punya Nara.
Tanpa melakukan pemanasan hingga membuat Nara klimaks. Ini dengan Kasarnya Suho main memasukkan saja. Tentu saja Nara meringis kesakitan dibalik kenikmatan yang Suho dapatkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Psikopat Cinta 💦[COMPLETE]
FanfictionSeorang Gadis bernama Choi Nara yang berusia 13 tahun menghilang secara tiba-tiba setelah selesai Mendatangi acara ulang tahun salah satu temannya yang bernama Song Hyebin. Jejak gadis itu hilang secara misterius. Seluruh kepolisian Korea Selatan...