Devil twins

43

Sudah hampir 1 jam tetapi pintu ruangan yang Lia tempati belum juga terbuka . David mengacak ngacak rambutnya sendiri dan memukul tembok rumah sakit berkali kali. Sedangkan al dia terduduk lemas di lantai dengan wajah yang ia sembunyikan di antara kedua lututnya.

Sementara yang lain juga khawatir dan cemas , mereka menunggu dengan pikiran dan perasaan yang bercampur aduk . Belum ada di antara mereka semua yang memberitahu keadaan Lia kepada nyonya Brahmana atau ibu dari Lia dan Al .

Cklek.

Bunyi pintu ruangan terbuka menyita semua perhatian .

Ternyata seorang dokter yang keluar.

" Keluarga pasien"
" Saya dok" jawab Al dan david bersama .

" Begini, kondisi pasien sangat kritis selain karena traumanya dan kedinginan, ternyata terdapat penyakit di tubuh pasien . Jantung pasien mengalami penyakit kelainan jantung yang harus segera di obati jika tidak pasien tidak akan  bisa terselamatkan " jelas dokter .

Bugh .
Tanpa aba aba Al langsung memukul rahang sang dokter ,sehingga ujung bibir sang dokter mengeluarkan darah.

Sahabat2nya yang lain pun tidak tinggal diam saat melihat Al kalap, mereka memegangi tubuh Al.

" Terus kenapa gak langsung di obati!! Berapa pun biayanya akan gue bayar!!bahkan rumah sakit ini milik keluarga gue !!" Murka Al.

" Tetapi ini bukan tentang uang, di rumah sakit ini pengobatannya kurang lengkap tentang penyakit nona. Nona harus segera di pindahkan di rumah sakit Londen,karena rumah sakit disana memiliki keunggulan tentang penyakit yang di derita nona saat ini " jelas dokter itu lagi.

Tubuh Al pun meluruh kelantai,ia semakin terpuruk .

Yang lainnya juga sama terpuruknya bahkan yang perempuan menangis.

" Baiklah lakukan itu.saya akan melakukan apapun itu agar Lia sembuh" putus Al .

David meneteskan air matanya , ia akan terpisah dari lia,tetapi dia tidak boleh egois .

Ini semua juga untuk kesembuhan Lia.

Al merogoh saku celananya dan mendapatkan benda yang ia cari .

Al menelfon daddynya untuk memberitahukan kondisi Lia.

" Assalamualaikum Al. Apa Lia udah ketemu,dad di kasih tau mom kalau Lia belum pulang"

" Dad sekarang dimana?"

" Ini lagi di rumah, nenangin mom kamu yang dri tadi gelisah"

" I..itu dad lia sekarang ada di rumah sakit . Se..sebaiknya dad sama mom kesini " ucap Al dengan sesenggukan.

" Al kamu kenapa nangis? Lia baik baik aja kan? Dia nggk terluka parah kan ?" Tanya mom al karena telpon yang awalnya berada di tangan sang Dady kini berpindah di tangan sang momy karena beliau merebutnya.

" Se.. sebaiknya mom segera kesini"

" Oke mom sama dad akan secepatnya kesitu . Kamu lagi di rumah sakit mana?"

" Rumah sakit keluarga kita yang berada di Deket sekolahan Al "

Setelah mengatakan itu, sambungan langsung terputus .

" Baiklah kalo begitu saya permisi dulu, nona akan di pindahkan ke ruang inap untuk sementara"  setelah mengatakan itu, dokter tersebut pergi.

Dan jarak beberapa waktu . Beberapa perawat mendorong bankar Lia.

David beranjak dari tempatnya dan berjalan bersisian dengan bankar Lia , ia berada di sisi kanan . Sedangkan al berada di sisi kiri ,dan yang lainnya mengikuti dari belakang.

Sesampainya di ruang VVIP karena kemauan Al. Petugas pun keluar .

Al menggenggam tangan Lia yang tidak terdapat infus ,sedangkan David mengelus  pelan kepala Lia.

Sementara di lain waktu orang tua Al dan Lia sedang menuju rumah sakit dimana anak mereka berada .

Sesampainya di rumah sakit. Kedua orang tua tersebut berlari kearah dimana tempat Putri mereka berada .

Cklek .

" Al gimana kondisi adik kamu? Dia baik baik aja kan? Dia nggk sakit parah kan? " Tanya wanita paruh baya tersebut dengan cemas, sementara lelaki paruh baya di sampingnya menenangkan sang istri .

Al segera menarik tangan ke dua orang tuanya agar tidak menganggu Lia.

Setelah sampai di depan ruangan Lia . Al mulai menjelaskan semuanya kepada orang tuanya , semuanya Hingga penyakit Lia dan keputusannya.

Sang ibu menangis histeris saat mengetahui kondisi putrinya yang sedang berada di pucuk kematian.

" Dad akan segera mengurus semua kepindahan lia ke londen . Secepatnya" ucap sang Dady . Lalu segera menghubungi seseorang untuk menyiapkan semuanya .

" Lia akan berangkat ke London nanti malam setelah semuanya siap, karena lebih cepat lebih baik" terang sang Dady .

Mereka bertiga pun masuk kedalam ruangan Lia , David memberi ruang kepada orang tua Lia ,sementara yang lainnya pamit pulang karena waktu sudah menunjukkan pukul malam hari .

" Al akan ikut dad"
" Tidak Al, kau harus di sini untuk mengurus perusahaan Lia " jawab Dady Al tegas.
" Tapi dad.."
" Tidak ada tapi tapian Al, kamu bisa menjenguk Lia semau kamu tapi kamu tidak bisa terus menerus di sana, kamu disini juga memiliki tanggung jawab, di tambah dengan tanggung jawab perusahaan Lia" Tutur dadynya .

" Huh baiklah, tapi siapa yang akan menjaga Lia disana dad?"
" Mom akan menemani Lia di sana" sahut sang momy .

" Ehm David , kamu pulang lah nak, ini sudah terlalu larut malam" ucap momy Al.

" Em tidak mom, aku akan menunggu di sini, sampai Lia berangkat ke London" jawab David mantap.

Detik demi detik berganti, jam demi jam telah berganti.

Kini Lia sudah berada di dalam pesawat pribadi keluarga Brahmana yang sudah di lengkapi dengan peralatan medis .

David dan Al kini sedang melihat pesawat yang di dalamnya terdapat dad ,mom dan Lia di sana . Dengan tatapan yang sulit di artikan .

------------------------------------------------------

Maaf banget ya ini baru update,maaf juga nggantungin cerita , pokoknya beribu maaf aku ucapin untuk kalian yang setia nunggu cerita ini .

Bukannya aku nggak mau update , bahkan aku udah nulis part² lainnya , cuma ya beberapa bulan ini akun ku yang ini eror , bukan eror sih lebih tepatnya aku lupa kata sandi nya :v .

Dan waktu itu aku update part 43 yang isinya kosong itu, aku update lagi ini .

Anehnya itu komentar kalian semua masuk ke Gmail ku tapi waktu aku mau balas , malah nggk bisa , sumpah mau nangis aku waktu itu 😳.

Entah ada ke ajaiban apa , waktu aku copot wattyku ini terus aku pasang lagi, aku ketik yang Google itu , terus ada pilihan akun , btw akun ku ada 3, dan yang 2 itu lupa sandi nya 😂. Aku ketik akun ku yang pertama dan ya aku bisa masuk ke akun ini lagi , tapi ya gitu nanti kalo ada perbaruan wattpad takutnya aku nggk bisa masuk lagi , soalnya lupa sandi .

Intinya aku minta maaf sebanyak banyaknya kepada kalian.

😘😘😘

#sorryfortypo