Seketika Al mengingat sesuatu , harusnya yang ulang tahun hari ini bukan hanya dirinya saja, melainkan juga dengan saudara kembarnya Lia .
Pandangan Al menyapu seluruh tempat ini, tetapi ia tidak menemukan dimana orang yang ia cari saat ini .
" dimana Lia ?" tanya Al dengan suara dinginnya untuk semua orang . Tetapi tidak ada satupun yang menjawabnya.
" gue tanya sekali lagi di mana Lia!!" Tanya al dengan suara tinggi.
Kini Al menghadap ke arah kedua orang tuanya.
"Dad mom dimana Lia?"
" Kamu jangan seperti ini Al, Lia sudah tenang di sana , kamu harus mengikhlaskannya Al "
" Nggak... nggak mungkin dad!! Lia pasti masih hidup , Lia pasti masih hidup , jangan bohongi Al dad, Lia gak mungkin ninggalin kita, Lia tau kalo kita semua itu sayang ama dia !! Jadi nggk mungkin lia ninggalin kita semua dad!!" Ucap Al dengan air mata yang menetes , sahabat2nya yang berada disana menatap Al iba.
Al mengacak rambutnya frustasi , dia tidak memperdulikan sekitarnya, Al mulai melangkahkan kakinya meninggalkan semuanya .
"Al!!!" Teriak seorang gadis yang membuat langkah Al terhenti.
Jantung Al berdetak dua kali lebih cepat , sedangkan sang gadis kini mulai berlari ke arah dimana laki2 yang dia sayang berdiri .
Dengan perlahan Al membalikkan badannya, dan bertepatan dengan seseorang yang memeluknya dengan erat .
" Li..Lia?" Ucap Al dengan bergetar.
Tangan Al perlahan mengangkat wajah seseorang itu dengan perlahan , dan sedetik kemudian Al melepas paksa pelukan itu .
" Siapa lo?! Berani beraninya meluk gue !!" Ucap Al murka saat menyadari bahwa perempuan itu bukanlah orang yang ia cari
Sementara perempuan itu menundukkan kepalanya tidak berani menatap ke arah al .
" GUE TANYA SEKALI LAGI, LO SIAPA HAH!!" kali ini amarahnya benar2 meluap, ia merasa bodoh dan di bohongi .
Dan untuk sekian kalinya perempuan itu diam seribu BHasa .
"Lo..."
Ucapan Al terhenti saat merasakan ada yang memeluknya 'lagi' .
Tetapi kali ini dari belakang.
Dengan segera Al melepas tangan yang melingkar di pinggangnya lalu memutar badan, dan hendak mengeluarkan amarahnya lagi.
Tetapi semua hanya sampai di tenggorokan dan kembali ia telan saat melihat siapa orang itu . Dengan senyum polos yang di tunjukan nya
" Hai Brother " ucap seseorang itu .
Al mematung tetapi sedetik kemudian ia menarik gadis tersebut ke pelukannya , ia memeluknya dengan erat hingga tak merasa air mata menetes dari kelopak matanya.
Al mengangkat wajah Lia perlahan, yah dia adalah Zelia Angeli Brahmana, orang yang telah membuat Al menjadi orang gila dan frustasi beberapa saat lalu .
" Ini lo beneran kan?" Tanya Al amsih tidak percaya .
Sementara Lia memberunggut kesal.
Ctakk
" Aww kok lo njitak gue sih " ucap Al dan mengelus kepalanya yang sakit itu.
" Itu tandanya ini beneran gue, Lia kembaran lo yang paling cantik, imut,manis ini "ucap Lia dengan senyuman mautnya .
Al memegang kedua pipi Lia dengan tangannya , dan setelah itu menghujani wajah Lia dengan kecupan, mulai dari kening, kedua mata, hidung ,kedua pipi, dan terakhir dagu Lia .
Sementara Lia hanya terkekeh geli melihat tingkah laku kakanya.
Al mendkap Lia dalam pelukannya lagi
" Jangan tinggalin gue lagi Li " bisik Al . Yang di balas anggukan lia .
" Happy birthday my twin , my Brother " ucap Lia
Al tersenyum dan mengecup kening Lia sekali lagi .
" Happy birthday too my twin , my sister " jawab Al .
Semua orang yang melihat itu meneteskan air mata haru , begitupun dengan sahabat2nya dan kedua orang tuanya .
" Sebenernya ini semua cuma rencana gue Al " ucap Lia yang membuat Al sedikit bingung, maklum otaknya dalam mode lemot .
" Maksudnya "
" Emm. Hehehe .. gini , sebenernya gue udah Sadar dari koma sehari sebelum dad nelpon lo itu, waktu itu gue ingat kalo hari ulang tahun kita udah bentar lagi, sekalian aja gue buat surprise buat Lo, sekali2 kan ? Hehe . Dan maaf udah buat Lo nangis , karena sandiwara itu gue tahu kalo lo sayang bingitsss sama gue , hehe secara gue kembaran yang cantik , baik,imut, apalah apalah pokoknya , mangaknnya lo nggk mau kehilangan gue . Oh ya Rani sama pacar tersayang gue juga ikut andil loh dalam sandiwara ini , hebat kan akting gue sama yang lain, apalagi momy sama Dady , nggk nyangka gue ,hehe intinya gue cuma mau ngucapin selamat ulang tahun Al " ucap Lia panjang × lebar × tinggi × alas × diameter × diagonal × 1/2 pr² .
(Rumus tuh di atas:v)
" Eh btw kenapa lo tadi marah2 sendiri , lo bilang da yang meluk lo tadi? Perasaan gue tadi nggk ada yang meluk lo deh Al , terus juga kenapa lo marah2 nggk jelas , gue kira lo udah gila beneran Al " ucap Lia bingung
Al menjadi bingung , ia membalikan badannya mencari gadis yang ia marahi tadi , tapi di sana tidak menemukan siapapun .
Seluruh tubuh Al menjadi merinding . Al membalikkan badannya lagi ke arah Lia , tetapi tepat saat itu Al terkejut, setengah mati , sehingga langkahnya mundur beberapa langkah ....
------------------------------------------------------
#sorryfortype
---------next chapter ---------
Target .
Vote = 1k
Coment = 500
Kalo udah mencapai target baru update 😋.
*Thxyu 💕👻
KAMU SEDANG MEMBACA
Devil twins
Jugendliteratur"gue akan ngejaga lo sekuat tenaga gue,bahkan gue rela kalo harus ngorbanin nyawa gue demi lo, karena lo kembaran gue,dan separuh jiwa gue" -Al- " Gue emang agak cuek ke lo , tapi satu yang harus lo percaya,bahwa gue sayang banget sama lo.dan gue ba...
