Devil twins

37

Author pov.

Jam demi jam berganti,hari demi hari berganti. Kini saatnya pesta yang di adakan oleh keluarga Brahmana di laksanakan,pesta yang akan di hadiri oleh seluruh perusahaan terbesar di dunia ini.

Karena memang pesta ini sangat penting untuk dunia perbisnisan.

pada pukul 7 malam pesta di mulai,sedangkan sekarang masih jam 5 sore, Lia pun juga masih bergelut dengan kasur ,karena dia sangat lelah mengurusi masalah di kantor. Sedangkan al sekarang sedang bersiap siap untuk acara nanti malam.

" Lia , ayo bangun nak , siap siap gih" suara Linda- momy Al dan lia- terdengar sedang membangunkan Lia. Tetapi yang di bangunkan sepertinya tidak mendengar seruan sang momy,sangking nyenyak tidurnya .

Sang momy yang telah capek pun menyerah untuk membangunkan anak perempuan satu-satunya itu, dia pun bergegas menuju kekamar sang anak laki laki yang bersebelahan .

Tok...tok..tok..

"Al , kamu udah siap2 apa belum?" Tanya sang momy sambil mengetuk pintu kamar Al.

" Iya mom bentar"

Cklek..

Terlihat lah Al yang sudah rapi dengan setelan jas yang sangat cocok di tubuhnya.

" Uhh anak momy tampan sekali"
" Ya iyalah Al gituloh"
" Ya udh tolong kamu bangunin Lia, mom udah coba berkali-kali tapi tetep aja ngkk bangun2 ,heran mami, yang sebenernya perempuan itu kamu apa Lia sih, kok jiwanya kayak ketuker gitu"

" Haha mom itu ada ada aja, ya udah Al bangunin Lia dulu ya"
" Iya, mom ke bawah dulu ya, ngecek persiapan pestanya"

" Oke mom"

Linda pun turun ke bawah sedang kan Al mengetuk pintu Lia berkali kali mencoba untuk membangunkan adik kesayangannya itu.

Al yang merasa usahanya sia2 pun langsung kembali ke kamarnya dan mengambil sesuatu.

Setelah menemukan barang yang di carinya Al pun kembali didepan pintu kembarannya,ternyata Al mengambil kunci duplikat kamar Lia.

Cklek..

Kamar Lia pun terbuka dan menampilkan lia yang sedang bergulat di kasur bersama selimutnya.

" Astaga Li Li,heran gue, kata al entah dengan siapa.

Al pun berjalan menuju kasur Lia dan menepuk nepuk pelan pipi kembarannya itu.

" Li bangun Li, di suruh mom siap siap, gue aja udah rapi" kata Al.

" Ngghh" jawab Lia dan menggeliat untuk mencari posisi yang nyaman.al yang melihatnya pun hanya menggelengkan kepalanya.

" Li ayo bangun Li" kali ini Al menggoyang nggoyangkan tubuh Lia, bukannya Lia bangun, ia malah menarik tangan Al sehingga Al jatuh menimpa tubuh Lia, Untung saja Al dapat menahan tubuhnya dengan tangannya jika tidak mungkin dia sudah menimpa tubuh Lia , jarak antara wajah l dan wajah Lia hanya tinggal sejengkal.

Sumpah cantik banget nih kunyuk. Batin Al.

Cup.

Al mencium pipi Lia.

Cup

Cup

Cup

Cup

Bunyi kecupan pada wajah Lia terdengar,al mencium kedua pipi Lia ,kedua mata Lia ,dan kening Lia.

Dan itu berhasil membangunkan Lia.

"Akhirnya lo bangun juga" kata Al  masih setia dengan posisinya tadi yaitu menyangga tubuhnya di atas tubuh Lia. Sedangkan Lia hanya tersenyum saat nafas Al yang berbau mint menerpa wajahnya.