Tirta terus memainkan gadget nya dengan serius, tetapi ia sadar bahwa sedari tadi Raisa trs memperhatikan nya.
"Ngapain lo ngeliatin gue trs? Suka lo sama gue?" tanya Tirta dengan pede nya. Raisa langsung berdecak kesal, "Apaan sih lo! Geer amat jadi cowo!!" serunya dengan nada tinggi.
Sebenarnya, Tirta berharap Raisa mengingatnya lagi. Tapi sepertinya, Raisa belum sadar bahwa Tirta itu mantannya waktu SMP. Ah secepat itukah ia melupakan Tirta?
Raisa terus memandangi Tirta, entah apa yg ada di pikiran nya sekarang. Intinya, detik ini Raisa menjadi hobi memandang wajah Tirta yang serius memainkan game Mobile Legend itu.
"Sa, gue sma kak Nichole keluar bentar yakk mau beli makanan,ok!"
"Iya bentar doang kok,kalian tinggak berdua yaa hehe. Ta, jagain tuh si Raisa"
Mereka langsung pergi meninggalkan Raisa dan Tirta berdua, di kamar.
"Apasih lo,liatin gue trs? Tar suka loh." goda Tirta dengan lagak cueknya. "Lo yg apaan,jadi org pede banget. Lagian gue liat hape lo bukan muka lo, najis" sindirnya, yg cukup membuat Tirta kesal.
"Kalo najis,jauh2 aja gausah deket2 ribet lo."
"Ih lo tuh ngeselin bgt sih jadi cowo!! So cool,so cakep,so beku,belagu--" ucapan nya terhenti karna Tirta menyela perkataan nya.
"Terus? Hina gue aja trs, makasih loh dapet pahala gue." ujarnya dengan santai.
Raisa terdiam, entah dia malu ataupun kesal. Benar2 hari ini perasaan nya bercampur aduk sekali. Arghh rasanya ingin menjerit sekuat tenaga sampai suara ini habis.
Sementara itu, Reyhan mendapati telepon dari Alivia. Ya, alivia adalah sekertaris Osis di sekolahnya.
"Ada apa,Vi?"
"......"
"Oh gitu, boleh. Tar gue jemput aja jam 7."
"....."
Setelah ia berbincang2 dengan Alivia di telepon, ia teringat dengan perkataan Naomi tadi pagi.
"Yatuhan, dosa ga ya gue selama ini coba jauhin Raisa? Padahal gue kan berusaha cuek itu biar dia mikir." ucapnya memonolog.
Jangan lupa Vomment, Thank youuuu. Maaf ceritanya pendek hehe
Kalo kalian suka tolong tambahin ke perpustakaan kalian!
See u
KAMU SEDANG MEMBACA
Dari Hati
RomanceAku tak tau ini benar-benar cinta atau hanya sekedar suka. Apa mungkin ini hanya sekedar ujian? Ujian dari tuhan agar aku tak harus terus menutupi semua perasaan ini. Apa mungkin she's love me,like i love her? Aku takut ini hanya sekedar perasaan ya...