SORRY I'M PREGNANT[BELUM DIREVISI]✔️

3.

Di ruangan ini,di rumah mewah dan super besar milik keluarga jeon dimana dua keluarga sedang berkumpul membahas sesuatu yang sangat penting menyangkut masa depan anak mereka

Sempat terjadi keheningan untuk beberapa saat setelah tadi terjadi sebuah perdebatan,hingga nyonya jeon memecahkan keheningan"Apa benar itu jungkook?"

"Iya mah, tapi jungkook gak sengaja,waktu itu kita sama-sama mabuk dan gak sadar melakukan itu"ucap jungkook berusaha tenang dan santai melihat tatapan maut orang-orang di sekitarnya.

"Kamu harus bertanggung jawab atas ini!!"tegas tuan jeon.

"Tapi pahh,jungkook gak cinta sama dia,jungkook cuman sayang sama nayeon"tolak jungkook,merasa bersalah eunha mencoba bersuara.

"Pah gak usah,aku akan pindah ke jepang dan tinggal sama nenek!!"rengek eunha ke ayahnya sedang jungkook merasa lega eunha akan ke jepang dan gak akan menikah.

"Gak eunha,dia yang hamilin kamu!! Kenapa kamu sepenuhnya berkorban huhhh"geram ayahnya yang nampak menahan emosi.

Tuan jeon lagsung angkat bicara
"Saya akan menikahkan mereka,saya tidak ingin anak saya menjadi pria brengsek"kata tuan jeon lalu menatap putra bungsunya"dan Jungkook ayah harus menikahkanmu demi nama baik keluarga dan juga bayi yang di kandungnya"tegas tuan jeon lagi.

"Tapp-"

"Sudahlah jungkook kalian akan menikah lusa ini"

Jungkook mengepalkan kedua tangannya dan menahan emosi yang akan meledak,dia tidak mungkin melawan keputusan ayahnya, tapi ia tak ingin juga meninggalkan Nayeon,ya dia sudah baikan dengan Nayeon setelah kejadian malam itu.

***

Gadis dengan rambut sebahu dan berpipi chubby itu kini tengah mengurung diri di kamar setelah pulang dari rumah jungkook,ia tidak ingin keluar kamar dan bertemu orang tuanya,ia merasa malu dan bersalah jika bertemu dengan ayah dan ibunya.

"Sayang makan dulu yuk!mama tunggu kamu di bawa ya"ibu eunha paham betul apa yang tengah di rasakan anak semata wayangnya itu,ia merasa sedih dan prihatin.

Ibunya segera turun dan membiarkan anaknya untuk menenangkan diri sejenak.

"Maafin eunha mah,pah"

SKIP~

Di taman sekolah yang masih sepi ini eunha duduk dan memandangi  lagit.Tiba-tiba tangannya di tarik dengan paksa oleh seorang pria.

Euha merontak untuk di lepaskan,namun jungkook malah tambah menariknya dengan paksa dan menekan.

"Hey~lepasin tangan gue,lo pikir gak sakit apa?"

"Diam!!,lo pikir gue mau nikah sama lo,persetan ama lo dan bayi lo!! gue gak perduli!!"

"Hey~lo pikir gue mau nikah sama lo?semua ini  demi papa dan mama gue agar mereka gak nanggung malu,hiks..hikss..hikks"eunha menagis kembali karena rasa bersalah terus menghantuinya,lalu kembali menatap jungkook dengan tatapan merendahkan"dan ini juga anak lo dasar brengsek!!"lanjutnya

"Ok~kita nikah dengan janji gak ada larangan untuk di antara kita pacaran dan jagan ada yang mengatur hidup dan urusan pihak lain dan juga bayi itu lo yang urus,gue cuman ngasih perlengkapan rumah dan kebutuhan lo dan bayi lo,tapi gue gak bakal urusin bayi itu ketika lahir.Bagaima?setuju tidak?"deretan peraturan yang di buat oleh jungkook seakan membuat Eunha berfikir kemudian ia membuang nafas kasar.

"Baiklahh"

Bersambung