OPHELIX [COMPLETED]

Say Hi

Ollaaaaa.... I know , i know... Ini bukan lah update... Cuma mau lebih deket aja sama reader, sama mau curhat, mau promot jugaa..

Makasih ya, buat kalian yang udah ngikutin cerita ini.. Aku hanya butiran tanpa kalian heheheh *Alay

Tapi bener deh, makasih banget... Tapi aku sedih 😭 Silent Reader aku banyak banget... Jumlah Vote sama yang Read kepaut jauh, oke.. Aku emang ngk ngarepin itu, but.. Seengknya sebagai seorang writer, aku merasa ternodai.. Ehhh kok malah ternodai, maksudnya karya aku kaya kurang di apresiasi gitu.. Sedangkan aku butuh banget dukungan.. Hiikksss :"

Jadii , aku mau ngucapin terimakasih yang banyak nyak nyak nyak.. Buat yang suka ninggalin jejak, yang Vote.. Sama yang Comment apalagi, itu buat aku semakim semangat nulis.. Kalo aku update nya lama, jangan salahin ya.. Itu artinya aku lagi drop banget. Kalo update nya cepet, brarti mood aku lagi bagus, entah itu karena ada apresiasi.. Dan liat comment sama vote kalian.. Uhh suka terharu kadang :"

Mungkin nanti aku bakal private, kalo udeh banyak..

Sekali lagi makasih, uhh for this 2K 😘😘😘

>>>>>> Mau PROMOT nih PROMOT

Baca cerita aku yang lain yuk.. Beda genre sih.. Cuma.. Siapa tau suka.. Ada juga yang sama genre, but.. Aku nggak jadi bikin Vampire yaaa masih mikirin.. Biar agak Wow gitu, gak isep2 darah mulu. Ngeri bayangin nya.

Langsung aja..

1) Between Us

Blurb : "Hebat! Lo orang pertama yang gak tau gue!"

______________

Sheila Agatha Taniadi, cewek dengan status murid baru di kelas X-C terpaksa harus dipertemukan dengan Alfian Mahesa Dirgantara karena insiden bola dilapangan, membuat hidup nya yang sedikit flat menjadi kaya Chitato dengan motonya yang "Life Is Never Flat" . Bagi Agatha, Alfian itu.. So Cool, Ketua Geng aneh, sifat nya labil! Tapi ajaib! Dia bisa jadi Most Wanted di SMAN 1 RAIN , dengan semua sifat nya. Menyebalkan, tingkat kepedean tinggi, agak pecicilan dan bisa dingin juga, kaya gado-gado deh pokoknya! Meski tidak bisa dibohongi bahwa tingkat kegantengan seorang Alfian Mahesa Dirgantara itu diatas rata-rata, melebihi KKM.

______________

Keep Chilled! Gue udah punya rencana buat lo.

2) Elkova

Prolog :  Hening, hanya terdengar suara lembaran kertas dibuka beberapa menit sekali. Rumah sepi, seperti biasa. Lea hanya sendiri, kenapa? Karena orang tua nya meninggal dalam kecelakaan yang mengenaskan saat ia masih kecil, dan sekarang.. Dia harus tinggal menyendiri di rumah yang terbilang besar itu. Dia tidak punya teman di Sekolah, bahkan teman terbaik nya pun meninggalkan nya. Menyakitkan memang, saat tidak punya sandaran, saat tidak ada seorang pun yang menemaninya dalam sendiri.

Lea Natasya, gadis berumur 17 tahun. Sudah terbiasa hidup mandiri, karena keadaan menuntut nya untuk seperti itu, dan juga karena didikan orang tua nya yang selalu mengingatkan bahwa dirinya harus mandiri.

Lea mengangkat cangkir coklat panas nya, dan menyecap nya sesekali. Diluar masih hujan, sejak pagi hujan masih mengguyur Kota Bandung. Lea sedang membaca Novel yang baru saja terbit, Novel kesukaan nya. Tokoh nya membuat Lea bisa membayangkan cerita nya dengan jelas, Lea sangat suka.

"Haha.. Gila." sesekali Lea tertawa renyah, membaca beberapa adegan lucu.

Lea melanjutkan bacaan nya, ini sangat menarik. Apalagi, karena tokoh penggambaran nya di buat semirip Alvaro Mell, Lea semakin semangat membacanya.

"Cowok berambut coklat itu, mendekat dan menampilkan senyum manis nya." Lea mencoba membacanya kuat-kuat dengan penuh penghayatan.

Psshh.

Lampu dikamar nya mati, tapi beberapa detik kemudian menyala lagi. Lea mengernyit heran, lalu ia memandang keluar, gelap juga karena awan kelabu mendominasi langit. Petir saling bersahutan, menakutkan. Lea memilih menutup gorden kamar nya, dan meringkuk dikasur menutupi diri dengan selimut kebesaran nya.

"Ini bukan cerita horror,kan?" gumam nya.

Lea menutup Novel nya, memilih untuk membaca nya lain waktu. Padahal, ia sangat ingin menamatkan nya. Uh! Menyebalkan.

Blaaar!!!

Kilat menyambar, suara nya menggelegar. Lea mengintip dari balik selimut nya, ia memicingkan matanya karena keadaan yang gelap. Rupanya lampu kembali padam, sial!

Samar, tapi masih bisa terlihat ada seseorang yang berdiri didepan jendela nya.

"Si—siapa?" gumam Lea lirih, matanya masih terpaku pada sosok itu. Berbagai fikiran mulai menghantuinya, mulai dari sosok horror menyeramkan, maling, orang yang suka mutilasi orang, culik, jurik.

Sosok itu mendekat, membuat tubuh Lea semakin gemetar.

"Gila, bisa mati ketakutan kalo gini ceritanya!" dengus Lea pelan.

Plup.

Lampu kembali menyala, Lea membelalakan matanya. Ia tak percaya dengan sosok yang dilihat nya sekarang.

"Dia.."

Cowok berparas tampan itu, memandangi tubuhnya sendiri, dan menatap penjuru kamar Lea.

"Kamu Lea Natasya?" tanya nya polos.

Lea mengangguk, matanya masih tak berkedip.

"Lo siapa? Lo muncul dari mana?" tanya Lea, hatinya berdegup kencang karena di dominasi rasa takut.

Cowok itu malah diam, ia menatap polos Lea.

"Keluar dari itu."

Cowok itu menunjuk buku yang baru saja dibaca Lea. Lea semakin membelalakan mata, ini tidak mungkin, kan? Tokoh kesukaan nya keluar dari buku! No! Dia sedang mimpi saat ini, atau mungkin karena sudah terlalu lama sendiri. Dan sangat mengharapkam kehadiran seseorang untuk menemaninya.

"Gue mimpi, ya?" Lea melakukan monolog, ia masih bengong.

Lelaki itu menghampiri Lea, dan duduk sila di atas kasur nya. Dengan cepat, lelaki itu mencubit gemas pipi Lea.

"Aww! Sakit.."

"Berarti Lea nggak mimpi, Lea bego."

Kesal, Lea kembali meringkuk. Bodo amat dengan sosok yang keluar dari buku nya. Pokok nya ini mimpi!

Oke, maybe cuma itu yang bisa aku share.. Aku harap kalian baca ini, yaaa...

05:54 , 11—December—2K17

Love , baebloom.