Bab 8✅

12.2K 417 1
                                    

Sebelum baca kasih jempolnya dulu yuk biar engga lupa and
Maaf yah banyak typo
Happy reading
____________________________________
Author pov:

"mom ini kekasihku" ucap Axel setelah ibunya melihat ke arah belakang

"Jadi ini kekasihmu, son"

Axel hanya mengagukkan kepalanya seolah berkata 'iya'

"Kau cantik sekali sayang, siapa namamu?" kata ibu Axel dan langsung menghampiri Renata,

"Renata eh..." kata Renata memperkenalkan diri namun bingung harus memanggil ibu Axel dengan sebutan apa

"Aku luna ferarri, Kau sudah menjadi kekasih dari Axel jadi panggil saja aku mom, oh iya dan ini suamiku ayah Axel" ujar Mrs. Ferarri memperkenalkan suaminya kepada Renata

"Dan aku Demian Ferarri, kau juga bisa memanggilku dad"

Renata pun hanya membalas ucapan mereka dengan senyuman

Sungguh tidak terpikir sama sekali diotak Renata bahwa keluarga Fararri sangat menerima kehadirannya sebagai kekasih Axel walaupun, hanya kekasih sandiwara saja

"Yah sudah lah nak, mari makan jen sudah menyiapkan banyak makanan tadi" kata ibu Axel mengiring Renata ke meja makan

"Dad bukan kah, dad bilang akan banyak keluarga besar disini lalu kemana mereka semua" tanya Axel setelah menyadari bahwa diruangan ini hanya ada ibu, dan ayahnya saja

Damien dan Luna yang ditatap anaknya dengan pandangan curiga pun hanya bisa tersenyum malu malu dan berkata

"Sebenarnya hari ini tidak ada pertemuan keluarga yang diadakan oleh ayahmu sama sekali, kami hanya membohongimu agar kau benar benar membawa kekasihmu kehadapan kami untuk kemudian kami perkenalkan kepada seluruh keluarga Dan juga kami hanya ingin memberi pelajaran olehmu yang terlalu sibuk bekerja" terang ibu Axel

Axel yang tidak berani melawanpun hanya bisa mengumpati kedua orang tuanya dalam hati
❤❤❤

Axel pov:
Heh ternyata dad dan mom hanya membohongiku jika tau dad dan mom hanya membohingiku aku pasti takkan menyuruh Renata untuk berpura pura menjadi kekasihku seperti ini

Lagian apa yang bisa dilakukan dengan gadis polos ini,

Heh dari pada aku memikirkan omongan mom yang tadi, mendingan aku melakukan hal yang jauh lebih berguna

Akhirnya akupun mengambil laptopku yang berada dikamar ini, untuk memeriksa hasil kerjaku

Yah beginilah aku menjadi milyader muda memanglah sangat sulit, kemana mana aku harus membawa laptop untuk sekedar memeriksa hasil kerja para pegawaiku atau kariyawan yang dikirimkan via e-mail oleh sekertarisku dikantor

Baru saja aku ingin membuka laptopku mataku langsung tertuju pada gadis yang berada didepanku yang kini asik memandangi pepohon yang tumbuh disekitar mension ini

Yah.... beginilah dibagian belakang rumah ini memang dad sengaja membuat kaca besar anti peluru yang tidak mudah pecah sebagai penganti tembok, katanya agar dad dapat melihat lihat alam sekitar yang indah, begitulah yang dad jawab ketika aku bertanya tentang desain mension ini

"Ada apa? Mengapa kau melihat kearah luar? Kemana dad dan mom?" tanyaku kepada Renata ketika gadis aku meghampirinya

Kami saat ini tengah berdiri dibalik kaca besar yang manampilkan pemandangan hutan buatan yang dad buat disekitar mension ini

"Tidak, aku hanya mengagumi mensiom milik orang tuamu, mension ini terlihat indah dan nyaman, diluar keliatan kecil dan sangat minimalis namun dibagian dalam ternyata sangat luas

Marriage Contract {Axel Story} (Tersedia Di Playstore)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang