Marriage Contract {Axel Story} (Tersedia Di Playstore)

Bab 28

Perlahan tapi pasti renata mulai mendekatkan tanggannya ke arah axel

Jujur ia sendiri berpikir walaupun saat ini ia sedang ada masalah dengan axel tapi tetap saja dia adalah seorang istri dan tugasnya harus selalu mendampingi suaminya berada di sisinya

Namun alangkah terkejutnya wajah kedua pria itu ketika renata justru memilih meraih tangan karfin bukan uluran tanggannya

Marfin tersenyum sinis le arah axel dan langsung menbawa renata ke dalam mobil mewahnya yang entah lah bermerek apa

Sedangkan Axel masih mematung di tempatnya saat ini entah lah rasanya kakinya seperti ada sebuah batu pengganjal yang menahan dia untuk tidak mengejar renata

Baik lah jika ini yang renata mau maka axel akan memberikan perpisahan sesuai dengan apa yang di inginkan oleh renata

Mungkin renata memang sudahlah untuk selalu bersamanya dan jika begitu tidak ada yang bisa dilakukan axel selain memberikannya kebebasan
❤❤❤

Axel pov:
Baiklah jika memang ini yang kau minta dariku aku akan memberikannya kepadamu walaupun rasanya berat untuk melepasmu

Namun aku tak mungkin memaksamu tetap bersamaku sedangkan kau sendiri merasa semakin sakit apa bila bersamaku

Aku harap suatu saat jika kau benar benar meminta berpisah denganku, kau tidak berpikir bahwa aku melepaskanmu karena aku tidak mau bersamamu atau apa pun itu

Melain kan aku melepaskanmu karena aku meresa bahwa mungkin kebahagiaanmu bukanlah bersamaku
❤❤❤

Renata pov:

Ku fikir kau hadir di kehidupanku untuk menerangi jalanku namun kau justru menorehkan luka baru di dalam hatiku

Kau buat aku percaya dengan kata cinta yang kau ucapkan namun kenyataan yang terjadi bukanlah seperti yang kau katkan mana kata cintamu itu

Bahkan disaat aku pergi kau sama sekali tidak menahan atau berusaha menghentikan ku.

Kau malah justru diam membisu di situ seolah seperti kau enggan untuk mengejarku kembali

Aku harap ini adalah yang terakhir kita dapat berjumpa. Karena setelahnya aku benar benar muak denganmu dan tak ingin lagi bertemu ataupun melihat wajahmu
❤❤❤

Author pov:
"Kau mau pergi kemana renata?" Tanya marfin kepada renata

Renata yang saat itu tengah menyandarkan kepalanya di kursi yang berada di samping marfin pun tersadar dn langsung membuka matanya

Tadi ia sedang memejamkan mata berharap apa yang terjadi antara dirinya dan axel hanya lah mimpi semata

Namun sayang ternyata apa yang terjadi kini bukanlah mimpi melainkan sebuah kenyataan pahit yang harus di terima oleh kedua insan yang saling mencintai itu Mungkin saat ini cintanya dan axel sedang di uji oleh tuhan

"Entah lah marfin aku tidak tau aku tidak punya tempat tujuan, sebenarnya aku sangat ingin pergi ke aprteman jesica sahabatku, tapi aku merasa tidak enak sebab aku sudah lama tidak kesana lagi pun aku ingin hidup mandiri sudah cukup kemari kemarin aku banyak merepotkan orang lain dan sekarang tidak lagi"

"Heh.... baik lah jika begitu, bagaimana jika kau tinggal di rumahku. Kau tenang saja kau tidak akan tinggal selamanya di rumahku tapi kau bebas tinggal sampai kapan pun, lagipun aku ingin kau bekerja di perusahaanku?" Tawar marfin

Inilah cara marfin mengambil hati renata ia ingin mendekatkan dirinya dengan renata dan menjauhkan renata dari axel suaminya

Dan memperkerjakan renata di perusahaannya percayalah bahwa marfin sama sekali tidak niat untuk itu melainkan ia sudah tau oleh sikap renata yang pasti akan menolak ajakannya untuk tinggal dirumahnya apabila marfin tidak mengatakan hal itu

"Tapi marfin aku sama sekali tidak bisa kerja kantoran, lagipun aku tidak punya pengalaman tetang hal itu"

"Sudah lah kalau masalah kau yang tidak bisa berkerja kantoran itu gampang aku bisa mengajarimu, dan masalah kau yang belum memiliki pengalaman. Kau perlu tau tidak semua orang yang sudah punya pengalaman saja bisa bekerja di tempat yang bagus melainkan tergantung dari orang itu aku yakin jika orang itu mampu belajar dan bekerja denga  tekun makan hasilnya pun akan baik"

"Baiklah. Tapi aku takut aku akan mengecewakanmu"

"Aku percaya kau tak akan mengecewakan aku"

Tiba tiba axel membelok kan mobilnya ke arah restoran cepat saji yang berada di pinggir jalan

"Kenapa kita kesini marfin? Bukan kah kita akan pulang ke rumahmu?"

"Iya kita akan pulang ke rumahku tapi sebentar dulu yah aku lapar sedari tadi aku belum makan dan aku yakin kau juga laparkan kita mampir sebentar kesini untuk makan baru setelahnya kita lanjut perjalanan"

Sebenarnya renata juga meresa lapar karena jujur saja akibat dari permasalahan yang menimpa dirinya dengan axel kemarin membuat nya lupa makan dan mengeyampingkan suara cacing cacing di perutnya yang tengah berdemo

Saat ini mereka duduk dengan santai sambil diiringi dengan ibrolan santai seputar masa masa SMA renata dan marfin sesekali mereka membanding bandingkan metode pembelajaran SMA di kota dan di kampung seperti renata

"Huek... huek...." tiba tiba di tengah obrolan mereka renata tiba tiba saja merasakan mual yang luar biasa melanda tubuhnya

Ia pun langsung berari ke toilet tanpa mempedulikan marfin yang terus turus saja memanggil namanya

"Huek huek huek" suara renata terus memenuhi toilet wanita restoran itu

Dari tadi ia muntah namun hanya cairan putih bening yang keluar dari mulutnya

"Sebenarnya kenapa dengan diriku" ucap renata menatap dirinya yang berada di dalam pantulan cermin di hadapannya

Tiba tiba di saat ia inggin bebalik dan kembali ke meja tampat marfin tadi kepalanya menjadi berat dan semua benda yang ia lihat tiba tiba berubah menjadi dua

Dan seketika tubuhnya limbung begitu saja ke lantai hingga menimbulkan suara yang cukup keras jika di dengarkan secara seksama
____________________________________
Contunue
11/03/2018

Maaf kan author yang upnya ngeret banget. Jujur author males up karena author males banget ngelihat vote dikit banget
Besok besok juga sama yah... kalau author liat banyak yang kasih vote atau komen maka author akan cepet up #pasti
Tapi kalau misalnya author up terus votenya dikit author mungkin up lagi tapi itupun tergantung mood author. Yang kadang betubah ubah. (Ya walau bisa di tebak mood author mah jarang baiknya. Jadi siap siap aja author bakalan lama up)