The Wife Of Dragon

Chapter 20

The Wife Of Dragon.

20.

"Kau baik-baik saja?" Hermione berseru pelan, ia masuk ke ruang makan mereka dan berjalan pelan ke arah Draco yang duduk di meja yang kosong.

"Kau dengar?" Draco bertanya pelan.

Hermione mengangguk dan duduk di samping Draco, tidak di depannya seperti biasa.

"Kau mau bicara?" Hermione bertanya.

"Kurasa tidak sekarang." Draco berseru.

Hermione memanggil Snitch dan minta tolong agar makan siang mereka di siapkan.

Hermione dan Draco duduk makan dalam diam, Hermione sesekali melirik ke arah Draco tapi Draco hanya fokus pada makanannya, begitu selesai makan, Draco berdiri dari kursinya dan berkata pada Hermione kalau ia perlu waktu sendiri.

.

Narcissa mondar-mandir di ruangan kerja Lucius dan sedang menunggu Draco. Begitu pintu ruangan terbuka Narcissa dan Lucius langsung berdiri melihat ke arah anak mereka itu dengan ekspresi menunggu.

"Bagaimana?" Narcissa bertanya memecah keheningan.

Draco menyeringai, mengangguk, dan mengangkat ibu jarinya ke atas ke arah kedua orangtuanya.

"Bagus, kalau begitu apa lagi yang harus kita lakukan sekarang?" Narcissa bertanya pada Lucius dan Draco.

Dari awal, sejak pertama Draco bilang kalau ia harus menikah untuk mewarisi hartanya secara resmi, ia sudah berbohong pada Hermione, ia tidak bohong ketika ia bilang ia punya batas waktu, ia juga tidak bohong ketika ia bilang kalau ia tidak menikah maka namanya akan dicoret dari pohon keluarga Malfoy, hanya saja ia berbohong ketika ia bilang kedua orangtuanya membenci Muggleborn.

Siapa yang menyangka ketika ia bilang pada kedua orangtuanya kalau ia menginginkan Hermione Granger, keduanya memberikan respon yang positif, apa saja asal anak mereka akhirnya menikah dengan perempuan yang baik, tidak peduli lagi dengan status darahnya.

Draco berbohong dan merancang semuanya dengan bantuan kedua orangtuanya, ia berbohong pada Hermione saat Hermione menemukannya dengan wajah babak belur dan bilang kalau Lucius memukulinya.

Ia juga merancang drama tadi siang di ruang makan. Ia dan Lucius bahkan sengaja membahas tentang Wizegamot saat sebelum Hermione turun agar pertengkaran mereka terlihat lebih meyakinkan.

"Bagaimana jika Hermione tidak mau punya anak juga?" Narcissa bertanya. Mereka bertiga sudah memikirkan apa yang harus mereka lakukan agar setelah satu tahun Hermione tetap akan berstatus sebagai istri Draco.

Caranya adalah mengikat Hermione kepada Draco dengan anak.

Dalam sihir keluarga Malfoy, pasangan suami istri Malfoy yang sudah memiliki anak tidak bisa berpisah, kecuali dipisahkan oleh maut tentu saja. Dan karena itu mereka bertiga memutuskan untuk kembali 'berbohong' agar Hermione mau punya anak dengan Draco.

Mereka sudah mengira kalau hal itu tidak akan mudah, siapa yang mau punya anak dengan orang yang secara teknis tidak lebih dari orang asing, tapi melihat kemajuan hubungan Hermione dan Draco sekarang sepertinya harapan itu lebih dekat dari yang mereka bertiga perkirakan.

Narcissa tentu saja tahu tentang ciuman yang dibagi oleh anak laki-lakinya dan menantunya itu, ia juga tahu kalau mereka sudah pergi keluar dan menonton pertunjukkan kemudian menghabiskan malam dengan bermesraan lagi. Tapi ia juga tahu Draco harus bergerak cepat dan langkah mereka yang sekarang ini akan menjadi penentu bagaimana kedepannya.