22. cemburukah?

2.3K 404 15
                                    

Pelajaran pertama hari ini di kelas Yoongi adalah olahraga. Dan kali ini kelas Yoongi dapat bagian olahraga dilapangan bukan digedung olahraga biasanya.

Tapi mengapa disaat mereka ada jam olahraga diluar gedung cuaca hari ini begitu panas?

Tentu saja ini cukup membuat mereka yang berada dilapangan mengeluh kepanasan.

"Ssaem! Apa kita harus olahraga disini? Bukannya gedung olahraga tidak ada yang pakai?" tanya salah satu siswi dari kelas Yoongi.

"sekali-sekali kita outdoor bolehkan anak-anakku? lagipula cuacanya bagus. Coba kalian perhatikan sinar matahari pagi ini, indahkan?" jelas Im Ssaem.

"Ssaem~" protes mereka kecuali Yoongi dan Seokjin yang sibuk mencari tempat teduh.

Jungkook? Tenang dia hanya melancarkan aksi merayunya agar Im Ssaem berubah pikiran.

Tapi apa boleh buat. Bukannya kembali ke gedung olahraga, mereka diperintah untuk berlari mengelilingi lapangan sebanyak 10 kali. Mending, daripada lari dari kenyataan.

Kalau lapangannya hanya sekecil lapangan futsal, 20 kali putaran pun mereka sanggup, tapi ini?

Dan Yoongi pikir daripada mengeluh terus-terusan lebih baik dijalani saja, semakin cepat selesai semakin bagus.

.

Setelah jam olahraga selesai Yoongi segera pergi ke toilet. Awalnya Jungkook ingin menemaninya tapi Yoongi menolak.

Padahal maksud dan tujuan Jungkook adalah ia mengkhawatirkan kalau saja Yoongi sewaktu-waktu bertemu dengan gadis itu.

Saat Yoongi tengah sibuk dengan rambutnya, pintu toilet terbuka dan menampakkan tiga orang wanita yang ia yakini adalah senior disini.

Dan dipastikan satu diantara mereka adalah penggemar Jimin.

Terbukti dari tatapan salah satu dari ketiga gadis itu yang bertabrakan langsung dengan Yoongi lewat pantulan cermin. Dan dua lainnya yang tiba-tiba keluar dari toilet.

Baru saja Yoongi ingin keluar juga, gadis itu sudah lebih duluan menahan lengannya.

"Min Yoongi" sapa gadis itu.

Sebelah alis Yoongi terangkat sebagai jawabannya.

Seulgi yang melihat reaksi Yoongi yang datar itu hanya tertawa sinis dan kembali menatap Yoongi tajam.

"bagaimana hubunganmu dengan kekasihku? Lancar? kukira kau ini lugu ternyata tidak, dan selamat. Kau berhasil merebut dia dariku" jelas Seulgi masih dengan tatapan tajamnya.

"ingat Yoongi walau bagaimana pun dia tetap wanita, jangan mematahkan tulang kakinya sekarang" batin Yoongi yang melihat cengkeraman Seulgi semakin kuat ditangannya.

"kenapa hanya diam! Kau takut melawanku?! Menyedihkan" ucap Seulgi sekali lagi.

"tch. Apa orang yang kau maksud disini Park Jimin?" tanya Yoongi lalu melepas cengkeraman Seulgi dengan kasar.

"oh! Yang aku maksud disini Jimin. Kenapa? Kau tidak suka?!" tanya Seulgi yang semakin dibuat geram dengan tingkah Yoongi yang begitu tenang.

"kalau benar Jimin itu kekasihmu, kenapa harus marah dan berteriak didepanku?" tanya Yoongi tidak peduli dengan pertanyaan Seulgi sebelumnya.

"Beraninya ka-" ucap Seulgi terhenti karena tiba-tiba saja Yoongi maju selangkah dan berdiri tepat didepannya.

"kalau kau mendatangiku untuk mengatakan hal bodoh seperti ini, kau salah menempatkan dirimu" ucap Yoongi tajam.

Cold Outside [PJMxMYG]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang