Bagian 5
"Bagaimana kalau kita nyusul saja kebandara."
"Boleh juga. Tapi, itu kan masih lama."
"Kita tunggu aja."
_____________
YonnaKim
Sunbii!!!SunbiTae
Ne?YonnaKim
Bosen nih
Aku main kerumahmu ya.
Sekalian
Numpang wifi
Hehe.SunbiTae
Serah-_-Aku langsung bergegas menuju rumah Sunbi. Gak lupa juga aku pakai jaket agar tak kedinginan, karena di luar cuacanya agak dingin. Aku kesana jalan kaki. Sekalian, buat kurusin badan.
YonnaKim
Aku udah didepan rumahSunbiTae
Sebentar.Gak lama kemudian, Sunbi keluar rumahnya. "Kuy masuk."
Aku masuk kerumahnya. Lalu, masuk kekamarnya. Terus baringan di ranjangnya. Sunbi duduk ditepi ranjangnya sambil memainkan ponselnya. "Tumben kerumahku, ada apa?"
"Gak ada apa apa. Bosen dirumah terus. Kali aja jalan jalan keluar rumah."
"Sama sih, aku juga bosen dirumah terus."
"Oh ya, aku ingin cerita."
"Mwo?"
"Kapan ya aku bisa nonton konsernya BTS. Pengen banget gitu. Pengen punya Army Bomb juga. Terus, nyanyi nyanyi gitu kan di konser mereka. Nyanyi bareng Army Army yang lain."
"Iya aku juga. Pasti aku nggak dibolehin liat BTS sama eomma. Eomma ku kan sensitif banget. Aku keluar kesitu gaboleh, kesini gaboleh."
"Namanya juga orang tua. Mereka perhatian lah sama anaknya, hfftt..."
"Gimana jadinya ya kalo eomma ku juga Army."
"Apapun yang kamu mau dari BTS pasti debelikan. Kamu pengen merch BTS pasti dibelikan juga."
"Iya. Terus kalau mau nonton konser BTS pasti dibolehin."
"Eh, putar lagu dong."
Sunbi pun memutar lagu. Volumenya dikerasin. Lagunya lagu BTS yang Fire. Aku menutup mataku. Lalu aku membayangkan bagaimana nantinya jika aku dateng kekonser BTS disini. Dan aku bisa melihat mereka dari jarak yang dekat.
Andai, aku bisa kenal dekat sama salah satu member BTS. Mungkin aku bakal ngobrol setiap hari sama dia. Diajak makan bareng, main bareng, diajak ke BigHit terus. Pasti seru. Apadaya, aku hanya butiran debu bagi mereka.
Aku tau mereka menyayangiku, tapi mereka tidak mengenalku. Mereka mengenalku hanya karena aku ARMY. Bukan manusia yang sebenarnya.
"Ya! Bangun!! Kamu mau menginap disini?"
Aku membuka mataku yang terpejam. Karena suara teriakan Sunbi, semuanya kembali seperti biasa. Bukan mimpi lagi melainkan dunia nyata.
"Hah??"
"Bangun. Kamu tidur terus sih. Dicariin eomma mu baru tau."
"Jam berapa sekarang?"
"Jam setengah 9 malam. Kamu gak pulang? Ntar eomma mu nyariin."
"WHATT??? JAM SETENGAH 9 MALAM?? PADAHAL TADI AKU DATANG KESINI JAM 6 SORE, YAUDAH AKU BALIK DULU YAK. BYE!"
"Dasar."
Aku langsung berlari menuju rumah. Jalanan mulai sepi. Biasanya kalo rumahku gitu, baru jam setengah 9 aja sudah sepi. Warung sudah pada tutup semua. Untung rumahku jarak nya agak dekat dari rumah Sunbi.
_______________
Saat aku sudah sampai di depan rumah, Eomma ku tiba tiba sudah berada di depan pintu gerbang. Dengan tatapan yang terlihat seperti marah, bukan marah melainkan khawatir. "Dari mana saja??"
"A-anu, ta-tadi d-d-dari rumah Sunbi,"
"Kalo mau main itu bilang. Jangan langsung ngilang. Bikin orang khawatir saja. Pulang juga malam. Sana masuk, cuci kaki terus tidur. Jangan main hp!"
"Iya."
Padahal tadi aku cuma nutup mata doang. Kok jadi ketiduran beneran sih.
Tadi juga aku lupa belom bilang sama eomma kalo mau main):
.
..
..
..
..
.
Tbc...Jangan lupa vomments ya^^
.
2017-12-30
Happy Birthday Kim Taehyung!!!🎉🎉
Ciee tambah tua, si tetet, si alien💕
Wish you all the best💖
Jadi anak kesayangan mami jin sama papi namjun ya:))💓
Semoga kedepannya jadi lebih baik lagi^^❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Fans ;bts✔️
Fanfiction[SELESAI] Rasanya bisa bertemu idola secara langsung. Mereka sangat baik sekali terhadapku. Tetapi disemua kebaikan mereka ada sesuatu yang menjanggal. Itu membuatku tidak tahu harus berbuat apa. Dan akhirnya aku memutuskan untuk menyimpan semua in...