[SELESAI]
Rasanya bisa bertemu idola secara langsung. Mereka sangat baik sekali terhadapku. Tetapi disemua kebaikan mereka ada sesuatu yang menjanggal.
Itu membuatku tidak tahu harus berbuat apa. Dan akhirnya aku memutuskan untuk menyimpan semua in...
Mimpiku akhirnya menjadi kenyataan meskipun Seokjin bukan suamiku:'v Seokjin memegang ponsel ku dan menerima pemberian ku saja aku sudah senang sekali. Apalagi dia memegang tanganku, itu yang belum kesampean sampai sekarang:')
Tidak bisa datang ke konser, bertemu Seokjin dan yang lainnya pun jadi.
"Kita nongkrong dulu yuk di cafe itu."
_________________
Aku sama Sunbi lagi duduk duduk di cafe dekat bandara. Sembari menumpang wifi, biasa. Hehe. Tidak lupa juga aku memesan minuman. Yakali, masa numpang wifi gak pesan apa apa.
"Sunbi, aku mau mesan tteokbokki nih, kamu pesan gak?" Ajak ku.
"Nanti aja lah."
"Kamu mah kalau sudah ada wifi gak bergerak."
Kemudian aku menuju ke kasir untuk memesan tteokbokki, makanan favoritku. Setelah itu, aku mengambil tteokbokkinya lalu aku kembali menuju ke mejaku. Saat hendak sampai ke meja, tiba tiba ada seseorang yang menyenggol tanganku yang sedang membawa tteokbokkiku, dan aku melihat seorang namja yang terlihat buru buru sekali.
Tteokbokki ku tumpah, tidak semua sih, cuman sebagian. Aku menatap namja yang baru saja menyenggol ku. Aneh.
Namja ini aneh sekali. Seperti hendak pergi ke makam. Semuanya serba hitam. Masker hitam, baju hitam, celana hitam, sepatu hitam, topi hitam. Untung saja mukanya tidak hitam. Kalau hitam semua, mana kelihatan baju sama kulit. Hehe.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ah, mianhae. Gwaenchana?" Tanya namja tersebut.
Lah dia kira ini semua gak apa apa? Makanan favoritku tumpah): lalu aku harus gimana?)):
"Nan gwaenchana,"
"Aku permisi dulu."
Saat aku hendak kembali ke meja dan merelakan tteokbokki ku yang tumpah tiba tiba sesuatu menahan. Seperti ada sesuatu yang menahan tanganku untuk jalan.
Namja itu.
"Jeongmal? Wajahmu terlihat tidak baik baik saja."
Aish.
"Dwaesseo."
Aku dengan cepat melepaskan tangannya yang menahan tanganku sedari tadi. Tapi, namja itu kembali menahan tanganku lagi.
Namja ini ngapain sih daritadi suka pegangin tanganku terus. Kalau suka tinggal bilang aja kali, tidak perlu begini juga-_-
"Camkkan,"
"Sebagai permintaan maafku. Aku akan membelikan tteokbokki untukmu. Gimana?"
MIMPI APA LAGI INII!!!
Namja ini mau membelikan tteokbokki untukku?!?!
AAAAA!!!! BERUNTUNGNYA HARI INI, SUDAH BISA BERTEMU SEOKJIN. DAN SEKARANG, NAMJA YANG TIBA TIBA SOK KENAL MAU MEMBELIKANKU TTEOKBOKKI, MAKANAN FAVORIT KU🤤
"Ya! Kenapa kamu malah bengong sih?"
Namja tersebut ngelambai kan tangannya ke depan mukaku. Aku dengan cepat kembali ke kehidupan nyata. Dan kembali memasang wajahku yang agak bersedih.
"Jinjja?? Kau akan membelikanku tteokbokki??"
"Tentu saja."
_________________
"Makasih ya tteokbokki nya."
"Cheonma, aku duluan ya. Bye."
Aku yang membawa 2 mangkok tteokbokki tersenyum sembari melihat namja tersebut keluar dari cafe. Sambil memasuki mobil yang masih terparkir di depan cafe.
By the way, namja tadi membungkus makanannya. Membuatnya cepat kembali ke mobil. Andai saja dia makan disini, pasti dia akan membelikanku tteokbokki lagi. Haha.
Aku kembali ke mejaku. Dan aku melihat Sunbi yang sedari tadi masih fokus ke ponselnya. Biasa, lihat bias pamer abs. Eh, gadeng, liat bias perform waktu konser di Jepang kemaren.
"Serius banget."
Sunbi melihat ku dengan aneh yang membawa 2 mangkok tteokbokki.
"Wah buat aku 1 nih?"
"Enak saja. Perjuangan ini tadi,"
"Aku harus menumpahkan tteokbokkiku dulu lalu aku bisa mendapatkan 2 mangkok ini. Hehe."
"Memangnya bisa ya?"
"Bisa nih buktinya,"
" jadi begini, tadi aku bertemu seorang namja, dia menyenggol tteokbokkiku sampai tumpah, tetapi hanya setengah. Terus namja itu minta maaf. Dia tau kalau mukaku gak rela banget kalo tteokbokki ini tumpah. Akhirnya dia beliin tteokbokki lagi. Hehe. Kamu sih tadi gak lihat."
"Sekarang namja nya mana?? Ganteng gak?"
"Yeuu, mana aku tau. Dia pake serba hitam semua, pake masker hitam, topi hitam, pakaian hitam."
"Mau ke makam mungkin, haha. Buat aku satu dong tteokbokkinya yaa?!?! Pleaseu):"
