DK ❤ 59

34.5K 3K 144
                                    

WP ERRORR!!

UP DATE'AN KACAU, REVISI AMBYAR.........

JADI KALAU ADA KATA-KATA YG ANEH, MAAP2 YA.....

*****************

Diharap maklum

Yg nulis belum pernah keluar negeri

Jadi ya..... Harap maklum 😁😁😁

Kuterima hinaan kalian nanti hihihi

🙈

*******************

Kiandra berjalan dijalan setapak ke arah cafe dekat kampusnya, kampus yang sudah hampir lima bulan menjadi tempatnya belajar, pak Adi sudah mempersiapkan semua, dari beasiswa penuh, tempat tinggal dan akomodasi selama di Sidney, semua ditanggung oleh perusahaan.

Setiap hari Kiandra selalu berdoa agar tidak terlihat norak berada diantara gedung-gedung futuristik yg sangat bagus, halaman yg bersih dan rapi, juga perpustakaan super lengkap yg sayangnya hampir semua memakai bahasa Inggris, bikin lidah Kian ngilu....

Bukanya pusing menyelesaikan tugas, malah pusing mengartikan buku-buku dalam bahasa asing tingkat tinggi. Dan sepertinya jalan Kian untuk selesai tepat waktu harus dengan kerja lebih keras, dia lebih dulu harus melalui uji konprehensif standar nilai kampusnya duhulu ke standar kampusnya sekarang, maklum gelar yang dia ambil tidak main-main, MBA, bukan merit bai aksiden.... Bisa lulus dua tahun aja udah syukur....

Untung grade TOEFL Kian bagus,  gak salah dulu belajar mati-matian saat dia bercita-cita ingin menjadi dokter, ilmunya bermanfaat sekarang...

Jangan salah, bidang kedokteran itu bukan hanya ilmu IPA'nya yang harus bagus, bahasa Inggrisnya juga harus bagus, karena banyak buku-buku tentang kedokteran yang masih berbahasa Inggris. Katanya...

Hari ini dia banyak berdiskusi dengan dosen yang memberikan mata kuliah padanya, ada tugas tentang pengembangan sistem manajemen dan feedback agreement analys, dan menurut Kian sangat bagus jika diterapkan pada AMF.

"Halo..." seorang mahasiswa satu kelas menyapanya.

"Halo..." Kian tersenyum dan melanjutkan langkah kakinya, berjalan diantara pohon-pohon dan lapangan berumput hijau tempat mahasiswa istirahat dan diskusi, wajah dan rambut hitam panjangnya tertiup angin. 

Sore tadi ada kelas penyesuaian bahasa Inggris untuk new student seperti Kiandra, penyelenggaranya Indonesian Student Association, jadi tujuannya agar saat mengikuti kelas dan bergaul dengan sekitar gak kaku dan bingung jawab. Malu-maluin negara wkwkwk.....

"Halo prof..." Kian tersenyum pada profesor yang sepertinya baru datang.

"Halo...."

Ternyata tinggal di luar negeri tidak separanoid pikirannya, Kak Sandra banyak kasih masukan juga. Yang penting jangan gampang terpengaruh pergaulan, waspada dengan sekitar, dan perhatikan tempat makan, sama aja sih di Indonesia juga, bedanya Kian harus mendongak saat ngobrol sama mereka, tinggi-tinggi banget kayak mas Elvan. eh dia lagi......

Jadi ingat bulan kemarin ketemu dia....

Kiandra duduk di bawah pohon besar di Clayton Park, seperti biasa membawa buku, sebotol air mineral, sebungkus donat dan ear phone di telinga, hari libur sedirian membuat Kian lebih menikmati suasana taman tempat anak-anak bermain bersama keluarganya.

Dear KiandraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang