Abyan [Completed] ✔

17. Seseorang Yang Ada Di Masa Lalu

Maaf ya karna wattpad eror ini jadi publish unpublished terus. 🙏🙏 dibaca yaa...

Don't forget to play your media. 👌

Boleh klik ini 🌟 dulu gak?

Aku berharap dia selalu bahagia. Aku harap semesta memberi cahaya di hari gelapnya. Karena dia sebenarnya istimewa dan dia selalu begitu istimewanya.

-Putri Alya Safiqha-

"Gimana, Raf?"

Raut wajah Riris dan Juni sudah sangat serius ketika Rafa datang sehabis dari kepolisian. Tapi begitu melihat wajah nelangsa itu, mereka menebak bahwa Rafa tidak menemukan apa-apa.

"Gak ada. Kasus Rena bener-bener udah ditutup dengan spekulasi bahwa Rena tewas hanyut di sungai deras kemaren," jelas Rafa duduk bersandar pada kursi cafe mini dengan wajah lelah.

Juni dan Riris hanya bisa saling berlempar pandang. Mereka meragukan bahwa Rena benar tewas. Karena tidak mungkin juga kalau arwahnya Rena bergentayangan di rumah sakit dan meletakkan cicinnya di bawah ranjang, Sheeva, kan?

"Kata polisi apa?"

Rafa menyugar rambutnya. "Mereka gak jelasin banyak. Postmortem tentang kasus ini sedikit banget. Cuma ada sidik jari di stir mobil, dan darah Rena. Juga semua benda milik Rena yang ikut tercecer karna mobil Rena hancur parah."

Juni mengernyit. Meletakkan tangan di atas meja sambil berpikir, Juni melirik Riris dan Rafa bergantian. "Mungkin gak sih kalau Rena masih hidup?"

"Pasti lah, Jun! Lo pikir siapa yang naro itu cincin? Setannya si Rena? Gila juga itu orang. Jadi manusia aja dia itu udah menyaingi setan. Gimana jadi setan beneran. Kiamat kali!" potong Riris panjang lebar.

"Hush! Kebiasaan nyerocos aja bibir lo!"

"Ya maap, Jun. Lagian logika aja sih, setan mana bisa ngelakuin ini?"

Juni mengedikan bahu. "Gua juga tau. Cuma gua kan nanya, apa mungkin Rena masih hidup? Kita sendiri saat itu liat kan semua foto lokasi kejadian. Itu mobil hancur dan terperangkap di sungai dengan pintu mobil yang juga ancur parah. Wajar aja kalo polisi berspekulasi bahwa Rena tewas dan hanyut."

Tarikan napas panjang itu seirama terdengar dari ketiga manusia yang masih dikelilingi oleh rasa tidak percaya. Rafa nyaris frustrasi membayangkan hal ini.

Kemungkinan yang sebenarnya juga kecil untuk Rena masih hidup. Tapi kejanggalan tentang beberapa hal yang baru ini terjadi jauh lebih mencurigakan.

"Tapi mayatnya belum ditemuin, kan?" tanya Riris lagi ragu-ragu. Dia sendiri pun sama seperti Juni. Riris mulai sedikit meragukan bahwa Rena hidup setelah kecelakaan tragis itu. Tapi tidak juga menutup kemungkinan kalau Rena masih hidup.