8. Sisi Lain

5.4K 390 32
                                    

Don't forget to play media. 👌

Boleh klik 🌟 dulu gak? 😂✌

Semua orang punya sisi baik yang kadang tertutup oleh sebuah kesalahan yang membuat mereka terlihat buruk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semua orang punya sisi baik yang kadang tertutup oleh sebuah kesalahan yang membuat mereka terlihat buruk.

-Putri Alya Safiqha-


Meski Byan tahu dirinya masih di bawah pengaruh alkohol, entah kenapa kakinya membawa Byan kembali ke rumah sakit. Sudah dua hari Byan tidak menjenguk Sheeva, belum perah pernahnya begini. Ini terjadi sejak kejadian di mana Byan melihat Sheeva menangis.

Byan seperti begitu saja menemukan sebuah harapan hanya dengan satu tetes air mata itu. Tapi lalu dokter dengan begitu saja mematahkan harapannya dengan mengatakan itu adalah hal yang wajar. Byan menjadi hilang harapan.

Tapi pembicaraan malam ini dengan Remon membuat Byan akhirnya tetap kembali ke rumah sakit. Ketika Byan berjalan gontai dan membuka pelan pintu kamar Sheeva, dia melihat perempuan paruh baya tertidur di pinggir bangkar dengan tangan menggenggam tangan Sheeva.

Byan hanya tersenyum simpul dari celah pintu. Ia lalu menutup lagi perlahan pintu itu hingga Sheeva dan ibunya tidak lagi terlihat.

Ia hanya tidak ingin perempuan itu tahu tentang dirinya yang baru saja habis mabuk. Byan akhirnya mengambil jalan berlawanan dan hendak meninggalkan rumah sakit. Karena hari ini Byan gagal bertemu Sheeva, ia berjalan dengan tertunduk lemas.

Sampai tanpa sadar, dari arah berlawanan seseorang menabraknya hingga ia tersungkur di lantai. Dan ketika Byan mendongak, ia melihat wajah yang sangat familiar.

"Elo?" ucap mereka bersamaan.

Gadis dengan wajah jutek yang langsung memasang muka kesal berdiri dan menepuk-nepuk pantatnya. "Sumpah demi apapun. Lo beneran kayak setan. Kenapa di mana mana ada sih?"

Byan yang langsung disembur oleh cacian lantas mengernyit bingung. "Ada juga elo. Lo ngapain di sini? Mau nemuin gua?"

Putri berdecih membuang wajah. "Cih, najis. Ngapain juga gua nemuin lo. Lagian ya, gua mana tau kalo di rumah sakit itu ada lo. Setau gua tempat setan berkeliaran itu di kuburan."

"Lo emangnya gak tau?" tanya Byan lalu berdiri. Memutari tubuh Putri dan mendekatkan wajahnya ke telinga Putri. Berbicara sambil sedikit berbisik. "Di rumah sakit justru lebih banyak setannya. Apa lagi orang-orang yang baru mati dan pengen gentayangin cewek judes kayak lo."

Mendengar bisikan itu tepat di telinganya, Putri langsung mendorong Byan secara kasar. "Gila lo!" pekik Putri dan Byan malah tertawa lepas.

Abyan [Completed] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang