Hello,Man!

Part 1

The Carpenters - Close To You

Dione melajukan mobil sedan sportnya membelah jalan raya.Dia harus sampai ditujuan tepat pada waktunya.Karena hari ini adalah hari pertamanya kuliah.Universitas ternama di kota new york menjadi tujuannya.

Dione memarkirkan mobilnya di lahan parkir kampus.Dia pun segera turun.Karena terlalu terburu-buru,tanpa sengaja Dione menabrak seorang gadis di koridor kampus. Gadis itu mempunyai tinggi badan lebih rendah sekitar delapan sentimeter dari Dione ketika mereka berdiri berhadapan,berambut hitam panjang dan memakai kacamata.

''Ups,sorry!Aku tidak sengaja''ucap Dione dengan wajah menyesal sambil menyatukan kedua telapak tangannya meminta maaf.

''Ya.Tidak apa-apa''jawab gadis itu sambil membenarkan letak kacamata minusnya dan tersenyum.''Kau baru,ya disini''ucapnya lagi sambil memperhatikan Dione.

''Ya.Aku Dione.Kau sendiri?''

''Aku Kath.Aku juga baru.Senang berkenalan denganmu''Mereka pun berjabat tangan.

Tak perlu waktu lama,mereka sudah mengakrabkan diri.Ternyata mereka di fakultas yang berbeda.Dione mengambil jurusan sastra jerman,sedangkan Kath di bisnis.

''Boleh aku tahu kenapa kau memilih sastra?''tanya Kath ketika mereka sedang duduk di bangku di taman kampus.

''Karena aku suka membaca,menulis.Aku suka sejarah dan semacamnya''terang Dione.''Aku juga orang yang to the point dan sedikit cerewet,jadi kau jangan tersinggung jika aku tiba-tiba memarahimu atau berkata kasar padamu.How about you?kenapa kau memilih bisnis''tambahnya lagi sambil menaikkan kedua alisnya bergantian.

Kath mengangguk lalu menjawab pertanyaan Dione sambil menghembuskan nafasnya pelan.

''Ayahku mempunyai bisnis di bidang property.Karena aku anak satu-satunya jadi aku harus meneruskan bisnis ayahku''.

Dione mengangguk anggukkan kepalanya.Lalu terlena dengan pikirannya sendiri.Kath yang melihat itu lalu menepuk pelan bahu Dione menyadarkannya.

''Hei!Apa yang kau lamunkan?''tanya Kath penasaran.

''Ah.Tidak.Bukan apa-apa''jawab Dione kaget.

''Jika kau punya masalah berbagilah denganku.Kita,kan sudah menjadi teman.Okay!''

''Okay!Berlaku juga untukmu''ucap Dione.Lalu mereka pun tertawa.

Mereka berjalan melewati lorong kampus.Dione memperhatikan daerah sekitarnya.

''Kau mencari apa?''tanya Kath

''Aku mencari lapangan basket.Dimana,ya?''

''Kau suka basket''tanya Kath

''Sangat suka.Kau tahu tempatnya?''

''Ya.ada di belakang gedung.Kau mau kesana?Kalau tidak salah hari ini ada pertandingan disana''

''Benarkah?Ayo kita kesana''ajak Dione antusias.

Wasit baru saja meniup peluit tanda pertandingan baru dimulai ketika mereka tiba disana.

''Kau beruntung.Pertandinganya baru saja di mulai''ucap Kath

''Ayo kita duduk''ajak Dione.Mereka lalu duduk di bagian atas.Melihat lebih jelas setiap pemain.

Dione tiba-tiba merasa kupu-kupu beterbangan di sekitarnya ketika ia melihat penampakan indah itu bergerak.

Dione menggerakkan matanya mengikuti penampakkan itu tanpa berkedip.

''Jangan bilang kau tertarik padanya''Kath tiba-tiba berbisik di telinga Dione.

Dione mengalihkan pandangannya kepadanya Kath dan menatapnya dengan tatapan bertanya.