Rainy

3.2K 396 18
                                    

" apa maksud mu Tae? "

" aku ingin kita berpisah"

" tapi kenapa?!  "

" kau pernah bilang berada di posisi sulit karena hubungan ini kan"

" Ne"

" kau juga pernah bilang tidak
mencintai ku dan menerima
Ku karena terpaksa kan? "
Tiffany terdiam tak bisa membantah ketika Taeyeon mengatakan semua itu,  yang Taeyeon katakan semuanya benar.Tiffany memang pernah mengatakan semua itu,  tapi itu dulu. Sekarang hati Tiffany sudah terbuka untuk Taeyeon tapi dia masih terlalu malu untuk mengungkapkan semua perasaan nya.

"maaf ..
membuat mu tersiksa"

" Tae..
Aku tidak bermaksud seperti itu "

" Tak apa, aku mengerti Fany ah
jika kau takut Appa mu marah, kita rahasiakan saja , pernikahan ini tak perlu kau jalani seutuhnya"

" Aku masih tidak mengerti Tae " pelupuk mata Tiffany mulai menggenang bersiap menumpahkan sesuatu.

" Aku tau kau mencintai orang lain
Fany ah "

" Itu memang benar Tae "

" Untuk itulah aku meminta berpisah
Tiffany.. 
Aku membebaskan mu "

" No Tae,  kau tidak mengerti "

" Anii.. aku mengerti Fany ah,  aku melihat mu bersamanya , orang yang kau cintai, aku tak mau menyakiti mu lebih lama lagi. Kita akhiri saja
disini Fany ah..  Gomapta untuk 1 minggu berharga bersama mu"
Taeyeon melangkah keluar dari kamar meninggalkan Tiffany yang sekarang menangis tersedu. Tiffany yang sedang bingung untuk memulai penjelasannya agar Taeyeon tahu bahwa orang yang Tiffany cintai adalah dirinya, manusia dorky yang mulai mengubah suasana hatinya.

Taeyeon PoV

Tiffany..
Bahkan namamu saja sudah terdengar indah untuk ku,
Aku beruntung memiliki mu
Aku beruntung bisa menghabiskan waktu satu minggu ku bersama mu.
Itu akan menjadi satu minggu yang paling membahagiakan sepanjang hidupku, maaf membuat mu berada di posisi sulit. Aku akan melespakan mu Tiffany,  tapi biarkan aku mengingat semua kenangan kita. Aku tak akan memaksamu menerima cinta ku lagi.

Berbahagia lah..
Berbahagia lah dengan nya Fany ah

Tiffany PoV
Aku mencintai mu bodoh ..
Maaf aku tak pernah
mengungkapkan nya padamu.
Aku bahagia memiliki mu,  kau membuat ku merasa istimewa setiap harinya. Kau membuat ku tertawa dengan tingkah bodoh mu itu.

Aku tidak siap kehilangan mu Tae

Jika kau kembali
Aku akan menyingkirkan gengsi ku,
Aku akan mencintai mu dengan benar

PoV end

Taeyeon menatap suasana malam kota seoul dari jendela penthouse nya,
Seoul terlihat indah dengan lampu-lampu yang tetap menyala meski tengah malam telah datang.  Seoul indah malam itu,  tapi Seoul juga terasa dingin untuk Taeyeon karena hujan yang turun dan karena ia harus merelakan orang yang dicintai nya.

" Langkah mu sudah tepat
biarkan dia bahagia "
Taeyeon berusaha menguatkan dirinya. Ia hancur, ia sedih. Tapi menahan Tiffany yang tidak cinta disisinya hanya akan menyakiti keduanya bukan?

Sementara di ruangan lain, Tiffany masih terus tertunduk dan menangis, ia merasa menjadi wanita yang bernasib menyedihkan malam itu.Tiffany sadar gengsi hanya membuat nya menderita.

" Kau harus kuat Tiff,  kau pasti bisa"
Tiffany mengusap kasar air matanya, bangkit dan berjalan ke arah meja rias untuk merapihkan rambutnya.
Tiffany memberanikan diri keluar kamar dan mendapati sosok Taeyeon berdiri mematung menatap ke arah jendela. Tiffany merasa gugup dan takut disaat yang bersamaan, tapi ini tidak bisa ditunda lagi.  Tiffany mengepalkan kedua tangannya, menutup matanya dan menarik nafas.

" Taeyeon !! "
" Kim Taeyeon !!"
Teriakan Tiffany membuat Taeyeon menoleh kesumber suara. Apalagi yang akan gadis itu lakukan batin Taeyeon.

" Aku mencintai mu !
Aku mencintai mu sejak kejadian kau memeluk ku,  aku menyukai mu,  aku menyukai caramu menghibur ku,  aku ingin kau terus berada di sisi ku,  jadi jangan tinggalkan aku "
Tiffany membuka matanya,  menatap Taeyeon yang berada di hadapannya sedang menunjukkan ekspresi terkejutnya.

Tiffany berhasil mengucapkan semua perasaan yang terpendam dalam hatinya dalam satu tarikan nafas. Wajahnya memerah tapi tidak menghentikkan langkah Tiffany untuk menuju tempat Taeyeon berdiri, ia menghambur memeluk Taeyeon.Tiffany menumpahkan air matanya disana.

" Jangan tinggalkan aku Pabo! "
Taeyeon meringis saat Tiffany memukuli dadanya. Itu sakit,  tapi juga membahagiakan.

" Jangan berani pergi "
" Jangan kasar pada ku"
"Dan  jangan ceraikan Aku !!"

" Saranghae Taeyeon ah "

" Apa? "

" Saranghae Tae "

" aku tidak bisa mendengar mu, katakan lebih keras lagi Fany ah"

" SARANGHAE TAEYEON...! "
Taeyeon tergelak mendengar pengakuan Tiffany,  dunia dan Tuhan memang punya rencana yang ajaib. Baru saja ia merasa menjadi orang paling sedih tapi sekarang ia sudah menjadi orang paling beruntung di dunia.  Live is like Rollercoaster right?

" Nado "
" Nado Saranghae Fany ah "

TBC

Married LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang