Info bagian 31: foto pertama adalah foto Wendy-Taehyung (mantan tunangan Irene).
Foto kedua adalah foto Wendy-Mark (pacar Suzy, adeknya Irene)
Ada yg ga ngenalin Mark Got7 ya? Kayanya dia harus bekerja lebih giat :').
.
.
.
.
.
.
"Juni sama Gumi ga boleh nakal ya sama eyang"
"Iya daddy", jawab Yejun.
"Okay", ini Yegum.
"Papa sama mama hati-hati ya, kalo ada apa-apa hubungin Irene sama Mino aja", gue memberi cipika cipiki pada calon mertua gue.
"Iya, anak mama yang cantik"
"Yaudah No, Rene papa mama balik dulu"
Yejun dan Yegum ikut pulang papa mama Mino. Mereka sering ngajak si kembar nginep di rumahnya. Alasannya memberi gue dan Mino waktu untuk nostalgia jaman pacaran sebelum ada si kembar.
Calon mertua gue ini pengertian banget. Emang sih gue jarang banget ada waktu berdua Mino sejak ada si kembar. Kaya kemaren, baru aja mau mesra-mesraan ada aja yang manggil-manggil.
Seperginya mereka, gue sama Mino langsung masuk kamar. Mino benar-benar memanfaatkan waktu saat si kembar ga ada di rumah.
"No, ada yang pengen aku omongin"
"Kenapa yang?" dia membuka kemeja kerjanya. Dia emang baru pulang ngantor dan ga sempet ganti baju karna tadi pas dateng langsung ngomongin rencana pernikahan kita sama papa mama.
"Aku tadi bersih-bersih trus nemu handphone"
"Yang di storage dasi aku ya?"
Gue mengangguk.
"Itu punya Wendy"
"Iya tau"
"Udah liat isinya?"
Gue mengangguk lagi.
"Eh bentar, cowok yang kamu bilang tunangan kamu itu...kalo ga salah..."
"Iya No, bener. Ada foto dia juga di sini", gue mengangkat handphone berwarna baby pink.
Mino membuka mulutnya lebar.
"Tapi bukan itu yang aku masalahin"
"Pacar Suzy ya?" tebak Mino.
Gue mengangguk.
"Sebenernya itu alasan aku nyembunyiin di sana. Aku ga mau sampe kamu liat"
"Suzy pernah cerita dulu, kalo Mark pernah dideketin Wendy" (baca bagian 14)
Mino terdiam.
"No, kamu tau ga. Dulu Wendy pernah dateng ke apartment aku trus dia bilang kalo dia sepupunya mba Hyekyo" (baca bagian 13: Irene)
"Iya aku tau, tapi dia bukan sepupu kandungnya mba Hyekyo"
"Maksud kamu?"
"Wendy adalah anak angkat om-nya mba Hyekyo. Om-nya ngadopsi Wendy dari salah satu panti asuhan di pinggir kota"
Sekarang gantian gue yang terdiam.
"Tapi beberapa tahun sebelum Wendy jadi orang ga bener, orang tua angkatnya meninggal. Itu bikin Wendy depresi dan kabur dari rumah, lalu dia memilih untuk menjalani hidup seperti itu"
"No, kayanya kita harus nanya ke Mark deh. Feeling aku tentang Mark agak ga enak"
"Juni Gumi, ya?"
"Iya No, gimanapun Juni sama Gumi harus tau siapa ayah kandungnya"
"Kalo itu mau kamu, telfon Suzy suruh ajak Mark dinner"
"Iya No"
"Tapi Rene..."
Gue menyatukan alis, penasaran dengan kalimat Mino yang menggantung.
"Kamu siap kalo Juni sama Gumi ikut ayah kandungnya?"
Dada gue mendadak sesak. Kenapa ga terpikirkan sama gue selama ini?
"Sayang?" Mino menyadarkan gue.
"Jangan deh No"
"Kenapa?"
"Aku ga bisa hidup tanpa mereka"
"Kamu ga kasian sama mereka?"
"No, kamu ga kasian sama aku? Gimana perasaan aku kalo mereka ikut ayahnya?"
"Kan kita bisa bikin lagi"
Gue memukul dada Mino, "Orang lagi serius malah dibecandain"
"Iya iya maaf, ya nanti diatur gimana enaknya deh. Pokonya si kembar harus tau siapa ayah kandung mereka juga Rene"
Gue mengangguk pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
He is [COMPLETED]
OverigPrivate. ❝He is Song Mino; cowok blangsak, kekasih gue❞ ‒ Bae Irene Cailahhh #85 in Random 25.02.2018 #78 in Random 28.02.2018 #77 in Random 09.03.2018 Published: 25.12.2017-21.02.2018