Private.
❝He is Song Mino; cowok blangsak, kekasih gue❞ ‒ Bae Irene
Cailahhh #85 in Random 25.02.2018
#78 in Random 28.02.2018
#77 in Random 09.03.2018
Published: 25.12.2017-21.02.2018
Gue, Mino, dan si kembar sekarang lagi makan di resto ramen langganan kita. Kebiasaan kita kalo weekend, jalan-jalan sama si kembar. Udah mirip keluarga berencana. 2 anak lebih baik.
Pas lagi asik nyeruput ramen, gue melihat seseorang dari pintu masuk. Emang gue sama Yejun duduk sebelahan dan ngadep ke arah pintu masuk.
"Uhuk.."
"Kenapa sayang?"
"Mantan tunangan aku No"
Mino menolehkan pandangannya ke arah mata gue menatap.
"Yang mana?"
"Itu yang dateng sama cewek"
Gue lihat Mino berusaha mengingat-ingat sesuatu.
"Kamu kenapa No?"
"Gapapa yang, kaya pernah tau"
"Ha? Serius? Dimana?"
"Serius, tapi aku lupa"
"Itu salah satu korbannya Seulgi dulu"
"Oh iya ya? Yang temennya si Jiman?"
"Jimin, sayang"
Mino bukannya cemburu ngeliat mantan tunangan gue, ini kita malah mulai ghibahin orang lagi setelah sekian lama vakum.
Untungnya si kembar lagi sibuk banget nyendokin ramen ke mulutnya. Semoga mereka ga dengerin kita bergosip.
"Tapi mukanya kaya ga asing gitu yang"
"Emang kamu kenal?"
"Namanya siapa?" lah malah balik nanya dia.
"Taehyung"
"Uumm.. ga kenal yang", dih labil.
Untungnya Taehyung sama ceweknya ga noleh ke arah kita. Dia duduk di sisi lain ruangan.
-----
Kita berempat balik ke apartment Mino setelah selesai makan dan sedikit membeli bahan. Anak-anak minta dibikinin cupcake.
Pas gue lagi ngaduk adonan tepung dan telur, Mino menghampiri gue di dapur.
"Yang.."
"Hmm?"
"Serius aku penasaran sama mantan tunangan kamu"
"Ga penting deh No"
Mino udah tau gimana awal gue ketemu Taehyung dan saat gue bertunangan hingga kejadian saat Yejun masuk rumah sakit. Jadi saat dia bilang penasaran sama Taehyung, bisa dipastikan ini bukan tentang hubungan gue sama Taehyung dulu.
"Mending kamu pikirin gedung resepsi kita tuh", lanjut gue.
"Iya juga sih, itu gimana sih kok tiba-tiba dia cancel sepihak gitu? Pengen aku tuntut deh yang"
"Ga usah aneh-aneh deh No, ntar makin panjang ga jadi nikah kita"
"Amit-amiiit", Mino ngelus-ngelus perutnya.
"Yaudah kita ngalah aja, cari gedung lain"
"Kamu mau yang di tempat bang Joongki sama mba Hyekyo itu ga yang?"
"Garden party nih?"
"Iya kan pas sama tema yang kamu pengen yang"
"Kalo hujan gimana?"
"Pake payunglah"
"Gila kamu No. Pertunjukan topeng monyet apa gimana"
"Becanda becanda, gitu aja udah mirip omaswati bibirnya"
"Pusing tau mikirnya", gue sibuk menyampurkan adonan dengan pewarna makanan.
"Kalo kamu ga mau garden party yaudah di hall hotel aja yang"
"Yang tempat sodara kamu itu udah reserved tau"
"Ha? Masa sih? Padahal itu aku jadiin pilihan akhir soalnya tempatnya ga gitu bagus"
"Iya, orang aku kemaren ke sana"
"Sama siapa yang?"
"Juni sama Gumi. Dikiranya mau ngadain pesta ulang taun buat si kembar. Emangnya aku keliatan kaya ibu-ibu ya?"
Mino ngakak, sialan.
"Ngeselin ah kamu No!" gue menghentikan semua aktivitas baking gue dan masuk ke kamar, iya kamarnya Mino kan ini apartment dia.
Ga lama Mino nyusulin masuk ke kamar.
"Aku salahnya dimana yang?"
Gue ga berminat buat jawab.
"Sayang", dia memeluk gue dari belakang.
Ga ngefek. Kepalang kesel guenya.
"Irene sayang"
Gue masih mogok ngomong.
"Iya iya maafin aku, aku yang salah"
"Apa salahnya?"
"Ga tau", Mino cengengesan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Oke gue kalah. Ini calon suami gue ganteng banget. Gue ga kuat, gemes parah. Gue uyel-uyel pipinya.
"Ini tanggalnya kamu pms, aku maklum kamu jadi lebih sensitif"
Oh Tuhan, dia bahkan udah apal tanggal pms gue, padahal kita belom nikah.
"Lagian kamu ga kaya ibu-ibu kok, sayang. Kamu lebih cocok jadi ibu dari anak-anak aku", lanjutnya.
Pengen muntah. Tapi seneng juga digombalin orang ganteng. Iya, dia mendadak jadi ganteng kalo dia ngalah.