Meet With The Family #part 2 [Dinner] ✓

2K 82 0
                                    

TOLONG HARGAIN KERJA KERAS PENULIS YANG MEMBUAT CERITA INI DENGAN MEMBERIKAN VOTE YAA:)

-----------------------------------

Mereka semua tampak senang dengan suara tawa yang tak henti henti nya menghiasi ruangan itu.

Namun, Suara gelak tawa itu seketika terhenti karena terdengar bunyi derit pintu terbuka dan menampilkan sesosok perempuan yang muncul.

------------------+----

AUTHOR


"Maaf jika saya mengganggu tuan dan nyonya, saya hanya ingin menyampaikan bahwa makan malam telah siap santap. " Ucap seorang wanita paruh baya yang muncul di balik pintu besar itu.

"Baiklah Mia, kami akan segera kesana." Jawab Deon Dalton seraya berdiri dan mrngulurkan tangan nya pada sang istri.

" Ayo semuanya, mari kita makan malam bersama." Ucap Deon mengajak anggota keluarga nya termasuk Felicia.

" Baiklah, ayo Fel. " Kata Bryan yang segera menggenggam tangan Felicia dengan lembut.

Mereka semua berjalan beriringan menuju ruang makan yang sangat mewah. Deon duduk di kursi pemimpin sedangkan Reyna di kanan nya. Liam dan jason bersebelahan dengan istri dan anak masing masing. Begitu pula dengan Felicia dan Bryan yang duduk bersebelahan.


Makan malam tersebut pun berlangsung dengan di selingi obrolan ringan antara mereka, entah itu soal bisnis, atau perkembangan sekolah Bryan. Dapat di simpul kan oleh Felicia bahwa keluarga Bryan adalah keluarga yang hangat.

Beruntung. Hanya Satu kata itu yang dapat mewakili sosok Bryan dalam batin Felicia. Tampan, kaya, digilai banyak wanita, pintar, dan memeiliki keluarga yang lengkap dan hangat. Sempurna bukan?

Dalam hatinya, ada sedikit rasa iri yang tercipta mengingat ke sempurnaan yang dimiliki oleh pria itu. Felicia merasa tak pantas jika ia bersama dengan Bryan.

'aku hanya gadis biasa yang miskin, mana mungkin pantas untuk berada di sisi Bryan yang sempurna seperti ini? ' Kalimat itu lah yang kini memenuhi banaknya.

Makan malam selesai, mereka semua memilih untuk kembali berkumpul di ruang keluarga dan mengobrol untuk mengisi waktu. Ruangan dengan interior yang sangat mewah dan elegant ini sangat indah. Ruangan itu didominasi oleh warna abu abu muda yang di padu dengan warna pink lembut yang sangat cocok.


Cukup lama mereka semua mengobrol, dan kini waktu menunjukkan pukul 10.45pm. Sudah cukup malam dan saat nya Felicia pulang sekarang.

"Bryan!" Panggil Felicia dengan pelan.

Merasa namanya di panggil, Bryan segera menoleh dan menatap lembut seorang gadis yang memanggil nya.

"Kenapa Fel? Kau butuh sesuatu?" Tanya Bryan dengan lembut. Kalau begini caranya, Felicia tidak akan bisa membunuh perasaan yang sudah tumbuh dengan subur ini.

My Beloved Boy [DALTON SERIES 1] - END Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang