Kalo jaman SMA suka naksir kakak OSIS tampan, hampir semua Maba pasti pernah ngalamin yang namanya 'nge fans' sama PSDM jurusan. Entah kenapa walau suka pasang muka sok galak, mereka terlihat bening dan menyegarkan. Dan ngga tau kenapa juga selalu kebetulan, PSDM itu selalu kakak ganteng dan cantik. Mungkin itu tradisi yang terselubung, well who knows?
"Saya tanya sekali lagi, selain 3 teman kalian yang di depan ini, ngga ada yang mau jadi komting angkatan?" Tanya Ha Sungwoon, ketua PSDM HMS. Sekarang satu angkatan Jina sedang berkumpul di lapangan voli jurursan. Jurusan Jina merupakan salah satu jurusan yang memiliki fasilitas gedung terbesar dan terlengkap dibanding Jurusan lain. Dan sore itu setelah mereka selesai dengan perkenalan kampus hari ke 3, semua mahasiswa baru di arahkan untuk kembali ke jurusannya masing masih bersama PSDM jurusan. Dan alhasil, mereka sedang dalam proses memilih komting angkatan. Ritual wajib paling pertama bagi maba sebelum memulai semuanya.
"Ayo kalo kakaknya tanya dijawab, ada lagi ngga yang mau jadi komting?" ucap Noh Taehyun, kabiro kaderisasi PSDM HMS, dengan nada manis nan tegas.
"Tidak kak" Jawab seluruh angkatan Jina perlahan. Mereka rasa 3 calon di depan mereka sudah cukup untuk menjadi calon komting angkatan mereka.
"Baik Sipil 2017, kalau gitu kalian ber tiga yang di depan, perkenalkan diri lalu paparkan visi misi kalian sebagai calon komting angkatan, Mulai dari kamu," ucap Kwon Hyunbin, kabiro pemetaan PSDM.
Cowok berparas tampan dan lembut yang sedari tadi sudah menjadi bahan lirikan cewek cewek angkatan mulai berbicara.
"Nama saya Park Jihoon, NPM 03171001029. Visi saya sebagai komting angkatan Sipil 2017 adalah untuk menjadikan Sipil 2017 yang solid, memiliki sob yang tinggi, serta inisiatif. Misi saya, mengadakan komunal angkatan rutin minimal 2 minggu sekali dan menuntaskan segala penugasan kaderisasi yang diberikan oleh elemen pengader" ucap Jihoon dengan suara tegas tapi merdu. Suara Jihoon terdengar begitu menenangkan walau dia sedikit berbicara dengan volume keras. Beda dengan sahabat Jina disebelahnya yang selalu membuatnya was was kalau kalau dia perlu ke tht.
Setelah selesai pemaparan visi misi oleh ketiga calon, PSDM menginstruksikan mereka untuk melalukan voting. Dan seperti dugaan Jina, Jihoonlah yang terpilih sebagai komting angkatan. Selain memang visi misi Jihoon terdengar jelas dan realistis, ia juga tampan. Hukum alam nomer 2, kalau tampan, suka jadi prioritas.
"Sekarang penugasan pertama untuk kalian, kalian harus bikin data base angkatan. Silahkan dicatat apa apa saja data perorang yang diperlukan," ucap Sungwoon setelah Jihoon kembali ke tempatnya. Semua lantas mengeluarkan alat tulis dan buku catatan masing masing.
"Nama Lengkap, Nama Panggilan, NPM, Alamat asal, alamt Jakarta, nomor telfon, email, asal sekolah, riwayat penyakit, dan motto hidup" dikte Sungwoon. Semua sibuk mencatat termasuk Jina. Dia sedang sibuk mencatat ketika Sungwoon tiba tiba memanggilnya.
"Kamu yang tas pink, sebutkan nama sama NPM kamu," Jina mendongak dan melihat keselilingnya, berharap ada orang lain yang menggunakan tas Pink selain dia. Tapi Tuhan berkehendak lain.
"Saya Kak?" tanya Jina ragu.
"Iya Kamu," Jawab Sungwoon dengan nada lebih tegas dari sebelumnya. Jina berdiri dari tempatnya.
"Saya Yoon Jina, NPM 03171001015" ucap Jina dengan suara lantang. Sejak kecil ia selalu didik untuk berani berbicara di depan orang banyak. Jadi hal seperti ini bukan masalah untuknya.
"Kami dapat laporan dari LO gugus kamu kalu kamu sempat bikin ulah waktu materi Pak Seokhoon, benar?" tanya Taehyun. Jina mengumpat dalam hati
'Ah sial si kakak sop buah pake ngelapor. Ga cukup apa nyuruh gua sama Daniel buat bantu beresin auditorium sebagai hukuman'
YOU ARE READING
Her Backpack
FanficMy very first story in Bahasa. Cerita klasik tentang hidup anak kuliahan dan deretan cowok (sok) gentle yang suka bawain tas Yoon Jina yang udah didoain sebagai penglaris oleh Kakaknya. Sekalian buat throwback masa masa kuliah atau buat kalian yang...
