"Omar?" ucap (namakamu) sambil menghapus air matanya
"Lu kenapa nangis?" tanya omar, lalu omar melihat ke arah kamarnya iqbaal
"Maafin gua ya (nam) karna gua udh kasih tau ke kaela kalau iqbaal di rawat sini, coba aja gua gak ngasih tau dia pasti lu gak bakal kayak gitu" ucap omar
"Omar, gua mau nanya² tentang mereka sama lu" ucap (namakamu)
"Boleh, kalau gitu kita ke taman Rs aja" ucap omar
Lalu mereka ke taman Rs
"Jadi lu mau nanya tentang apa?" ucap omar
"Mereka pacaran berapa lama" ucap (namakamu)
"Mereka pacaran hampir 2 tahun, dan mereka pisah gara² iqbaal balik ke indo karna oma nya sedang koma, terus iqbaal balik ke Uwc dan langsung minta putus ke mikaela tanpa di beri alasan yg jelas" ucap omar
"Itu semua karna gua" ucap (namakamu)
"Maksud lu?" tanya omar
"Sebenarnya oma nya iqbaal dan oma gua itu sahabat tan dan mereka berjanji bakal jodohin gua sama iqbaal, gua orang ketiga di hubungan mereka berdua hiks, sampai sekarang mikaela masih mencintai iqbaal, iqbaal pun juga masih sayang sama mikaela hiks" ucap (namakamu)
"Ini bukan salah lu, ini udah jalannya tuhan" ucap omar
"Tapi tetap aja coba waktu itu gua gak nerima perjodohan ini hiks mungkin mereka masih ada status" ucap (namakamu)
"(Nam) asal lu tau ya iqbaal itu suka sama lu waktu kalian masih kecil, jadi nama lu di hatinya iqbaal udah lama bandingkan sama mikaela yg baru ketemu waktu mereka di Uwc, lagian mereka juga beda keyakinan yg bakal susah buat bersatu" ucap omar
"Tapi.." ucap (namakamu)
"Udah gak ada tapi²an sekarang kita balik ke kamar nya iqbaal, lu kayaknya abis nebus obat ya" ucap omar
"Iya" ucap (namakamu)
"Ya udah kita Balik ke kamarnya dan kita seolah olah gak ada apa² dan apus air mata lu biar dia gak curiga" ucap omar
Akhirnya mereka pun kembali kr kamarnya iqbaal
"Sayang, kamu ko lama banget" ucap iqbaal
"Sorry ya baal tadi gua ajak istri lu makan dulu" ucap omar
"Thanks ya bro" ucap iqbaal
"Oh ya iqqi, aku balik ya soalnya mami sendirian di rumah" ucap mikaela
"Iya kaela makasih ya udh mau jengukin aku, salam buat mami kamu" ucap iqbaal
"Iya qi, aku tunggu di rumah ya" ucap mikaela sambil cepika cepiki
"Aku sayang kamu mikaela" ucap iqbaal bisik di kupingnya mikaela
Mikaela yg mendengar itu hanya bisa senyum
"(Nam) omar, aku duluan ya" ucap mikaela
"Makasih kaela udh jengukin iqqi" ucap (namakamu) sambil senyum terpaksa
"Oh ya kaela nanti ada reauni angkatan kita di london lu datang kan" ucap omar
"Liat nanti aja hehe aku pamit ya" ucap mikaela lalu pergi
"Baal kamu datang nanti ke reauni?" tanya (namakamu)
"Aku datang sayang, kan udah lama aku gak ketemu sama teman² aku" ucap iqbaal
"Aku boleh ikut?" ucap (namakamu)
"Sayang, aku bukannya melarang kamu buat ikut. Tapi kamu kan lagi hamil aku takut terjadi apa² sama baby kita" ucap iqbaal
"Oh ya udh deh, oh ya aku pulang dulu ya mau ambil baju kamu soalnya baju kamu udah abis" ucap (namakamu)
"Mau gua anterin (nam)" ucap omar
"Gak usah mar, tadi pak ucup (supir pribadi) udah jemput di bawah" ucap (namakamu)
"Serius sayang? Pak ucup udah ada" ucap iqbaal
"Iya baal, aku ke pulang dulu ya. Omar jagain iqbaal ya" ucap (namakamu)
"Iya (nam)" ucap omar
***
25 menit kemudian (namakamu) udah sampai di rumah dan langsung pergi ke kamarnya
"Dimana iqbaal simpan kenangan sama mikaela" ucap (namakamu) sambil mengacak acak isi lemari
Brak
Sebuh kotak pun terjatuh tepat di kaki (namakamu)
(Namakamu) yg penasaran dengan isi kotak itu akhirnya membukanya dan melihat isi dari dalam kotaknya ternyata sebuah buat diary nya iqbaal. (Namakamu) mulai membaca isi dari buku diary itu dan betapa terkejutnya ia melihat sebuah foto.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Namakamu) yg melihat itu semua hanya bisa menangis
"Hiks maafin aku baal kaela gara² aku hubungan kalian pisah hiks maafin aku" ucap (namakamu) sambil duduk dan memegangi foto tersebut
(Namakamu) membaca isi diary itu
My diary
Beruntungnya gua miliki dia, cewe impian gua. Dia beda dari cewe yg lain, dia selalu bisa buat gua bahagia, selalu bisa gua nyaman sama dia. Gua sayang dan Cinta banget sama dia, sampai kapanpun gua bakal mencintai dia dan sayangi dia, dan gua mohon pada tuhan agar cabut nyawaku sehari sebelum tuhan mencabut nyawa dia, karna kehilangan dia itu adalah hal yg buat gua sakit. Jaga dia tuhan karna aku mencintai dia.
Begitulah isi dari diary iqbaal
"Gua tega banget hiks memisahkan mereka berdua hiks apa ini sebuah karma bagi gua, begini lah rasa kalau orang yg kita cintai ternyata masih mencintai mantan pacarnya" ucap (namakamu)